L A B I L [ON GOING]

3

Happy reading!
Jangan lupa tinggalkan jejak, vote dan komen ya

3 hari kemudian...

Huft, senang rasanya sudah keluar dari rumah sakit. Jujur, aku tidak begitu menyukai rumah sakit dengan bau obat obatan yang menyengat, makanan yang tidak ada rasanya. Rasanya sungguh tidak enak. Kalian setuju bukan dengan pendapatku?

Hari ini, aku sudah mulai sekolah LAGI. Dan menjalani hidup baru lagi menjadi seorang pelajar LAGI. Padahal dikehidupan sebelumnya umurku sudah 22 tahun.
Ah kalian pasti bingung kan? Baiklah aku akan bercerita jadi begini....

Flashback......

"Kenapa namaku berubah menjadi Natya Gabriella Alexander? Namaku kan Vania Azriella. Eh kenapa tanganku berubah terasa sangat lembut dan terawat?"
"Ahh kepalaku" sambil memegang kepala dan tiba tiba suatu bayangan kejadian seperti terekam ulang bagai kaset.

"Ingatan siapa itu? Sepertinya aku tidak pernah mengalami kejadian seperti itu.
Jangan jangan, aku mengalami Reinkarnasi?!"

Vania pun mengambil cermin yang berada di nakas.
"ARRGHHH" Teriak Vania

"Kenapa Natya? Kenapa kamu berteriak? Apakah kepalamu sakit lagi?" Ujar Mama Airin dengan panik karna mendengar suara jerita sang anak.

"Ah tidak apa apa ma, aku tadi terkejut karna melihat kecoa. Tapi syukurlah dia sudah pergi hehehehe"

"Kamu membuat mommy takut Vania"

"Maaf ma tapi kenapa mommy kesini? Bukannya pergi keluar untuk makan? Apakah sudah selesai?"

"Iya sayang, mommy baru dari kantin untuk makan. Mommy kesini mau nemenin kamu. Yasudah kamu kembali istirahat ya. Mommy ada disini kok"

"Baiklah mom"

Keesokan harinya....

Vania (alias Natya yang sekarang) telah menyadari bahwa dia telah bereinkarnasi. Dari mana dia tau? Karna Vania dulu pernah membaca buku tentang reinkarnasi. Padahal menurutnya Reinkarnasi itu tidak benar terjadi. Tapi apa yang dipikirkannya malah terjadi pada dirinya sendiri.

Mau tidak mau, suka tidak suka dia harus menjalani hidup baru sebagai Natya, gadis manis yang masih berstatus sebagai pelajar.

Flashback end.

Setelah berpakaian rapi dengan rok diatas lutut dan baju seragam sekolah yang pendek hingga jika Natya mengangkat tangannya saja sudah memperlihatkan perutnya rata dan mulus itu.

"Sepertinya aku harus meminta mommy membelikan baju baru. Apa apaan Natya yang dulu mempunya baju seperti ini. Sudah seperti cabe cabean saja huhhh" guman Natya

"Morning mommy, morning daddy" Ujar Natya

"Morning sayang"
"Morning too Natya, sudah siap? Apakah mau daddy antar?"

"Tidak usah dad, apa boleh aku pergi menggunakan motor?"

"Motor? Apa kamu bercanda Natya? Sejak kapan kamu bisa mengendarai motor?" ujar daddy Devano

"Eungh i-itu diajarin mang Ujang dad. Ah iya mang Ujang. Jadi kalo daddy sama mommy pergi aku belajar motor sama mang Ujang hehehe"

"Beneran?"

"Iya dad, apakah aku boleh meminjam motor daddy? Ayolah dad, please" bujuk Natya dengan puppy eyes nya

"Iya iya, pakai saja tapi ingat hati hati dijalan ya. Dan juga jangan lupa memakai celana panjang. Rok kamu kependekan"

"Okey dad, kalau begitu aku pergi dulu ya dad, mom"

"Tidak mau sarapan dulu sayang?"

"Tidak mom, terimakasih. Aku langsung berangkat saja ya. Bye semua"

Setelah menggunakan celana panjang dan hoodienya yang kebesaran Natya pun bersiap untuk pergi dengan motor ninja hitam sang daddy Devano yang sangat jarang di pakai. Karna daddy Devano lebih sering memakai mobil jika berpergian.

Natya POV

Kalian pasti bingungkan kenapa aku bisa mengendarai motor?
Karna di kehidupan sebelumnya sewaktu masih menjadi Vania, aku di ajar oleh Kak Rico. Untung saja motor kak Rico dan Daddy Devano hampir sama hanya berbeda jenisnya saja.
Ngomong ngomong soal kak Rico aku jadi kangen apalagi dengan kak Riska. Semoga mereka baik baik saja.

15 menit akhirnya sampai juga, bermodal feeling dan ingatan Natya yang dulu untung saja aku tidak tersesat apalagi daerah ini sangat asing bagiku.

Rabu, 10 Februari 2020

Maaf baru update lagi sibuk sama tugas kuliah, maklum sudah memasuki semester tua hehehe.