dijual

3.9K 574 35
                                    

"ENGGAAKKK!!!!"

"TIDAKKKK!!!!"

"NOOOO!!!!!"

"apa sih?" tanya jeno bingung liatin kembarannya yang teriak heboh di depan handphone masing-masing.

"lo yang bukan anak IPS gak akan ngerti perasaan kita, mas!" omel haechan.

"yaudah jelasin dong??"

"ini ada tugas sosio!" ucap jaemin kesal.

"yaudah kerjain?"

"ya itu permasalahannya, itu!" haechan menunjuk jaemin dan renjun bergantian, "mereka berdua kan dongo."

renjun langsung melempar kotak tisu yang ada disebelahnya, "lo lebih dongo dari kita semua."

"AW ANYING!"

"languange, chan. kenapa sih kalian?" tanya johnny bingung.

"dad, daddy " tanya renjun. 

"daddy pinter gak?"

"hah?" johny menatap anaknya bingung, "ya pinter dong!" jawab johnny bangga.

"yaudah nih kerjain, dad." ucap haechan sambil menjulurkan buku tugasnya.

"lah kok daddy?"

"ya katanya daddy pinter!?" omel jaemin.

"ya gak gitu maksud daddy.."

*****

jadi, sekarang dalam rangka menyambut semester dua, para pradipta sebagai pelajar berdedikasi tinggi dan ber-interegritas tentunya sudah sangat mempersiapkan diri mereka.

iya, mempersiapkan diri untuk kena serangan mental brikdens.

daritadi pagi, renjun dan mas jen udah heboh bangunin jaemin dan haechan yang kebonya naudzubillah. dari mulai guncangin badan, tendang-tendang, sampai akhirnya  renjun memutuskan untuk ambil fry pan di dapur dan pukul kepala haechan dan jaemin pakai itu.

tadi diatas itu cuma salah satu cuplikan dari keputus asaan para kembar pradipta. sekarang haechan dan jaemin lagi ngikut zoom meeting di kelas renjun. harusnya, zoom meeting kelas haechan dan jaemin itu mulai setelah dzuhur nanti.

"itu rendika kenapa zoom nya bertiga sama haekal dan nakula ya?"

nah kan, renjun udah tau nih pasti guru mereka nanti  bakal nanyain kenapa satu akun zoom tapi di kamera ada tiga anak jejer.

haechan mengangkat tangannya, "saya harusnya ikut pelajaran ibu nanti siang, tapi kalo siang waktunya saya tidur bu." jawab haechan bangga.

"halah, kamu loh udah gede. masa iya masih tidur siang?"

"eits, ibu jangan begitu dong. kita ini masih anak dibawah umur yang punya hak untuk istirahat loh bu." ucap jaemin yang lagi sok pinter itu.

si ibu guru cuma bisa menghela nafas, "yaudah lah, terserah kalian aja."

jaemin dan haechan langsung tos sementara renjun langsung buru-buru off mic. "lo berdua kenapa malu-maluin banget sih anying!?"

"apanya yang malu-maluin?" tanya haechan tengil.

renjun menunjuk haechan dan jaemin bergantian, "nih. lo. berdua. nafas. aja. udah. ma. lu. ma. lu. in." ucap renjun penuh penekanan.

haechan langsung pukul-pukul paha jaemin heboh, "min, min, ambilin air minum!" ucap haechan heboh.

kembar pradipta ; nct dream 00LTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang