Enjoyyy!!!
----
Zhengzhou, 13 Februari 2016
Brukkk
"Ahh sorry" Lelaki berkacamata tadi meminta maaf setelah menabrak gadis di depannya
"Oh iya gapapa" Raut wajah lelaki tersebut nampak terkejut ketika mendengar jawaban gadis itu
"Oh you can speak bahasa?" Tanya nya spontan
Gadis tadi menoleh lalu mengangguk pelan
"Ah iya, sini saya bantu" Ucap lelaki tersebut
"Gausa--"
"Udah gapapa" Potongnya cepat
"Nahhh ini" Ucapnya sembari memberikan buku yang berserakan pada gadis tersebut
"Ehh terima kasih--" Balas gadis itu pelan
"Oh ya, nama saya Xiao Dejun" Lelaki itu mengulurkan tangannya
Gadis itu tersenyum manis, "Saya Jennie" ucapnya sembari menyambut uluran tangan Xiaojun
"Xiao--- aduh Jennie harus manggil apa ya?" Jennie bertanya dengan wajah polos
Lelaki itu terkekeh, "Panggil aja Xiaojun"
"Oke Xiaojun, Jennie boleh nanya?" Tanya Jennie pelan
"Hmm? Iya silahkan" Balasnya
"Aduhh, mana ya?--nah ini" Jennie menyondorkan secarik kertas kearah Xiaojun
Xiaojun mengerutkan dahinya bingung
1 Jianshe E Rd, Erqi District, Zhengzhou, Henan, China
10 - D
"Itu alamat"
Xiaojun mengehela nafas pelan, "Iya tau, maksud saya tuh, kamu mau ngapain kesini?"
"Ketemu sama orang" Jawab Jennie polos
"Yaudah saya anter aja, ayo!" Xiaojun berjalan mendahului Jennie
"Eh, eh tungguin Jennie!"
Jennie mengejar langkah santai lelaki itu
"Xiaojun tau tempatnya?" Tanya Jennie semangat
"Tau Jennie..."
"Memangnya itu tempat apa?" Pertanyaan Jennie tadi menghentikan langkah Xiaojun
"Kamu mau dateng ke tempat, yang bahkan kamu gatau?" Xiaojun bertanya heran
"Dan kamu ga bawa apa-apa" Lanjutnya
"Jangan-jangan kamu pencuri, yang lagi uji coba di sini ya?" Xiaojun memundurkan langkahnya
"IHHH JAHAT BANGET!!" Jennie memandang Xiaojun kesal
Iya juga sih mana ada pencuri imut kaya gini. batin lelaki itu
"Jennie tuh dapet surat itu dari bunda, terus tas Jennie tadi itu tiba-tiba sobek, jadi deh bukunya Jennie bawa kaya gini" Balas Jennie sembari mengangkat buku-buku nya
KAMU SEDANG MEMBACA
Cekiber [ Jennie Kim ]
RandomJennie x NCT Gimana jadinya kalo Jennie si gadis polos nan lugu jadi rebutan laki-laki di komplek tempat tinggalnya ©puchinno_, 2020