I LOVE YOU MA! [ ON GOING ]

ILYM [07]

Bukannya saya sombong saya cuma sulit buka hati aja

WARNING!!!

TYPO BERTEBARAN HARAP BIJAK DALAM MEMBACA!

Happy Reading guys...

"Untuk apa kamu kemari? Kalau hanya membahas yang tidak perting,maaf saya sibuk!"

"Tidak ada yang lebih penting dari anak om,saya kesini hanya ingin kalian datang menemui putri anda"

"Saya tidak pernah memiliki seorang putri,jadi pergi saja dari sini saya sibuk"

"Darah lebih kental dari pada air om,seberapa keraspun anda menolak Shela dia tetap anak anda"

"Ohh, jadi gadis itu merubah namanya? Bagus tapi tetap saja keburukannya akan melekat pada dirinya mau seindah apapun namanya"ucap pria paruh baya itu dengan kekehanya

"Saya hanya meminta anda untuk hadir menemui putri anda bukan menemui orang lain,jika anda keberatan saya bisa membeli waktu anda untuk Shela"

"Cihhh bahkan uang bulananmu tak cukup untuk membeli waktu kami"ucap wanita paruh baya itu

"Jangankan waktu, saya bisa membuat usaha yang kalian bangun dari nol hancur,dalam hitungan hari"

Dertttt derttttt

"Iya halo put?"

"Lo bisa ke sini gak? Shela keritis"

"Hah kok bisa! Tadi gue tinggal baik baik aja?"

"Gue gak tau tiba tiba jantungnya melemah, cepet kesini gue takut Shela kenapa napa"ucap Putra di sebrang sana dengan isakanya

Tes tes

Runtuh sudah pertahan Shelvy ia menangis sambil memeluk kaki wanita paruh baya itu

"Tante aku mohon cuma tante yg bisa nyelamatin Shela,tolong temuin Shela sekali ini aja tan"ucap Shelvy dengan air matanya yg terus mentes

"Bukan urusan saya! Menyingkir dari kaki saya!"ucap wanita paruh baya itu sambil mendorong Shelvy

"PAK YANTO!"

"Iya buk?"

"USIR WANITA INI SEKARANG!"

"Tan aku mohon tan,shela lagi butuh tante,aku mohon temuin dia sekali aja tan!"

"ingat saya tidak pernah punya putri! Putri saya sudah meninggal saat dia melakukan kesalahan yang sangat fatal,SERET DIA KELUAR!"

"LEPASIN GUE ANJING! GUE BISA JALAN SENDIRI!"berontak Shelvy sambil menatap sinis kedua sepasang suami istri itu yang berjalan menjauhi Shelvy"lo bakal nyesel"ucap Shelvy dengan penuh penekanan yang masih di dengar kedua sepasang suami istri itu namun tak di gurbis sama sekali

***

"Gimana keadaan Shela!?"tanya Shelvy saat tiba di rumah sakit dengan wajah khawatir sambil menatap keluarganya dan keluarga Putra yg ada di sana

"Apa Shela baik baik aja?"tanya Shelvy namun tak ada jawaban

"Shela baik baik aja kan?"tanya Shelvy lagi namun seperti sebelumnya hening tidak ada jawaban

"Kenapa gak ada yg jawap sih"kesalnya lalu memasuki Ruang inap Shela namun tak ada Shela di sana

"Please lah Shelpy gak lagi ulang tahun,jangan main main,Shela kemana?"tanya lagi mencoba berfikir positif walaupun dalam hatinya menolak pikiran itu