9☑

162 19 4
                                    

****

Setelah perbincangan keempat manusia itu. Mereka pun memutuskan untuk beristirahat kembali. Jennie sudah kembali ke kamar nya sedang kan Taehyung sudah tertidur di sofa kamar Tzuyu

Disisi lain kini keadaan antara Jaehyun dan Tzuyu mulai absurd. Tersisah mereka berdua tapi tak ada yang memulai pembicaraan di antara keduanya

Dari pada terus  berdiam diri dengan keadaan canggung. Tzuyu memutuskan untuk masuk ke dalam kamarnya, tapi saat hendak masuk, Jaehyun mencegat lengan Tzuyu dan membuat sang empu langsung menoleh ke arahnya

"Ada apa?" tanya Tzuyu menatap Jaehyun. "Apa benar kau mencintaiku?" tanya Jaehyun. Sebelum menjawab pertanyaan Jaehyun. Tzuyu terlebih dahulu menutup pintu balkon agar Taehyung tidak mendengar percakapan antaranya dirinya dan Jaehyun

"Maafkan aku, ku mohon maafkan aku, aku melakukan ini hanya untuk membuat Jennie percaya saja, sebenarnya ucapan ku mengenai aku mencintaimu itu hanya pura pura jadi aku mohon jangan di ambil hati perkataan Jennie tadi" ucap Tzuyu yang terus meminta maaf kepada Jaehyun

"Apa yang sebenarnya terjadi? Kenapa kau harus berbohong?" tanya Jaehyun tak mengerti. "Aku ingin menjelaskan, tapi tidak sekarang, disini bukan tempat yang tepat untuk menjelaskan apa yang terjadi" ucap Tzuyu

"Kalau begitu besok kita akan berkunjung ke taman untuk membicarakan semua ini, kau hutang penjelasan kepadaku tzu" ucap Jaehyun lalu meninggalkan Tzuyu di balkon. Setelah kepergian Jaehyun, Tzuyu lalu masuk le kamarnya dan tidur menuju alam mimpi dengan perasaan yang amat gelisah

Tapi sebelum itu, Tzuyu melihat Taehyung terlebih dahulu. Dia begitu terlelap di atas sofa kamarnya.

Pegang janji ku. Aku akan membuatmu bahagia. Walaupun bukan bersama ku

Setelah mengucapkan kalimat janji ada batinnya, Tzuyu akhirnya tertidur pulas

💠💠💠💠💠

Tzuyu turun dari tangga dan berpapasan dengan Jennie. Mereka berdua pun turun ke bawah. "Lihat lah mereka berdua. Pagi² jika melihat wajah mereka berdua rasanya sejuk sekali" Ucap ibunya Taehyung memuji Tzuyu dan Jennie

"Tante bisa saja" pekik Jennie dan Tzuyu secara bersamaan. "Taehyung dan Jaehyun belum turun?" tanya Jennie. "Tadi si pas aku bangun. Taehyung belum bangun. Lalu aku membangunkan dia, dia langsung pergi ke kamar mandi sedangkan jaehyun? Aku tidak tau" ucap Tzuyu

"Jaehyun tadi izin pulang karena ada urusan pekerjaan yg harus di kerjakan" ucap ibunya Tzuyu menjawab ucapan Tzuyu

"Ck kau ini gimana Tzu, masa keberadaan pacar mu saja kau tidak tau" decak Jennie. "Pacar? Siapa?" tanya Tzuyu tak mengerti. "Siapa lagi kalau bukan Jaehyun" sarkas Jennie

"Ehh sejak kapan Tzuyu dan Jaehyun pacaran?" tanya ibunya Tzuyu. "Tidak ibu, jennie ini hanya mengada² saja" ucap Tzuyu sewot

"Tapi benarkan, kalian saling mencintai" goda Jennie sembari menyenggol lengan Tzuyu. "Diamlah" sarkas Tzuyu lalu melanjutkan acara makannya

"Jennie" panggil ibunya Taehyung dan membuat Jennie menoleh. "Iyah tante, ada apa?" tanya Jennie. "Nanti siang aku akan ke rumah orang tua mu untuk membicarakan soal pernikahan mu dengan Taehyung" ucap ibunya Taehyung dan seketika Tzuyu yang sedang minum pun langsung tersedak

Tzuyu meraih minum nya dan meneguk hingga tandas air nya itu. "Iyah tante" jawab Jennie sembari tersenyum ke arah ibunya Taehyung

💠💠💠💠💠

Sesuai janji Tzuyu, dia kini sedang berada di taman bersama Jaehyun. Tubuhnya memang ada di tempat itu, tapi fikirannya berada di tempat lain. Dia masih berfikir tentang ucapan ibunya Taehyung yang akan mendatangi rumah ibunya jennie untuk membicarakan pernikahan Jennie dengan Taehyung

"Kau sedang memikirkan apa?" tanya Jaehyun, Tzuyu yang sedang melamun tiba tiba tersentak mendengar Jaehyun bersuara.

