Hari ini tepat dimana para anak kelas 11 menjalani acara kemah Sabtu Minggu. Allen menghampiri kediaman Alexa, ia satu gedung dengannya namun beda lantai. Allen berada dilantai 10 sedangkan Alexa berada dilantai 8.
Allen menggelengkan kepalanya kala melihat Alexa yang tengah memasukan beberapa bungkus keripik kentang kedalam ransel besarnya dengan semangat.
"Jangan lupa bawa power Bank sa" titah Allen sambil mengunyah makanan ditangannya. Alexa mengangguk lalu memasukan power Bank kedalam ransel nya.
"Berangkatnya jam berapa si?"
"Jam sembilan, makannya buruan sekarang udah jam setengah delapan. Elo belum mandi belum sarapan buset atuh bukannya prepare dari kemaren-kemaren jadi kalap kan Lo sekarang"
"Lailahh jadi bawel banget anaknya bapa Tono" ejek Alexa malas lalu mengambil handuknya dan pergi menuju kamar mandi
"Nanti sarapan usahain makan nasi jangan roti doang soalnya langsung aktifitas, ngeri tumbang ntar Lo!" Teriak Allen
"Gue gak biasa makan nasi pagi-pagi!" Balas Alexa didalam kamar mandi dengan teriak
Tak lama setelah Alexa memasuki kamar mandi bel apartemen Alexa berbunyi, dengan inisiatif Allen berjalan membukakan pintu apartemen Alexa, sementara Alexa mandi.
"Lah bang Alam? Kenapa bang?" Tanya Allen bingung melihat Alam membawa kan beberapa bungkus makanan lalu dengan sopan Allen menyuruhnya masuk kedalam.
"Gue denger dari temen gue katanya anak kelas sebelas disekolah Lo mau ada acara kemah ya Len?" Tanya Alam kepada Allen
"Iya bang nanti bakalan berangkat jam sembilan"
"Oh iya nih gue bawain sarapan buat Lo sama Alexa kebetulan gue beli dua bungkus dimakan ya...lah si Sasa mana nih? Ko gak keliatan dari tadi" Allen menerima kantung belanjaan Alam lalu dibuka bungkusan makanannya dan menaruhnya di piring. Rupanya Alam membawa sarapan nasi goreng. Allen menyicipi nasi gorengnya lalu mengangguk kecil. Rasanya enak.
"Sasa mandi palingan bentar lagi selesai" Allen menelen kunyahannya dan meneguk air mineral kemasan botol yang ada didalam kantung plastik yang tadi dibawa Alam.
"Bentar deh....Lo gak kuliah bang?"
"Nanti gue kuliah sore...Lo udah siap kan? Barang-barang Sasa juga udah siap kan? Nanti biar gue anter lo berdua ke sekolah"
"Lah beneran nih? Gak ngerepotin kan? Asiikk"
Tak lama setelah Allen berujar, Alexa menghampiri keduanya dengan tangan yang sibuk mengeringkan rambutnya dengan handuk
"Wwuihhh nasi goreng" ucap Alexa lalu mengambil piring berisi nasi goreng miliknya dan langsung melahapnya abis
"Tadi bilang nya gak biasa makan nasi pagi-pagi Lo, eh sekarang malah abis sampe bersih lagi..ck dasar" ejek Allen melihat Alexa yang melahap suapan demi suapan dengan nikmat.
"Bodo amat"
"Lo berdua buruan pake sepatunya, barang bawaannya yang penting-penting aja yang gak penting gak usah dibawa cuma dua hari satu malem ini biar tas nya gak berat-berat banget di Gemblok nya" nasehat Alam sambil melirik kedua remaja perempuan didepannya.
Allen dan Alexa mengangguk mengiyakan lalu berjalan mengambil sepatu nya dan memakainya.
Alexa, Allen dan Alam turun kebawah lalu berjalan kearah parkiran mobil. Alexa dan Allen menaruh tas mereka di bagasi mobil dan keduanya duduk di bangku penumpang.
"Berasa sopir taksi gue" ucap Alam sambil melirik kedua remaja dibelakang dengan kaca spion atas.
.
.
.
.
"Hati-hati. jaga perilaku terutama buat Lo sa, jangan nakal-nakal ikutin perintahnya kalo pulang kabarin gue aja siapa tau gue ada waktu buat jemput Lo berdua" nasehat Alam sambil menepuk kepala Alexa dan Allen pelan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hidden Broken ✓
Teen Fiction(◕ᴥ◕) Ia sendiri. Tidak ada ayah dan ibu disisinya hanya ada keheningan yang selalu menyelimuti dirinya. Ditinggal sendiri membuat dirinya tertampar dengan kerasnya dunia, ketika ia hampir menyerah seseorang datang memeluk tubuhnya, menguatkan nya...