Pertama

68 23 5
                                    

"Siapa dia nampaknya dia berbeda dengan para Beelz yang lain dia sama seperti manusia,bisa menggunakan senjata dan juga bisa mengendarai motor"Shawn masih duduk termenung sambil memikirkan kejadian semalam.

"Hei apa yang sedang kau pikirkan"tegur Dicky yang berbicara sambil mengunyah roti dan memberikan satu potong Roti untuknya.

"Dicky apa kau lihat semalam ada sesosok makhluk yang bertubuh hitam"tanya Shawn sambil mengunyah roti yang diberikan Dicky.

"Makhluk yang mana?yang ku lihat semalam cuman Beelz biasa."jawab Dicky sambil kepikiran juga tentang hal itu.

"Akan ku ceritakan kepada kalian tentang makhluk itu."James yang mendengar perbincangan mereka, segera bergabung dan menceritakan yang sebenarnnya.

"Sebenarnnya aku juga tidak terlalu tahu tentang indentitas lengkapnya.
3 tahun yang lalu saat virus Beelz pertama kalinya menginfeksi para korban dan mulai  adanya penyerangan para Beelz pada malam pertama saat para Beelz itu,menyerang dia pun muncul dan menghabisi para Beelz yang ada di sekitar .Tapi aku juga masih belum tahu dia itu musuh atau lawan tapi yang jelas dia selalu muncul di malam hari untuk membasmi para Beelz"James menceritakan semuanya yang telah ia lihat tetapi ia juga belum mengetahui apakah dia baik atau jahat.

"Malam ini kalau dia muncul coba kita tanya saja kepadanya"ucap Shawn.

"TIDAK...Jangan sembarangan bertindak bisa saja dia akan menghabisi mu"ucap James dengan tegas.

"Kenapa tidak?bukannya itu saat yang pas untuk kita bertanya"Ucap Shawn lagi.
Dicky hanya melihat saja dan asik mendengarkan perbincangan mereka.

Tiba-tiba saja mata James berkaca-kaca mendengar pertanyaan dari Shawn ia tak tahan air mata,pertanyaan dari Shawn sudah mengingatkannya atas 2 tahun yang lalu saat tembakan yang langsung tertujuh ke arah adiknya yang waktu itu sempat ingin berbicara kepada makhluk itu.

"Kapten ada apa"tanya Dicky yang melihat James seperti ingin menangis.

"Ohh tidak ada apa-apa,tapi ingat kalian tidak boleh dulu mendekati mahkluk itu kalau bertemu dengannya."ucap James lalu pergi menuju tempat istirahatnnya.

-------------------------------

Tok....Tok....Tok.....seseorang mengetuk pintu,pintu pun di bukakan oleh seseorang
"Antaran paket Pitza untuk tuan Gerard"ucap seorang yang tadi yang merupakan tukang pengantar Pitza dan langsug menyerahkan antaran paket itu.
Paket itu langsung di terima oleh Gerard dan langsung masuk ke dalam dan langsung menutup pintunya,saat hendak menutupi pintunya ia di tahan oleh tukang Pengantar tersebut karena lupa membayar.

"Anda belum memberikan bayaran pak"minta Penjual Pitza itu.

"Oh maaf aku lupa"Ucap Gerard yang masih membalik badannya tangan kanannya di masukan ke saku untuk mengambil sesuatu dan DORRRRRRR.....1 tembakan tepat mengenai kepala dari pengantar pitza itu.

"Dasar orang bodoh kau ingin mencari gara-gara denganku"ucap Gerard sambil mengakat mayat itu untuk di sembunyikan di dalam lemari makanan
"Kusimpan untuk makanan besok saja"
Gerard mengambil pisaunya dan membelah belah bagian tubuh orang itu untuk di simpan di kulkas,.Setelah menyimpannya di kulkas dia langsung bergegas menuji ke ruang makannya .Ia membuka satu paket Pitza sambil menyalakan televisi untuk melihat berita betul saja baru saja tv di nyalakan sudah menunjukan berita tentang kericuhan yang ada terjadi lagi di Beelz Organization.

"Hahahahahaha"tiba-tiba Gerard tertawa terbahak-bahak dan kegirangan karena melihat kabar di berita tentang kericuhan yang terjadi lagi di Beelz organization.

"Aku hebatkan hahahahahahaha"tanyanya di seekor kucing yang menatapnya sambil tertawa terbahak-bahak.Kucing itu hanya terdiam dan mengeong.

DORRRRRR.......Karna kesal dengan kucing itu dia langsung menembaki kucing itu hingga mati.

"Kucing kau bahkan tidak memujiku marahnya"dia kali ini terlihat seperti orang gila yang sedang frustasi.

----------------------------------

"Tidak sebanyak yang kemarin kali ini hanya beberapa orang saja tetapi mereka memegang dengan batu dan beberapa benda lain untuk melempari kantor tersebut."KAMI SETIAP MALAM HANYA DI TEROR"Teriak seseorang yang berdiri di atas mobil truck nya.