Jaehyun menyuruh Tzuyu duduk di kursi taman itu dan menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi hingga membuat Tzuyu menjadi pendiam seperti ini

"Katakan padaku apa yang sebenarnya terjadi. Aku tau sebenarnya kau tidak mencintai ku, tapi apa alasan mu bilang di hadapan Jennie kalau kau mencintai ku?" tanya Jaehyun. "Tidak ada alasan apapun" jawab Tzuyu singkat

"Jangan berbohong Tzu. Aku memang baru dalam hidup mu. Tapi aku juga tau bagaimana seorang wanita menyembunyikan masalahnya" ujar Jaehyun.

Tzuyu merasa tidak yakin untuk menceritakan yang sejujurnya pada Jaehyun, dia takut Jaehyun akan membocorkan semua rahasia nya

"Kau janji tidak akan menceritakan nya kesiapa pun?" tanya Tzuyu. "Tentu" jawab Jaehyun dengan mantap

"Aku mencintai Taehyung, tapi asal kau tau, mungkin cinta ku ini akan bertepuk sebelah tangan tetapi Lagi pula Taehyung mencintai Jennie begitupun sebaliknya. Sedangkan aku? Taehyung hanya menganggap ku sebagai sahabat nya saja" lirik Tzuyu

"Lalu kenapa kau bilang pada Jennie kalau kita saling mencintai?" tanya Jaehyun. "Jennie bersikeras mengikhlaskan Taehyung hanya untukku karena dia mulai curiga dengan tingkah laku diriku jika berada di samping Taehyung, maka dari itu aku bilang pada nya kalau aku mencintaimu agar dia yakin kalau aku tidak mencintai Taehyung, aku ingin mereka berdua bahagia, aku tudak masalah jika Taehyung bahagia dengan wanita lain, karena bahagia nya adalah bahagia ku" jelas Tzuyu sembari menunduk memainkan jarinya. Menutupi air matanya yang hampir mengalir

Taehyung menarik telapak tangan Tzuyu, hingga mereka mulai berhadapan, dengan Tzuyu yang masih menundukkan wajahnya. Jaehyun menangkup wajah Tzuyu dan mengusap air mata wanita itu

"Berhentilah menangis Tzu, kau adalah wanita kuat, kau rela mengorbankan kebahagiaan mu demi sahabat mu, kau mencintai Taehyung kn? Maka lupakan dia,dia akan hidup bahagia dengan Jennie" ujar Jaehyun sembari mengusap sisa air mata yang mengalir di pipi Tzuyu

"K - kau benar, tidak sepantasnya aku menangis seperti ini" ucapan Tzuyu dan mencoba tersenyum walaupun berar rasanya. "Sudah behentilah bersedih. Kau masih ingat apa solusi untuk meredakan kesedihan saat bersama ku?" tanya Jaehyun

"Membeli gula gula kapas?" tanya Tzuyu. "Yap benar. Ayo kita cari gula gula kapas bersama" ajak Jaehyun dengan mengulurkan tangannya di depan Tzuyu dan dengan senang hati Tzuyu meraih genggaman tangan Jaehyun

****

Setelah mendapatkan apa yang mereka inginkan, mereka lalu duduk di kembali di kursi taman. Jaehyun selalu melontarkan kalimat² konyol yang bisa membuat Tzuyu tertawa terbahak², hal itu pun mampu membuat Jaehyun bahagia karena dirinya lah Tzuyu kembali tersenyum bahagia

Aku bahagia karena bisa membuat mu tertawa seperti ini tzu. Aku tidak tau persis bagaimana perasaan ku padamu, awalnya aku sangat senang karena Jennie mengatakan bahwa kau mencintai ku. Tapi setelah aku mendengar penjelasan mu. Entah kenapa hati ku rasanya sakit. Apa aku mulai mencintai mu?. -batin Jaehyun sembari menatap Tzuyu dengan intens

Prokk

Satu tepukan tangan berhasil menyadarkan lamunan Jaehyun. "Apa yang kau pikirkan?" tanya Tzuyu sembari menaikkan alis sebelahnya

"Tidak ada. Lupakan saja" elak Jaehyun lalu membuang muka ke lain arah. "Aa yaudah, ayo pulang ajh, dh mulai sore ni" ajak Tzuyu dan Jaehyun pun mengangguk. Mereka mulai pergi meninggalkan taman itu dan pulang

-

-

-

-

TBC

𝐅𝐎𝐑 𝐅𝐑𝐈𝐄𝐍𝐃𝐒𝐇𝐈𝐏Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang