QUEENXIA

chapter 6

PENYERANGAN GENG CAKARTON
Pagi ini queen dan twins sudah siap dengan seragamnya, mereka menuruni tangga bersama. Diruang makan sudah ada mommy dan daddy yang sudah menunggu

“pagi nyonya dan tuan “sapa mereka’’

“pagi juga babu babuku” sapa balik mommy dan daddy

“mom dad kemarin pulang jam berapa”Tanya queen

“jam 10 malam, kalian udah pada tepar padahal mommy sama daddi bawa martabak manis”ucap mommy

“loh kok mommy gak bangunin sih”ucap  queen

“ya mommy gak tega “ucap mommy

“mommy pasti gak tega bangunin kita karna kita tidurnya lelap bangetkan,,yaelah mi kalau masalah itu santai aja mi, kan mommy bangunin kita niatnya baik”ucap queen

“gak tuh”balas mommy

“ya terus alasan mommy gak tega bangunin kita apa”ucap drenzi

“mommy tu gak tega kalau martabaknya dibagi sama kalian kan jadinya mommy sama daddy kebagian sedikit karna kalian rakus “ ucap mommy santai
Mendengar ucapan mommy mereka hanya bisa tersenyum paksa, mommynya ini memang makhluk langka.

“mom dad queen sama bang twins berangkat “pamit queen

“iya hati hati dijalan, jangan ngebut kasian kalau jatuh kendaraanya lecet”ucap mommy

“jadi mommy gak kasian kalau kita jatuh”Tanya drenzi

“gak, itukan resiko kalian siapa suruh ngebut”ucap mommy

“kan biar cepet sampai mom”ucap drenzi

“jawab terus”ucap mommy ngegas

“sudah sudah katanya mau berangkat “ucap daddy
Queen dan twins d pun melegang pergi tanpa berpamitan lagi pada kedua orang tuanya

“lihat tu anak kamu sopan banget, saking sopannya gak pamit “ucap mommy

“kan tadi mereka udah pamit mom, lagian kan itu anak kita

“ucap daddy

“mana ada”ucap mommy meninggalkan daddy

“untung cinta”ucap daddy mengelus dada sabar

DI ROFTOOP ZHS

“ka gue mau nanya tentang ucapan she is mine, waktu kita bahas adiknya twins D”Tanya ditto

“atau lo suka sama adiknya twins D”ucap doni

“hm”tidak ada balasan selain deheman dari darka

“inget tunangan lo”ucap drenzo, darka memang sudah mempunyai tunangan yang sekarang berada di LA

“gue gak perduli”ucap darka

“gak nyangka gue, ternyata ketua kita brengsek sama wanita”ucap rafi

“gue akui queen lebih cantik dari tunangan lo, tapi jangan jadikan itu untuk berpaling bro. Lo udah 2 tahun bertunangan sama dia, apasih susahnya tetap stay sama satu orang yang udah tulus sama lo, lagian untuk mendapat queen lo masih kalah jauh sama inti tigeralaxa mereka lebih tampan dari lo dan yang pastinya lebih hebat dari lo, sorry bro kalau gue jujur karna itu fakta”ucap rafa santai
Ucapan rafa tadi dianggap angin lewat saja oleh darka, toh ini tentang perasaannya knapa mereka harus repot begitulah pikirnya

“gue akan tetap mendapat queen bagaimana pun caranya karna dia hanya milikku masalah tunangan gue terserah mau bertahan atau enggak itu pilihannya“ucap darka santai seolah tak ada beban saat mengucapkan itu, tak ingatkah dulu bahwa yang memaksa untuk bertunangan adalah ia,lale mengapa sekarang berubah