variety show dan collaborasi nya kedua grup idol berbeda agensi itu. Dan sedikit kisah cinta mereka, pertemanan dengan idol lain, dan persaudaraan mereka. penasaran? Cuss baca aja
This book for nctpink fans. If you like this book, you can read.
Tiati ama typo, jangan lupa votement okeh?! Happy reading guys!!
...
Pagi pagi, mereka kalang kabut nyariin blackpink. Udah dicek dikamar nggak ada, sampai kolong kasur pun nggak ada.
"Serius, ini blackpink kok bisa hilang sih? Kalo prank ini udah keterlaluan banget" johnny sampai stress. "Kalian kok nggak bisa jagain nctpink house sih?!" chenle ngamuk pada semua staff yang ada disana.
"Calm down le, jangan pake emosi dulu. Kita belum cari betul betul" ucap jeno menenangkan. "Udah di cek semua ruangan tuy?" tanya taeyong pada yuta yang datang bersama doyoung, jaehyun, kun, lucas, dan mark.
"Udah, tapi nggak ada yang ketemu satupun" yuta mulai cemas, takut jisoo kenapa-napa. "Jangan jangan blackpink nuna diculik?" mereka terdiam mendengar celetukan hendery.
"Jangan ngawur deh der, nggak mungkin blackpink diculik" jaehyun tertawa, menolak untuk percaya. "Nggak ada yang nggak mungkin hyung" mereka kembali diam mendengar ucapan hendery.
Pdnim memberikan sebuah surat kepada taeil. "Apaan sih anjir?! Ini kita lagi sibuk nyari blackpink, bukan main main!" amuk ten, taeil membuka surat itu lalu membacanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sepertinya mereka sangat mantap dan nikmat. Haha, kalian akan kehilangan mereka dalam waktu dekat ini. Jika kalian tidak menemukan mereka dalam 4 jam, kalian akan kehilangan mereka satu persatu.
Taeil segera menyerahkan surat itu pada kun ketika merasa mual dengan bau yang tak sedap itu.
"Da-darah?" kun kaget ketika tangannya tak sengaja menyentuh darah yang masih basah itu, dengan cepat kun melempar surat itu.
"Keterlaluan" emosi jaehyun sudah diambang batas, pemuda itu akan memukul semua yang ada didekatnya jika tidak ditahan oleh lucas, jeno dan jisung.
"Tenang jae, kau dapat surat ini darimana?" tanya taeyong pada pdnim. "Dipintu" jawab pdnim, taeyong mengurut dahinya pening. "Terus gimana kita nyari mereka kalo nggak ada petunjuk satu pun?!" jaemin mulai frustasi.
"Tunggu!" mereka menatap renjun yang berlari ke pintu lalu kembali dengan sebuah kotak ditangannya. Tanpa babibu, renjun segera membuka isi kotak itu. "M? Apa yang nyulik blackpink berinisial m?" bingung renjun.
