"misi misi paaak!" Yedam mengetuk tiap ruangan professor yang ada di lorong dia berdecak kesal karena tidak menemukan respon apapun "ah sial useless amat sih punya prof kaga ada yang bantu" lalu dia berlari ke arah hospital wings dan tidak ssngaja bertabrakan dengan keduabelas lainya.
mulut keduabelas mangap bersiap untuk menghujani Yedam dengan beribu pertanyaan tapi- "okay gue tau lo pada bingung kan ini ada apa diem diem sutt Jeongwoo diem lo mau gue gebrak pake buku nya professor Slughorn" Jeongwoo mingkem.
Yedam memberi tanda untuk mengikuti dia dan para keduabelas pun berlari bersama ke Hospital wings walaupun agak ribet ya lari berduabelas kaya mau tauran sihir. Disana mereka lihat Yoshi dan murid perempuan itu yang sedang dirawat oleh Madam Poppy dia adalah pengurus atau kepala Hospital Wings .
mereka menunggu beberapa saat hingga perempuan tersebut siuman, perempuan tersebut tentu terkejut melihat dia di kerumuni oleh banyak orang dia sampai tergagap gagap saat membuka mata.
Hyunsuk melihat reaksi perempuan tersebut dia langsung memberikan air putih supaya perempuan tersebut sedikit tenang dan Jihoon memberi dia permen manis yang dia dapat dari meja obat disana bekas dari penggemar nya Haruto.
"boleh.. nanya?" tanya Mashiho kepada perempuan tersebut dan hanya di balas anggukan oleh perempuan itu. " gue penasaran lo itu sebenernya ada urusan apa sama kita? ada apa sebenernya boleh jelasin gak?" perempuan tersebut mengangguk dan membuka mulutnya.
"aku.. aku naksir sama Jeongwoo! tapi malah Haruto yang dapat ramuan cinta dan anehnya dia gak kena ramuan tersebut! padahal kalau dia suka sama aku, aku bisa jadi populer dan di dekati banyak wizard dan witch lainya!"
mendengar jawaban nya dengan satu tarik nafas membuat para keduabelas mengehela nafas "gila sumpah gawaras ni orang." kata Jaehyuk kepada Asahi dan dia menganggukan kepalanya.
saat para keduabelas dan perempuan itu terdiam hanyut dalam pikiran masing masing para siswa dan siswi pun datang masuk untuk melihat ada keributan apa sebenarnya.
perempuan itu langsung menidurkan tubuhnya dan menyelimuti seluruh tubuhnya menggunakan selimut. salah satu siswa tiba tiba melontarkan kalimat "HAH GILA dia kan.. stalker di sekolah sebelah?" para murid langsung heboh menanyakan segala pertanyaan.
"sumpah men untung lo gapapa Woo" Haruto menepuk pundak Jeongwoo yang daritadi Jeongwoo bengong mendengar segala ucapan mereka semua.
segara Madam Poppy menyuruh kepada semua siswa dan siswi untuk balik ke house nya masing - masing dikarenakan kehebohan yang membuat tempat ini berantakan.
Murid lainya menuruti dan segera pergi ke house nya masing - masing kecuali para keduabelas, mereka kabur ke The Lake untuk melanjutkan mantra mantra yang ingin mereka pelajari.
oOo
mereka mempelajari sambil membicarakan apa yang sudah terjadi tadi siang sambil memikirkan apa yang akan di lakukan kepada perempuan itu.
"halah udahlah ngapain di pikirin kita harus fokus sama lomba ini." kata Hyunsuk kepada semuanya. "kak lo pasti takut banget?" tanya Junghwan ke Jeongwoo dan dia hanya membalas Junghwan dengan mengacak - acak rambutnya sambil tersenyum sipit.
mereka melatih semua sihirnya lalu melakukan tanding 1 vs 1 untuk latihan.
score :
Hyunsuk vs Jihoon : 2 - 3
Haruto vs Jeongwoo : 3 - 1
Junghwan vs Doyoung : 3 - 2
Yoshi vs Yedam : mereka nyimak dan
bikin catetan aja.
Jaehyuk vs Asahi : gakuat mau pulang.
Mashiho vs Junkyu : tiduran.
"gue capek banget gakuat mau balik ke kamar ya" Junkyu langsung lari ke house nya hah dia udah gak tertolong deh.
saat itu juga mereka mangikuti Junkyu untuk balik ke house nya masing-masing dengan membawa tongkat dan jubah mereka di tenteng di tangan, biasanya para penyihir menaruh jubah di kamarnya jika sudah tidak ada kelas.
Junkyu masuk ke dalam kamarnya yang di penuhi dengan bantal dengan warna dasar navy dengan corak cipratan seperti air tumpah berwarna putih, dan ada beberapa boneka di kasurnya sehingga membuat kasurnya terlihat nyaman dan empuk.
dia berbaring loncat sambil mengambil buku "hupp! baca aaah." katanya sambil membuka buku novel fantasi favorit nya, ah padahal hidup nya penuh dengan hal fantasi ngapain dia baca novel fantasi? aneh.
dia membaca hingga terhanyut dalam buku tiba tiba- "bruk!" ada suara yang menabrak pintu house nya dan banyak sekali kerumunan siswa siswi berjalan melewati lorong dan tangga. Junkyu langsung bangun dan menutup bukunya "ada apaan sih?"
ada banyak sekali murid memenuhi lorong dan tangga yang dilihat lihat ternyata ada perempuan pindahan tersebut, dia terlihat seperti mau pergi jauh dengan 2 koper besarnya itu.
"wah pindah juga tuh perempuan gila" "iyaya hahaha mending jauh aja dah percuma cantik tapi suka stalk orang" banyak sekali kata hinaan terlontar dengan ringan nya.
Junkyu mendengar har tersebut ber ooh ria dia mengangguk mengerti dan langsung lari menuju para keduabelas terutama Jeungwoo.
mereka bertemu di lorong pinggi tempat masuk dan keluarnya para siswa dan siswi "Woo lo aman sekarang, kita bisa fokus ke pertandingan." tepuk Junkyu sehabis dia lari sambil ngos ngosan Jeongwoo menjawab dengan anggukan dan ancung kan satu jempolnya.
perempuan tersebut sudah ada di tengah lapangan yang luas dan penuh dengan rumput hijau dan pasir putih, gerbang keluar masuk para siswa siswi. dia disana hanya diam sambil menundukan kepalanya.
"Park Jeongwoo! gue bakal tunggu lo di dunia muggles! " katanya yang membuat para murid merinding dan menggidik bahu mereka, Jeongwoo hanya terpaku karena ini pertama kalinya ada seseorang sampai segila ini sama dia. haduh nasib orang tampan! pikir Jeongwoo.
|
hii! i'm sorry this is just waaay to short, i'll update the rest ASAP!
