4

73 16 0
                                    

Hari masih pagi. Sinar matahari belum menusuk kulit. Awan-awan masih setia mendampingi matahari saat ini. Ia hanya menunggu untuk di usir sang matahari.

Hari ini Myungsoo berencana untuk mencari gadis yang mengejar Suzy kemarin. Ia sudah mencari ke sekeliling sekolah namun hasilnya nihil. Bisa jadi dia belum datang ke sekolah. Myungsoo mengistirahatkan dirinya sejenak di taman belakang sekolah. Ia meneguk minuman kaleng yang tadi sempat dibelinya di kantin. Matanya masih terus mengawasi kalau-kalau gadis itu melintas dihadapannya. Dan benar saja, tak jauh dari tempatnya duduk, Soojung berlalu dihadapan Myungsoo. Ia masih membawa tas sekolahnya, pertanda kalau ia baru sampai di sekolah. Tak ingin kehilangan jejaknya, Myungsoo berlari menghampiri Soojung.

"Permisi, tunggu sebentar," ucap Myungsoo.

Soojung yang merasa diberhentikan menoleh ke arah Myungsoo. Ia mengerjapkan matanya beberapa kali, takut-takut kalau ia salah melihat. Secara, Myungsoo yang baru masuk ke sekolah ini kemarin sudah menjadi popular hari itu juga. Termasuk Soojung yang sepertinya terbius oleh ketampanan Myungsoo.

"Apa maksudmu aku?" ujar Soojung sambil mengacungkan telunjuk kehadapannya sendiri.

"eo.."

"Ada apa, ngg.. Myungsoo-ssi" tanya Soojung ragu.

"ada yang ingin aku tanyakan padamu. Bisakah kita bicara disana?" Myungsoo menunjuk bangku yang tadi didudukinya. Soojung mengangguk setuju.

Sesampainya di bangku yang diduduki Myungsoo, ia menyuruh Soojung untuk duduk disana. "Ada apa? Kenapa kau mencariku?" jawabnya gugup. Saat ini banyak dugaan-dugaan yang memenuhi kepalanya.

"ini mengenai Sooji"

DEG...
Jantung Soojung seakan berhenti berdetak ketika nama sahabatnya, tidak, "mantan sahabatnya" itu disebut.

"ada apa dengan Sooji?"

"Sudah kuduga, kau pasti punya hubungan dengan gadis itu. Jadi bisakah kau menceritakan padaku kenapa dia menjadi seperti itu. Perasaanku mengatakan kalau Sooji bukanlah orang yang seperti sekarang ini. Dan kenapa matanya memancarkan kekecewaan. Bisakah kau menceritakan padaku?" Myungsoo berharap.

Soojung berpikir sejenak. "Baiklah akan menceritakannya. Dan aku harap kau bisa membantuku menyelesaikan masalah ini."

Flashback

"Oppa, ayo kita pergi ke café depan sekolah." Seru seorang gadis sambil bergelayutan manja di lengan pacarnya.

"eo chagiya, ayo kita pergi ke cafe,"

Sepasang kekasih itu pun pergi menuju café yang terletak di depan sekolah mereka tanpa menyadari ada seseorang yang mengikuti gerak gerik mereka dari tadi.

"Oppa, kapan oppa akan memutuskan hubungan dengan Suzy? jangan bilang kalau kau berbohong padaku."

"Aigoo~ rupanya pacarku sedang ngambek?" ujar laki-laki itu.

"Oppa~" gadis itu mengeluarkan Aegyeonya. "Tunggu sebentar lagi, oke? Oppa akan memutuskannya malam ini juga. Apa kau ingin berada disana saat Oppa akan memutuskan dia?"

"Kalau bisa sih aku mau, Mino Oppa. Tapi sepertinya tidak mungkin jika aku berada disana, bisa-bisa dia tidak akan mau menjadi sahabatku lagi. Nanti siapa yang mau bikinin pr aku coba?" Soojung mengerucutkan bibirnya. Mino mencubit kedua pipi Soojung gemas.

Why You Love Me?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang