Prolog

14.2K 1.2K 477
                                    

•Kamu / (Y/n)

Tak ada yang spesial hari ini.

Berangkat ke sekolah lalu pulang.

Sampai di rumah bukannya produktif malah malas-malasan.

"Hah.... Bosan... "

Dan dengan tidak tau dirinya, aku malah mengatakan kata 'bosan' padahal ada banyak pekerjaan yang harus ku lakukan.

Sekarang aku tengah berbaring di atas kasur sambil menatap kearah langit-langit kamar.

'Kruuykk'

Itu bunyi perutku, sepertinya aku sedang lapar.

"Masak mie sepertinya bukan ide buruk"

Aku bangkit dan mengganti seragam sekolahku dengan baju rumahan.

Berjalan menuju dapur lalu memasak mie instan.

Membawa nya kembali ke kamar.

Aku memakan mie yang tadi ku buat di kursi meja belajar.

'Download anime baru saja deh'

Setelah ku ingat-ingat musim ini lumayan banyak anime baru yang keluar.

Sambil tetap mengunyah mie, aku menyalakan PC.

"Hm.. Hmm... "

.
.
.
.

•Author

(Y/n) sedang asik membuka website download anime langganan nya.

Mie yang ia buat juga sudah habis sejak beberapa menit yang lalu.

'Ting!' itu bunyi notifikasi hp milik (Y/n).

Di sana tertera nama sang pemberi pesan,
'Dina'.

(Y/n) meraih hp nya dan memeriksa pesan yang di kirimkan padanya.

-Dina
[Sudah belajar?]

[Blm]

[Anime lagi?]

[Ya]

[Astaga (Y/n)...]

[Kau sudah kelas 3]

[17 tahun hidupmu akan terbuang sia-sia untuk hal yang tidak kau perlukan]

[Sebentar lagi kita akan mengadakan ujian akhir]

[Ya]

[ (Y/n)! ]

[? ]

[Aku sudah memperingatkan mu! ]

[Iya]

Pesan berakhir dengan (Y/n) yang mematikan data internet nya.

(Y/n) sering kali mendapatkan teguran dari teman nya itu.

Tapi (Y/n) tak peduli.

Belajar tak belajar nilai nya akan tetap tinggi.

Sekedar informasi, (Y/n) adalah murid dengan nilai paling tinggi di angkatannya setiap tahun.

Sibling [Levi x Reader!Little Sister]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang