Coffe Love

1

Ruin's Coffe

Kedai kopi yang didirikan oleh Rias Gremory dengan bantuan sahabat baiknya yaitu Akeno. Sebagai kedai yang mau buka, hal pertama setelah properti adalah karyawan, dan siang ini Rias tengah menyeleksi beberapa orang yang nanti akan membantunya menjalankan kedai kopi

Dan sudah ada beberapa orang yang melamar, hmmm kurang lebih ada 2 wanita dan 1 pria. Untuk karyawan memang Rias tidak akan memperkerjakan banyak orang karena memang dirinya juga belum mampu menggaji banyak orang dan juga ini kedai baru, belum tahu bagaimana nanti pasarnya

"Jadi Haruno-san kamu masih kuliah dan ingin kerja part time?" Tanya Rias pada calon karyawannya berambut pink cantik dengan mata hijau

"Hehe iya Gremory-san, bolehkan?" Sakura tampak tersenyum malu

"Its okay, tapi tolong kirim skrip jadwal kuliahmu ya? Biar nanti bisa aku sesuaikan dengan jam kerja"

"Eh? Tidak perlu Gremory-san" Balas Sakura cepat

"Heh? Kenapa?"

"Ituuuuu aku kena skors karena menghajar salah seorang mahasiswa yang mencoba menggodaku hehe" Sakura kembali tersenyum malu karena ke bar-baran dirinya

Sedangkan Rias dia kini cengo, tidak di sangka kalau calon karyawannya seorang gadis bar-bar

"Eheemmm ok tidak masalah, dan untuk selanjutnya kita buka mulai lusa jam 10.00 sampai jam 22.00, apa kamu keberatan?"

"Tidak masalah, lagipula jika di rumah aku malah stres karena omelan ibuku" Lagi dan lagi Rias sweatdrop

"Baiklah untuk gajinya..... Gimana?"

"Apa nanti kita dapat makan siang?"  Sakura harus bertanya semuanya dong biar nanti dia bisa pakai uang gajinya untuk membeli pernak pernik oppa-oppa Korea

"Tentu, nanti kita jika sudah jam makan siang dan makan malam akan ada makan bersama"

"Yooooshhhhh kalau begitu aku terima Gremory-san"

"Baiklah selamat bergabung Haruno-san"

"Sakura, panggil Sakura saja, aku tidak suka keformalan"

"Baiklah, selamat bergabung Sakura"

"Hehehe terima kasih Rias, aku pergi dulu bye bye" Sakura langsung beranjak sebelumnya sempat melambai macam ke kawan

Rias kembali cengo dengan sifat karyawan pertamanya

"Astaga baru juga 1 karyawan tapi sudah seperti ini, bagaimana jika yang lain? Ahhh lebih baik ke karyawan lain saja"

Setelah selesai wawancara dengan Sakura, kembali Rias memanggil peserta atau calon karyawannya yang kedua. Calon yang kedua ini cantik dengan rambut pirang panjang, mata hijau dan juga badan yang lumayan sexy

"Jadi Yamanaka-san..." Ucapan Rias terpotong

"Panggil saja Ino, kita seumuran kan? Aku tidak suka keformalan jadi Ino saja ok?" Rias terdiam dengan mulut menganga

"O-ok baiklah Ino, kamu masih mahasiswa? Kenapa mencari pekerjaan tambahan? Dan juga setahuku klan Yamanaka adalah salah satu klan yang kaya? Dengan fokus ke tanaman atau bunga dalam artian garden?" Rias heran karena Yamanaka adalah salah satu keluarga kaya di Jepang dan bagaimana bisa anggota keluarga kaya membiarkan anggotanya kerja sambilan?

"Sebenernya aku juga tidak mau, tapi kalau aku tidak bekerja aku tidak akan makan, aku di hukum oleh kedua orang tuaku katanya aku terlalu boros dengan keseringan belanja, padahal aku belanja itu keperluan fashion, biar aku terlihat cantik dan modis, orang tuaku saja yang tidak tahu seni dalam berpakaian" Ino menjelaskan dengan menggebu tidak lupa ekspresi kesal miliknya... Oh astaga Rias sudah tidak tahu gimana ekspresinya saat ini