"Kalau kau peduli dengan kami keluarlah sekarang"teriak lagi salah satu warga di ikuti dengan warga yang lain disertakan dengan lemparan batu.

Juniar yang masih saja tidak bisa berbuat apa-apa,memanggil tangan kanannya Edwardo untuk menyuruhnya mememirntahkan pasukan pertahanan untuk mengusir para warga.

50 puluh pasukan pertahanan di kerahkan untuk mengusir warga.Segala ancaman di lakukan mereka untuk mengusir warga.
Mereka melakukan ancaman dengan mengancam akan di tembak mati,tetapi ancaman itu gagal warga semakin bergaduh dan melempari para pasukan pertahanan itu.

"Boss bagaiman ini,warga semakin menjadi-jadi diluar sana apa sebaiknya Boss keluar menghadap mereka saja"Edwardo memberikan masukan terhadap Juniar.

"Untuk saat ini aku masih belum memikirkan rencana apapun.Kuperintahkan sekali lagi usir mereka secepat juga kalau mereka melawan langsung tembak mati tak perlu ancaman apapun"Perintah keras dari Juniar,Edwardo hanya terdiam dan kembali memerintahkan pasukan pertahankan untuk melaksanakannya.

Baru memberihkan perintah seperti itu sudah terdengar bunyi tembakan,dari sebagian warga yang takut memutuskan untuk pulang dan sebagian warga yang masih nekat mencoba melawan para petugas dan akhirnya di tembak mati.

-----------------------------

Keadaan di supermarket begitu padat di isi dengan keramaiannya para warga yang sedang berbelanja begitu ramainya sampai ada juga yang betabrakan dan para pelayan kios sampai kewalahan melayani.
Mereka tahu kalau malam hari tidak ada lagi aktivitas karena terganggu dengan kemunculan para Beelz yang selalu berkeliaran di malam hari.

Shawn yang juga sementara berbelanja makanan di sana tidak sengaja bertemu dengan Gerard yang baru saja habis membeli perlengkapan dapur.

"Andakan Doctor yang waktu itu"tegur Shawn kepada Gerard.Gerard hanya tersenyum dengan senyuman Psycho nya dan mengatakan
"Sampai jumpa nanti malam"ucapnya sambil malambaikan tangan.

Shawn yang mendengar ucapannya tadi langsung kaget dan berpikir apa yang akan dia lakukan sebentar malam.Tidak lupa ia juga mengaitkan Doctor itu dengan Mahkluk semalam.

"Ada jangan-jangan dia adalah sosok yang semalam,tapi aku belum tahu pasti nanti aku akan mencoba mencaritahu saja"ucap dalam hati.

------------------------------

"Lama sekali kau pulang"ucap Selena yang sementara duduk depan sambil mengotak atik leptopnya.

"Soalnya di supermarket sana begitu ramai aku jadi harus mengantri"ucap Shawn sambil membawa dengan barang belanjaannya.Shawn lekas masuk ke dalam dengan membawa perlengkapan dapur untuk di berikan ke Kirana.

"Sekarang sudah jam 4.. 2jam lagi kita akan beraksi sebaiknya kalian persiapkan diri kalian baik-baik"Ucap James.

"Kali ini Dicky tidak bisa ikut dia lagi terkena sakit panas tinggi"Ucap James lagi.

-
-
Pukul 6.00 hari sudah mulai gelap para warga mulai memasuki rumahnya dan tidak ada satupun orang yang berkeliaran di luar semua pintu dan jendela di kunci rapat-rapat.
Para pasukan Concueror sudah bergegas menjaga wilayah sekitar.Karena Dicky sedang sakit jadi yang menemani Selena berjaga-jaga adalah Shawn dan yang bertugas menyerang adalah Kapten James dan Kirana.

Dua Beelz terdeteksi di area yang berbeda James dan Kirana pun berpisah dan melancarkan penyerangan.

"Ada dua Beelz lagi"Selena melihat dua Belz lagi yang sedang bersama-sama tapi kali ini mereka berada sekitaran mereka.
"UPSSS"Kaget Selena
"Mereka ada di belakang kita"Shawn yang langsung merefleks langsung bersiap siap dengan senjatanya.Dua Beelz langsung di tembaki oleh Shawn.

"10 Beelz lagi menuju di kita"ucap Selena yang melihat lagi pergerakan.Tanda Beelz di tandakan dengan titik yang berwarna Jingga sedangkan kali ini dia melihat ada tanda yang berwarna merah sedang menuju ke arah mereka dari arah yang berlawanan dengan para Beelz.

Shawn melihat ke arah yang menunjukan tanda merah tersebut nampak jelas terlihat mahkluk yang ia lihat semalam itu menuju ke arah mereka dengan mengemudikan motornya.

Nigth of BeelzemonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang