Sudah sampai di ruang pertama yaitu adalah ruang makan yang sangat indah walaupun sedang berada di dunia kerajaan,ruang makan ini tampak minimalis modern dan tidak lupa dengan lapisan berlian nya.
"Yang pertama ini adalah ruang makan yang kamu akan pakai selama berada di sekolah ini,bangku kamu ada di sebelah kanan itu" sambil menunjukkan bangku yang akan di pakai Elissa.
"Ruang makan ini,di pakai oleh orang orang tertentu termasuk kamu.Jika kamu penasaran siapa saja yang akan duduk di sini,lihat saja nanti saat jam makan siang" senyum nya.
"Baik,aku mengerti Haura" senyum nya.
Haura mengajak Elissa untuk mengunjungi ruang musik.
"Ini adalah ruang musik kita,di sini kita mempunyai semua jenis alat musik.Semua pelajar yang ada di sekolah ini,boleh memakai alat musik apa saja" ungkap Haura.
"Wah sangat menakjubkan di sini" ungkap Elissa dengan nada gembiranya.
"Kamu memang benar di sini sangat menakjubkan,mari melihat seseorang yang sedang bermain piano" kata Haura.
Piano sedang di mainkan, seseorang disana yang duduk di bangku dekat dengan jendela sedang memainkan pianonya.Dia bermain dengan lembut dan berhati hati."Wah bagus sekali,ia sangat pandai bermain piano" kata Elissa sambil tersenyum.
"Tentu saja,mari kapan kapan kita bermain bersama" ujar Haura.
Setelah itu Haura mengajak Elissa untuk mengunjungi taman bunga sekolah.
"Ini adalah taman bunga di sekolah kita,bunga bunga ini kita rawat dan kita jaga sepenuh hati kita.Ada 200 jenis bunga yang tertanam di sekolah kita" ungkap Haura sambil memegang setangkai bunga.
"Indah sekali di sini,kalian semua pintar merawat bunga" kata Elissa dengan nada kagum nya.
Di sini serba indah dan serba menakjubkan, pemandangan yang mengagumkan dengan udara yang sejuk.Langit tampak cerah menyinari seluruh bunga di sini.
Setalah itu Elissa dan Haura berjalan menelusuri sekolah ini,dengan perasaan yang sangat senang.Haura mengajak Elissa untuk melihat ruangan khusus untuk berlatih pedang.
Setelah sudah sampai di depan pintu ruangan nya,Haura langsung membuka pintu nya dan kita di sambut dengan suara pedang yang sedang berlatih.
"Wah aku sangat suka sekali,aku tidak menyangka di sini juga ada ruangan khusus untuk berlatih pedang" ungkap Elissa dengan nada senang nya.
Hobi Elissa memang berperang,dalam arti kata dia sangat mahir dalam perkelahian.Walaupun dia seorang Putri, tapi jika sudah melawan dia berubah seperti seseorang yang sedang berkelahi hebat.
"Bagaimana?kamu suka dengan pemandangan ini?kalo aku sendiri tidak suka,melihat pedang saja rasanya sudah ngilu.Apa lagi saat melihat perang, apa jangan-jangan kamu suka berperang?" Tanya Haura penasaran.
Alat berperang yang di pakai sekolah ini sangat lengkap,dan jika kita bersekolah di Ravenclaw School semua siswa/siswi akan memperoleh satu pedang yang sangat indah.
Jenis pedang yang di akan pakai oleh para pelajar di sana akan di desain,sesuai dengan kemauan siswa.Tetapi pedang itu akan di simpan oleh pihak sekolah,jika ada peperangan atau pelajaran perang
siswa/siswi sekolah itu boleh memakai nya."Aku sangat suka,ini adalah hobi ku.Bagaimana kalo nanti aku mengajarkan mu latihan berperang?" Tanya Elissa kepada Haura
"Wah benarkah?aku mau,suatu kehormatan bagi ku.Karena yang mengajarkan ku berperang Putri dari kerajaan Blue Diamond" ungkap Haura sambil tertawa kecil.
"Baiklah hahaha" Elissa pun tertawa mendengar jawaban dari Haura.
Tiba tiba seseorang menghampiri kalian....
........
Bersambung chapter selanjutnya....
Bagiamana apakah kalian suka?Vote cerita ini,pencet bintang nya~!
KAMU SEDANG MEMBACA
The World Of Miracles : Gems Of Beauty (Hiatus)
خيال (فانتازيا)Seorang gadis cantik yang bernama Elissa Celeron,dia adalah Putri kerajaan Blue Diamond. Mengapa Elissa tiba tiba menjadi seseorang yang berharga? Dia melupakan dunia nya, yang kejam, yang menyakitkan,gelap,dan sangat miris. Dan tiba tiba berada di...