5

2.3K 267 44
                                    

Chp ini aju terinspirasi dari manhwa 'broken boy' jdi klo sama sama mirip maklumin yah 🙈

H A P P Y R E A D I N G •

Gulf membuka pintu ruang kerja tuan nath karna gulf di infokan bahwa ia ditunggu disna.

"Tuan mencariku?" Tanya gulf dengan suara sedikit memetar

Plak

Bukan mendapatkan jawaban gulf malah mendapatkan tamparan keras dipipinya membuat cairan merah keluar dari sudut bibirnya.

"KEMANA SAJA KAU?!" teriak tuan Nath

"..." Gulf tau jika ia menjawab ayahnya akan semakin marah karna itu ia hanya diam dan menundukkan kepalanya

"KAU TAU SKRNG JAM BRP?!" Tuan Nath menarik kerah baju gulf membuat kepala gulf terangkat. Persekian detik tubuh gulf dilempar hingga tubuh kurusnya terhempas dan menabrak meja yang ada di sampingnya.

"KAU MENJUAL DIRI HA?! KAU MEMANG PANTAS MENJADI JALANG MURAHAN!" ucap tuan Nath yg membuat hati gulf bnr-bnr terluka

"BANGUN!" Detik itu juga gulf bangkit dan sedikit meringis kesakitan

"BUKA PAKAIANMU!" gulf sangat terkejut tapi gulf tetap melaksanakan perintah tanpa membantah.

Gulf melepas pakaiannya hanya tersisa celana dalamnya. Setelah gulf setengah telanjang tuan Nath mendekat dan melihat tubuh gulf dari bawah hingga atas. Mendapat perlakuan itu gulf hanya mampu menunduk dan sambil meremas jari-jarinya.

"Cih dasar jalang" ucap tuan nath setelag menghembuskan asap rokok kewajah gulf.

"Argh" rintih gulf pelan saat ujung batang rokok tuan nath mengenai dada kirinya.

Tuan nath semakin menekan rokok itu membuat rasa sakit hebat disna gulf hanya mampu mengigit bibir bawahnya untuk menahan rasa sakit itu. Saat putung rokok itu mati tuan nath melemparnya kewajah gulf.

Tak cukup sampai disana tuan nath melepaskan sabuknya dan memukuli pria malang itu dengan kepala besi sabuknya.

Gulf yang dipukuli hanya diam dan bertahan untuk tetap berdiri tanpa mengeluarkan suara sedikitpun

'hanya sebntar, tak akan lama, berthan, jangan menangis, tak akan sakit' kalimat itu terus menerus gulf ucapkan didalam hatinya

Setelah merasa puas tuan nath berhenti dengan kegiatannya dan tersenyum lebar tubuh gulf yang penuh lebam dan sedikit bercak adalh hasil karya yang indah baginya.

"Kau pantas mendapatkan itu!" Ucap tuan nath yang memamerkan senyum smirk nya

"Mulai besok kau jgn sekolah!"

"K-kenapa?" Gulf memberanikan diri untuk bertanya

PLAK

Tamparan keras kembali mendarat dipipi tirusnya

"KAU BERANI MENTANGKU HA?!" Bentak tuan nath

"M-maaf"

"AKU AKAN MENIKAHKANMU DENGAN ANAK KOLEGAKU! JD KAU TAK PERLU BERSEKOLAH! GK AD GUNANYA KAU BERSEKOLAH UJUNG-UJUNGNYA KAU HNYA MENJADI JALANG DISEKOLAH! KAU MENGUNAKAN TUBUHMU UNTUK MEMBAYAR BIAYA SEKOLAHMU KN?!" bentak tuan nath. Kata-kata tuan nath selalu menyakiti hati gulf, bahkan hatinya lebih sakit daripda tubuhny yang penuh luka itu.

"PERGI KAU DARI SINI!" Usir tuan nath

Mendengar itu gulf langsung mengambil pakaiannya lalu berlari keluar, didpn pintu gulf memakai kembali pakaiannya tak peduli dengan luka lukanya gulf langsung mengerjakan pekerjaan rumah yang ia lewatkan tadi.

//Kanawut's//


Kini gulf tengah bergulat dengan lembar lembar kertas dan buku-buku milik fie, karna kemarin fie memintanya untuk mengerjakan tugas sekolahnya. Sesekali gulf merintih karna luka-lukanya yang bahkan blm diobati.

Saat gulf mengerjakan tugasnya, bi An datang ke kamar gulf memastikan anak itu baik baik saja.

Tok tok tok

Bi An mengetuk pintu kamar gulf

"Kana" panggil bi An

"Tidak dikunci bi.. masuk saja" saut gulf

Bi An langsung membuka pintu tersebut dan melihat kondisi gulf membuat hati bi An sangat terluka

"Astaga gulf ada apa dengan punggungmu?!" Ucap bi An saat melihat tubuh yang yg telanjang dada dengan bayk sekali bekas luka. Ya.. tuan nath sengaja memberikan gulf luka yang dapat ditutupi dengan baju, karna ia tak mau gulf terlihat buruk saat acara nnti.

"Hahah tak apa apa bi" ucap gulf santai msih fokus dengan pekerjaan

"Apa yang kau kerjakan?"

"Tugas fie"

"Kamu sudah makan?"

"Tidak bi"

"Lukamu sudah dibersihkan? Sudah diobati?" Gulf menghentikan kegiatan lalu berputar menghadapi bi An dan tersenyum

"Kana baik baik saja bi, tdi kana sudah mandi.. artinya lukanya sudah dibersihkan bukan? Soal diobati atau tidak obat kana habis besok kana akan pergi beli lgi.. bibi tenang okay?" Ucap gulf sembari memegang pipi bi An

Bi An tak mampu mengatakan apapun lagi, ia tau kondisi gulf tidak benar-benar baik baik saja.

"Kau ingin makan bi an siapkan na?" Ucap bi An yang bangkit dan menghapus air matanya yang sempat mengalir

"Hmm bi" panggil gulf

"Ada apa kana?"

"Sebntr lgi kana g akan ada disini" ucap gulf

"Apa yang kau katakan?"

"Dad.. maksd kana tuan nath akan menikahkan kana" jelas gulf

"Apa?! Kau bahkan blm lulus"

"Ktny kana tak ad gunanya sekolah, lagi pula kana bisa apa bi? Hehehe semoga saja saat menikah nnti kehidupan kana lebih baik, meski kana tau itu mustahil hehehe" ucap gulf

"Tapi na"

"It's okay bi" potong gulf

"Ah.. yudh bi an ambilkan mkan mlm untukmu dlu ya"

"Ai ai kapten" gulf bertingkah sangat menggemaskan membuat bi an tersenyum dan menggeleng kepalanya


'thanks na khap bi telah menjadi malaikat untuk manusia sepertiku' batin gulf

"Lanjut bekerja semangat" ucap gulf

Gulfpun melanjutkan kegiatan yang sempat tertunda tadi.







Tbc
Pendek bgt ya? 🙄

Jangn lupa meninggalkan jejak ❤️









Kanawut's LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang