"Haus nih" tutur Karina yang dari tadi teriak teriak mulu pas maen Uno
"Beli boba gimana?" Tawar Eric
"Widih mau dong, sini gua yang beli" ucap Haechan
"Gua ikut" balas Junkyu
"Gua juga, mana uangnya" tutur Jisung menimpali
"Nih, belinya yang 15k aja yang di cafe, jangan xing futang" tutur Eric sembari menyodorkan selembar uang seratus ribu dan lima puluh ribu kepada Haechan
"Gapapa Ric, biasanya Haechan belinya yang gocengan" balas Heejin, dibalas oleh tawa yang lain
"Hilih, tetep aja lo minta" balas Haechan tak terima
"Udah udah cepet sana anjrot haus nih gua" balas Karina
"Eh mau rasa apa aja biar gua tulis" ucap Jisung
"GUA CHOCO MINT" ucap Deran dan Jihoon berbarengan
"IHH SEHATI" ucap Deran dan Jihoon kembali
Deran dan Jihoon pun saling menatap dan tertawa
"Anjrot adek kakak mulai tuh" ucap Renjun
"Adek kakak apaan gua kan istrinya Jihoon aww" ucap Deran sembari memeluk pinggang Jihoon sembari masih tiduran di paha Jihoon
Jihoon dan Deran pun ahah eheh ga jelas
Karena kesal, Junkyu pun keluar terlebih dahulu meninggalkan yang lain
"Tuhkan Junkyu nya marah, cepet makanya apa aja" tutur Jisung, mereka pun mulai menyebutkan pesanan mereka masing masing
"Kembaliannya beliin makanan yang bisa dimakan sama semua" pesan Eric
"Oh okey, Woo pinjem mobil ye" ucap Haechan pada Sunwoo
"Hooh, kalo lecet gua sayat sayat tubuh lo" ancam Sunwoo
"Widih ngeri, gua berangkat dulu ye" pamit Haechan
"Hooh sana, cepet ye" pesan Jihoon
-----
"Kyu lu kenapa sih tumben diem?" Tanya Haechan sembari mengemudi
"Hah emang gua kenapa?" Tanya Junkyu balik
"Halah so so gatau lu" tutur Haechan
"Ngaku aja Kyu, lu ada apa sama Deran, lu mencurigakan banget" selidik Jisung
"Hooh, kemarin salkir pula Deran lagi tidur lo sebenernya abis ngapain, jangan jangan lo nyulik Deran ya?" Tanya Haechan
"Nah iya, trus lo paksa anu anu, buat muasin hasrat lu" ucap Jisung memanas manasi
"Kagak anjrot ngaco lo semua" balas Junkyu
"Terus kenapa lo bisa mendadak akur sama Deran? Terus kok bisa tengah malem gitu sama Deran?" Tanya Jisung
"Nah bener, setau gua kan lu anti banget sama Deran" tutur Haechan
"Aduh gua bingung mau ngomong darimana" ucap Junkyu sembari menggaruk kepalanya yang tidak gatal
"Ngomong aja kita gak bakal gimana gimana kok kalem aja" ucap Haechan
"Kalem aja kalem aja gimana, justru kalian yang paling ember" ucap Junkyu sebal
"Hehe" ucap Haechan dan Jisung bersamaan
"Haha hehe haha hehe anjing lu" Junkyu benar benar kesal kali ini
"Dih baperan, plis kasih tau gua, beneran gak bakal ember" pinta Haechan
"Kalo lu gak ngaku, gua bilangin Deran loh yang lu salkir di group" ancam Jisung
"Ih jangan anjrot" ucap Junkyu panik
"Ya makanya kasih tau" balas Jisung
"Janji ya gak kasih tau orang lain, gua takut Deran marah" tutur Junkyu
"Iya kalem aja" balas Haechan
"Bener ya" ucap Junkyu memastikan
"Iya anjrot cepet apaan" ucap Jisung gemas
"Gua dijodohin sama Deran" tutur Junkyu
"HAH?"
"Demi apa lo?" Tanya Haechan
"Sumpah lo anjrot" tutur Jisung
"Kok Deran marah sih kalo disebarin orang kita semua tau dia suka sama lo?" Tanya Haechan
"Ya itu dulu, Deran benci sama gua sekarang" ucap Junkyu dengan lesu
"Ya lu sih dulu keterlaluan" ucap Jisung
"Bukan dulu tapi kemarin kemarin" tutur Junkyu
"Hah emang lo ngapain?" Tanya Jisung
"Gua nyirem kepala dia pake pop es durian, ninggalin dia ditaman pas ujan ujan, terus sering nurunin dia di jalan" tutur Junkyu
"Sinting emang, siapa yang kagak benci kalo digituin" ucap Jisung
"Sumpah Kyu, lu gak mikir kalo nanti lo suka sama Deran? Karma gitu jadi lo yang ngejar Deran" Tanya Haechan
"Gua udah nembak dia kemarin" tutur Junkyu
"HAH?"
"Hah heh hoh mulu kaya tukang umang lu" ucap Junkyu kesal
"Lu diterima?" Tanya Haechan
"Ditolak" balas Junkyu
"YAHAHA MAMPUS LO" Haechan dan Jisung pun tertawa
"Ohiya lu tadi cemberut gegara Deran sama Jihoon?" Tanya Haechan yang hanya diangguki Junkyu
"Lu kayaknya harus maklum deh kalo Deran sama Jihoon, orang awam pasti mikir mereka pacaran, malah beberapa kali Jihoon putus gegara ceweknya Jihoon cemburu sama Deran" tutur Jisung
"Lo serius?" Tanya Junkyu
"Yakali gua boong" balas Jisung
"Tapi menurut gua Jihoon juga berpotensi jadi Pho sih" balas Haechan
Junkyu pun hanya terdiam
"Tapi lo jangan curigaan sama Jihoon, yang ada Deran yang malah makin jadi benci sama lo" tutur Haechan kembal
"Sumpah lu dulu kemana aja pas Deran suka sama lo? Nyesel kan lo sekarang?" Tanya Jisung
"Iya iya gua salah, tuh sampe ayo turun" ajak Junkyu
-----
"PUN10 GOPUT" teriak Haechan ketika memasuki rumah Renjun
"Atletis dettected" ucap Yeji
"Atheis tolil" balas Sunwoo
"Sini sini mana punya gua" ucap Karina
Mereka pun membagikan pesanannya pada sang pemilik
Junkyu pun berinisiatif memberika pada Jihoon dan Deran
"Widih makasih lurd" ucap Jihoon
"Yoi" balas Junkyu
Junkyu pun menubles bona deran dengan sedotan
"Widih tumben lu baik" ucap Deran
Namun Junkyu menyedot minuman tersebut
"Ih kok lo minum" ucap Deran tak terima
"Gak enak rasa odol" tutur Junkyu sembari menyodorkan minuman tersebut pada Deran
"Iuh banget anjir" ucap Deran sembari mengelap sedotan bekas Junkyu dengan bajunya
"Lu sejijik itu ya sama gue Ran?" Tanya Junkyu
Sontak semua yang ada disana pun menatap kaget ke arah Junkyu dan Deran
Asik konflik lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
Fiancè •Kim Junkyu•✔ END
Fanfic"Kita batalin aja pertunangan ini" [TREASURE SERIES 1/12]
