please stay here

1.3K 171 9
                                    

Suho menggenggam lengan Jennie. Setiap hari ia selalu ada disamping adiknya. Seluruh jadwalnya ia batalkan. Yang ia mau hanya menghabiskan waktunya bersama sang adik.

Suho menempelkan lengan Jennie ke pipinya. Ia menatap lembut adiknya yang masih setia menutup matanya. Wajah adiknya terlihat damai dalam tidurnya.

"Oppa sayang sama kamu, please wake up." Lirih Suho.

Jari jari lentik Jennie bergerak membuat Suho tersentak.

"Kau bangun?" Ucap Suho.

"Oppa." Lirih Jennie.

"Tunggu sebentar aku akan memanggilkan dokter." Ucap Suho yang bahagia karena adiknya telah sadarkan diri.

Tak lama dokter datang dan memeriksa kondisi Jennie.

"Syukurlah kondisi Jennie-ssi mulai stabil, Tapi ia tetap tak boleh kelelahan dan juga masih harus menjalani perawatan intensif." Ujar sang dokter.

"Kamsahamnida dokter jinyoung." Ucap Suho.

"Jennie-ya oppaga neomu mianhae." Lirih Suho seraya menggenggam lengan Jennie.

"Oppa gwaencanha, gumawo telah menjadi oppaku." Ucap Jennie.

"Oppa berjanji akan terus menjagamu." Air mata suho tak dapat ia bendung lagi. Ia terisak didepan adiknya.

"Maafkan oppa membiarkanmu menderita sendirian, kau berhak marah pada oppa." Ucap Suho.

Jennie mengusap lembut rambut suho.

"Oppa untuk apa aku marah, aku bahkan sangat bahagia bahwa tuhan menghadirkan kau dihidupku sebagai oppaku. Aku bahagia karena omma dan appa tak meninggalkan aku sendirian." Ucap Jennie lembut.

Suho terus terisak ia benar-benar bahagia dan juga ada rasa menyesal karena telat menemukan adiknya.

"Unni!!!" Ucap Lisa yang baru datang disusul Wonwoo,Jisoo dan Rose.

"Unni kau tahu aku sangat merindukanmu." Lirih Lisa lalu memeluk Jennie.

"Aigo adik kecilku, maafkan aku membuat kalian khawatir." Ucap Jennie.

Jennie menatap Wonwoo yang terdiam dan menatap sendu kearahnya.

"Mengapa kau tak memelukku?" Tanya Jennie.

Wonwoo langsung memeluk tubuh Jennie dan menumpahkan tangisnya.

"Jangan begini lagi, hatiku hancur." Isak Wonwoo.

"Mianhae." Bisik Jennie.

"Aku tak tahu jika hidupku tanpamu. Aku benar-benar tak bisa tanpamu." Lirih Wonwoo.

"Mianhae Wonwoo-ya, mianhae." Ucap Jennie.

Jennie mengusap lembut punggung Wonwoo yang terus bergetar karena tangisnya.

"Jangan menangis lagi, aku tak suka." Ucap Jennie.

Wonwoo tersenyum lembut kearah Jennie.

"Berjanjilah kau tetap bersamaku dan bersama kami semua." Ucap Wonwoo.

Jennie tersenyum kecil mendengar ucapan Wonwoo.

"Para member Nct mengkhawatirkanmu." Ucap Suho membuat Jennie terdiam.

"Benarkah? Aku merindukan mereka." Ucap Jennie.

"Taeyong selalu disini jika jadwalnya kosong."

"Ia selalu duduk disini dan menggenggam tanganmu dan mengajakmu berbicara."

"Bahkan Yuta dan Yang lainnya sering menjengukmu." Ucap Suho.

"Aku bersyukur dikelilingi orang orang yang sangat baik, namun aku tak tahu bagaimana aku menebusnya. Bahkan aku harap aku masih bisa menghabiskan waktuku bersama oppa lebih lama lagi." Ucap Jennie pelan.

The Special Manager (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang