Tiati ama typo,, jangan lupa votement okeh?? Happy reading guys!!
>>><<<
Mereka sudah mendapat kertas, ini adalah misi terakhir. Staff kasian sama mereka makanya ini jadi challenge yang terakhir.
"Kita harus ke zombie area,, disana kita harus mengambil kertas kertas dari zombie yang mendatangi kita. Kertas itu adalah nama nama barang yang harus kita beli untuk hiasan nctpink house" ucap lisa saat membaca isi kertas itu.
"Lah?! Kalo digigit gimana??" protes renjun. "Pukul aja udah zombie nya,, manusia kok bukan zombie beneran" jawab lisa. "Nggak kapok lu lis?!" tanya doyoung tak percaya, lisa menggelengkan kepalanya.
"Tim dua lagi??" tanya rose, udah ketebak dari mukanya tim satu. "Hehehe,, nuna tau aja" cengir yangyang. "Hayuklah,, gw pengen pulang" rengek lisa, rose menarik tangan lisa dan mereka pun melompat bahagia.
"Heran dah gw sama mereka??" ucap taeil geleng geleng. "Mak,, tadi malam gw mimpi apa sampe punya adek kayak mareka??" tanya jennie pada jisoo. "Mana gw tau?! Lu pikir gw cenayang?!" sewot jisoo.
Tim dua udah masuk ke area yang isinya zombie semua. Tiba tiba ada zombie yang mendekati lisa. Lisa dengan sigap menahan pergerakan zombie itu. "Eh anjir! Cari kertasnya!!" teriak lisa yang berusaha menahan zombie itu.
Nggak ada yang berani dekatin tuh zombie, lisa kesal sendiri. "Maaf yaa zombie" ucap lisa lalu menendang perut zombie itu. Jeno langsung ambil kertas yang ada dibelakang punggung zombie itu.
"Aduh,, maaf banget yaa!!" ucap lisa menyesal lalu membungkuk. Chenle langsung menarik lisa darisana diikuti tim dua yang lainnya.
"Pohon Natal??" bingung jeno ketika dia membuka kertas itu. "Eh! Kok ada dua lagi sih yang muncul!!" pekik haechan histeris. "Eomma!! Tolong xiaojun!!" teriak xiaojun sambil memeluk lengan mark. "Alay dah lu" cibir mark.
Lisa jengah, pasti dia disuruh lagi buat tenangin tuh zombie. Lisa menarik tangan zombie itu lalu mesmackdown zombie itu. Tim dua kagum sama lisa. "Ambil kertasnya!" teriak lisa kesal, jungwoo yang didekat lisa pun langsung menarik kertas yang dipunggung zombie itu.
Jisung menarik baju lisa, lisa nenoleh heran. Jisung menunjuk zombie yang mendekat kearah mereka. "Jae! Lu bisa boxing kenapa nggak digunain anjir?!" kesal lisa, jaehyun cuman menunjukkan cengirannya. Jaehyun memukul zombie itu, namun tangannya sedikit memar.
Dengan cepat rose manarik kertas itu dari punggung zombie. "Sekarang kita harus masuk kedalam dan menemukan petunjuk sebelum tim satu lebih banyak menemukan kertas itu" ucap jaehyun. "Kalo kita kalah,, kita disuruh makan atau minum yang asam atau yang pedas" ucapan renjun sukses membuat mereka menoleh.
"Serius lu?!" pekik hachan heboh. "Gw nggak pernah bohong yaa njir!" sinis renjun lalu menoyor kepala haechan. "Buruan masuk lah! Gw capek!" keluh ten, merekapun masuk.
Jadi ceritanya lisa didepan, kalo ada zombie dia yang urus sama jaehyun. Yang lain pada ngumpet di balik punggung tuh dua manusia. Sebenarnya sih rose nggak rela lisa dekat sama jaehyun, tapi apalah rasa takut itu membuatnya harus rela.
Tiba tiba ada zombie yang menyerang lisa, lisa cuman ketawa doang. Yang diserang cuman tangannya doang. Sebelum zombie itu pergi, lisa mengambil kertas yang ada dibalik punggung zombie itu.
"Eoh,,, kayaknya itu lipstik deh" ucap lisa sambil menunjukkan tangannya pada kamera. "Kita harus cari labor untuk mengambil ramuannya" ucap chenle. "Tapi labornya mana njir?!" teriak winwin kesal.
"Itu kayaknya labor deh" ucap mark sambil menunjuk papan nama ruangan. "Gimana bukanya??" tanya jaemin ketika melihat pintu ruangan itu ditutup jeruji besi. Lisa mencoba membukanya.
Pandangannya tertuju pada Palu yang ada didekatnya. "Serah kan sama gw" smirk lisa lalu mengambil Palu itu. "Jangan bilang lu mau hancurin gemboknya lis??" tebak jaehyun. "Akhirnya gw bisa melihat kekuatan penghancur mobil" gumam rose ketika mengingat bagian lisa di lovesick girl.
Lisa memukul gembok itu sangat keras, hingga gemboknya terbuka.
'DUNG'
--
'DUNG'
"Suara apa itu??" tanya sungchan. "Kayak ada yang mukul mukul gitu,, tapi siapa??" tanya hendery, mereka hanya mengedikkan bahu tidak tahu. Merekapun lanjut mencari kertas lainnya.
--
"Woah lisa!" kagum winwin. Gembok itu retak, well tidak hancur. "Buruan masuk" ajak jungwoo, mereka masuk dan mencari ramuan penangkal gigitan zombie itu.
Mark menemukannya lalu memberikannya pada lisa. "Apa??" tanya lisa polos. "Nuna harus minum,, atau nuna berubah jadi zombie" ucap mark gemas, lisa hanya mengangguk lalu meminum ramuan itu.
Setelahnya, lisa membuang botol itu dan wajahnya masam, sampai bahunya merinding gitu. Mereka hanya tertawa melihat ekspresi lisa.
"Ayo berangkat!" ajak renjun. Mereka keluar dari laboratorium mencari zombie sebanyak banyaknya hingga perlahan zombie di area itu hilang karena kertas yang dipunggung mereka sudah diambil.
Tim satu dan tim dua berkumpul diluar area zombie. "Sekarang ayo kita hitung kertas kertasnya" ajak jisoo. Tim satu menghitung kertasnya, jumlah kertas mereka ada 15. Sekarang giliran tim dua, dan jumlah kertas mereka ada 13.
"Kalian harus dihukum, pedas atau asam??" tanya pdnim dengan toanya. "Yaelah pdnim,, cuman beda dua doang kok" cemberut lucas. "Beda dua tapi yang menang tetap kami" ledek haechan. "Asam aja dah!" jawab taeyong pasrah.
Tim satu diberi segelas lemon masing masing orang. Dengan ragu, mereka mengangkat gelas itu. "Teguk aja sudah" ledek jisung, dengan cepat tim satu meneguk lemon itu.
Sedetik kemudian mereka merinding dibuatnya, lemon itu tidak main main.
Tim dua tertawa ngakak, bahkan ekspresi mereka lebih parah dari ekspresi lisa meminum ramuan tadi.
"Uhuk! Kalian tadi dengar ada suara Palu nggak??" tanya yuta. "Hah?! Palunya thor datang??" kaget haechan. "Bukan itu bego, tadi kalian nggak dengar ada suara Palu mukul gitu??" tanya doyoung.
Tim dua tampak berpikir, lalu mereka mengangguk mengerti. "Oh! Itu lisa nuna!" pekik jaemin, tim satu mengernyit bingung. Beda sama jisoo dan jennie yang geleng geleng kepala.
"Efek lisa mukul mobil sampai hanchr kebawa sampai sekarang yaa eon" ucap jennie geleng geleng. "Bangga dah gw sama lisa" sahut jisoo. "Hah?! Lisa?!" ucap yang cowok bingung.
"Lisa nuna tadi mukul gembok sama Palu sampai retak,, terus kebuka lah pintunya" terang xiaojun. "Woah!" kagum tim satu. "Itu efek mukul mobil sampai hancur yaa nun??" kagum lucas, lisa cuman nyengir doang dan garuk tengkuknya yang tidak gatal.
"Mending kita beli perlengkapannya yuk! Keburu malam" ajak johnny. "Ntar,, ini yang perlu dibeli apa??" tanya kun bingung. Mereka mengumpulkan kertas kertas yang mereka dapat.
Pohon Natal, bola lampu, balon, gas helium, kotak kotak kado, bintang, bunga plastik, lampu kelap kelip, tali benang, dan jepitan" ucap taeyong sambil melihat kertas kertas itu.
"Lah?! Sisanya kosong gitu?! Kalo kayak gitu ngapain kita lama lama didalam anjir?!" kesal jennie, mereka menatap pdnim tajam.
"PDNIM!!!"
jangan lupa votement,, happy reading guys!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Daily Life ᶠᵗ ᴺᶜᵗᴾⁱⁿᵏ (S1)✅
Fanficvariety show dan collaborasi nya kedua grup idol berbeda agensi itu. Dan sedikit kisah cinta mereka, pertemanan dengan idol lain, dan persaudaraan mereka. penasaran? Cuss baca aja This book for nctpink fans. If you like this book, you can read.