Pagi pagi jam 7 Luna sudah bangun dari tidurnya sepanjang malam. Bergegas mandi. Itulah yang di lakukan Luna sebelum kuliah.
30 menit kemudian Luna keluar dari kamar mandi. Sudah wangi. Tercium sekali aromanya yang floral. Luna menggunakan pelembab dan eyeliner. Lalu mengambil tasnya dan bergegas turun.
****
Di meja makan sudah tersedia nasi goreng mentega.
"Wahh siapa nih yang masak? Enak banget parahh..."
"Mama dongg.. Siapa lagi coba ada orang yang bisa masak seenak masakan mama?"
"Hahaha iyaa deh..."
Waktu menunjukan pukul 08.00
"Maa Luna pergi kuliah dulu ya maahh..."
"Iya Luna hati-hati yaa!!"
Luna keluar rumah dan langsung menaiki mobil jazz berwarna silver. Luna menginjak GAS dan segera menuju ke kampusnya.
Di perjalanan menuju kampus Luna mendapat telepon dari temannya.
"Halloo.."
"..."
"Hah iya??!!"
"..."
"Aduhh mampuss gue ga ngerti tugasss ituuu gimana donggg???"
"....."
"Hah?! Aduh yaudahh deh gue ikutin saran lo buat ketemu Kak Digo."
"..."
Luna memutar balik arah mobilnya menuju kantor Digo. Sesampainya di kantor Digo.
"Selamat pagi Mba Luna.. Mau ketemu Pak Digo ya? Sudah datang kok.. Silahhkann.." Sambut sang satpam yang nampaknya sangat kenal Luna
"Pagi pakk.. Duluan yaa.."
Luna menuju ruangan Digo.
****
"Kakk!! Kakkk!!"
"Luna? Ada apa?"
"Aku butuh contoh proposal perusahaan!! Ada tugas dari kampuss."
"Yaudah bentar ya kakak cari."
"Cepetan yaa kak!! Aku takut telatt.."
"Iyaaa.."
5 menit kemudian
"Nih udah kakak foto copy.. Hati-hati ya kamu ke kampus.."
"Iii.."
Belum selesai Luna jawab
"Eh! Kakak aja yang anter kamu ayok! Mana kunci mobil kamu?"
Luna dengan eenteng tangan memberikan kunci mobilnya.
Di luar kantor
"Mau antar mba Luna ya pak? Silahkann.." Ucap satpam tersebut membukakan pintu untuk Luna dan Digo
"Iya pak.. Saya duluan yaa.." Ucap Digo
Digo langsung tancap gas menuju kampus Luna. Karena udah biasa Luna tidak takut kalau Digo tancap gas kencang. Karena Luna tau Digo sudah sangat mahir untuk masalah mobil.
Sesampainya Luna dan Digo di kampus, Digo membukakan pintu untuk Luna.
Tapi.. Ternyataa ada reaksi dari teman-teman kampus Luna
"Haduhh ganteng banget yaa.."
"Itu siapanya Luna? Gantenggg bangett.."
"Kecee bangettt..."
Terdengar suara-suara memuji Digo.
"Kamu belajar yang bener ya! Biar sukses kayak kakak! Awas kamu males-malesan!"
"Iya kakkk.."
"Kapan kamu ada ujian? Ulangan maksud kakak??"
"Hmm besok kak."
"Nilai A iPhone6+ jadi milik kamu."
Lalu Digo pergi meninggalkan Luna dan ia naik taxi.
"Astagaa kak Digo.. macbook air dirumah dari dia aja belom gue pakee.. Udah mau beliin iPhone.. Ckckckck... Bisa jadi gudang ini mah rumah guee.."
Teman-teman Luna yang lain datang
"Lun Lun itu siapa sih?!! Ganteng bangett!!"
"Lunn? Gue gebet yaa.."
"Lun kenalin dong!! Ganteng banget!!"
Luna udah terlalu males ngeladenin tementemennya yang selalu muji Digo kalo Digo ke kampus. Bagi gue dia biasa aja.
Luna langsung aja pergi menuju kelas.
MIMIN KEMBALI!! HEHEHEE MAAF LAMA UPDATEE!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Beautiful Wedding
AcakMengenalmu sudah 11 tahun sebuah hal kebahagiaan bagiku. Aku tidak pernah menyangka ternyata rasa sayang ku selama ini adalah rasa cinta. Apakah kau juga merasakan hal yang sama? Atau tetap kau hanya akan anggap aku kakak tidak lebih. Kakak. Hanya k...
