DESTINY

9 0 0
                                    

"hei nama mu siapa?" Ucap pandu
"Namaku namaku, raya!" Ucap raya
"Tunggu raya??? Bukankah dia...." Ucap azura
"Ya kau benar, dia sudah lama mati tapi nyatanya dia kembali dengan wajah yang sama, keperbadian yang berbeda, dan dia memiliki stand" ucap Naufal
"Apa lagi sekarang???" Ucap Akmal
"Tetap dibelakang ku fadilah" ucap Saddam
"Kafka, bagaimana kodisi selatan?" Ucap pandu
"Semuanya aman tapi aku tidak bisa menentukan apakah aman atau tidakk karena....." Ucap kafka
"Lawan datang!!!" Ucap akmal
"PURPLE BOF!!" Ucap Saddam
"Bagus sekali Saddam sekarang giliran ku,ZA HANDO HAPUS SEMUA NYA UDARA DIMENSI DAN DIRINYA!!!*BRRRRBBBB*" Akmal berhasil mengalahkan satu penjaga sedang dengan cukup mudah
"Sial kita terkepung!" Ucap fadilah
"Tenang saja Fadilah" ucap Tami
"Tunggu sejak kapan??..." Ucap Fadilah
"Tidak ada waktu lagi kita harus mengurus ini semua!" Ucap kafka

"Raka bagaimana kondisi sekitar?" Ucap Nabil
"Benar benar tidak aman lihat itu!" Ucap Raka
"Yaampun" ucap nabil
"Pandu,Naufal,azura,Dafa,dan Rafi ada digaris depan Apakah mereka akan menang?" Ucap raka
"Heh aku tidak tau???" Ucap azura
"Baiklah ayo terus jalan kedepan!!" Ucap Naufal
"Baiklah" ucap pandu
"Ryoki tenkai hell!!" Ucap seseorang
"Aaaaah apa ini???" Ucap Naufal
"Ok sekarang apa lagi?? Pengguna kutukan???" Ucap Rafi
"Hmmm, seperti nya" ucap azura
"Ryoki tenkai judgement hall!!!" Ucap pandu
"Kalian tetap maju akan ku selesaikan ini" ucap pandu
"Baiklah!!" Ucap Naufal
"Ughhh apa?? Kau menggagalkan domain ku???" Ucap brogo
"its beautiful day outside flowers blooming birds are singing on days like this DEMON LIKE YOU...... SHOULD BE BURNING IN HELL....." Ucap pandu
Pandu mengeluarkan seribu gaster blaster
"Ughhh sial kau bajingan?!!!!!" Brogo death
"hehehe aku tak menyangka bisa menggunakan hal itu?," Ucap pandu
"Anggap saja itu sebagai hari terakhir mu sebagai pahlawan pandu" ucap seseorang
"Ok????? Terimakasih....." Ucap pandu
"Karena ini adalah hari terakhir mu menjadi pahlawan!!" Ucap demon
"Pandu ughh sial lari!!!" Ucap Naufal
"Huh??? Azura!! Daffa!!" Ucap pandu
"Kami berdua tidak apa-apa!" Ucap azura
Naufal  kewalahan menahan nya
"Ughh pandu mundur!!!"
*CRATTT
"NAUFAL!!!!"ucap pandu
.
.
.
"Maafkan aku pandu ini sudah saatnya...." Ucap Naufal
"Tolong berjuang lah!!!" Ucap pandu
"...huuf huuf huff"
"AZURA!!!!!!!! CEPAT BANTU DIAHH!!!!" Ucap pandu
"Maaf sudah terlambat pandu...dia sudah tiada, sial seandainya kekuatan ku sudah pulih dan kekuatan satu pukulan ku ada...." ucap azura
"UGHHHHHHHHH!!!!!!!!"
Pandu sangat marah besar
"Pandu sudah cukup!" Ucap Malcom
"Malcom???....kenapa kau menggunakan kursi roda???" Ucap pandu
"Kaki ku hilang Karena melawan orang yang sudah membunuh Naufal" ucap Malcom
".....SIALAN!!!!!!"ucap pandu
"Sudah kubilang tenang aku tau cara mengalahkan nya" ucap Malcom
".....aku...maafkan aku....kakek di dimensi berbeda.... maafkan aku" ucap pandu
"Kau tidak apa-apa pandu?" Ucap raya
"Aku....tidak apa apa" ucap pandu
.
.
.
.
"Dia bisa menghapus waktu??" Ucap azura
"Ya dia bisa menghapus waktu dan melihat masa depan aku punya sesuatu yang bisa mengalahkan nya" ucap Malcom
Tiba tiba dari kejauhan
"Pandu!!! Hey pandu!!!" Ucap Nabil dan raka
"Kalian berhasil selamat?" Ucap pandu
"Ya kami berhasil selamat dan masuk ke tempat ini" ucap Raka
"Dimana Naufal?" Ucap Nabil
"Dia...sudah meninggal" ucap Daffa
"Oh ya Malcom ada satu hal ingin ku tanyakan padamu!" Ucap pandu
"Hmmm apa itu?" Ucap Malcom
"Kenapa kalian bisa datang kesini Naufal,raya,kau,Tami dan yang lainnya bukan kah kalian semua sebelumnya hampir mati?" Ucap pandu
"Kami semua selamat saat melawan demon Untung saja para petinggi membantu kami" ucap Malcom
"Ooh" ucap pandu
"Kita berpencar sekarang!!" Ucap pandu
"Aku dan Nabil akan maju dan menghadapi nya kalian semua tetap perhatikan sekitar kita karena bisa saja mereka para demon masuk pada pertempuran!" Ucap Malcom
"Baik!!" Ucap semua nya
"Naufal aku akan membalaskan dendam!!" Ucap pandu
"Gold experience buat lah kehidupan baru!" Ucap Nabil
"Sekarang kau Harus bersembunyi!" Ucap Malcom
"Baiklah" ucap Nabil
*DRTTTT
Malcom menlukai tangan nya dan meneteskan darah untuk mengecek waktu yang di skip musuh itu
*BRRRBBBB
"Hahhg??? Apa yang terjadi???" Ucap pandu
"ITU DIA SILVER CHARIOT!!!" Ucap Malcom
*SRINGGG
"huuf sial kau Malcom kau ternyata masih hidup ya?" Ucap orang itu
"Diam kau Arul!" Ucap Malcom
"Sekarang!!! Golden experience!!" Ucap nabil
"Heh percuma!!! KINGU CRIMSON!!!"
*BRBBBBB
*CRATTTT
"ughhhh......"
*Tes tes tes
"MALCOM!!!!!!!"ucap pandu
"Ughh sial... Bagaimana bisa dia secepat itu???.... maafkan aku pandu.." ucap Malcom
"MALCOM!!!!!!"ucap pandu
"Huuh dia menghilang???" Ucap Nabil
"Huuuh..... tunggu dimana Raka?" Ucap Daffa
"???... Diver down!!!" Ucap raya
"Kau menemukan nya??" Ucap Nabil
"Dia....dia....diaaaaa.....DIAAAAA" ucap raya
"Apa?? RAKA!!!!!!" Ucap Nabil
"Bagaimana bisa itu mungkin????" Ucap pandu
"Tolong sadar lah Raka!!!!" Ucap azura
"Kenapa???....kenapa??? Menjadi seperti ini
"UGHHHHHH!!!" Ucap pandu
"Tunggu ini...ini adalah" ucap Nabil
"Panah yang diceritakan Malcom!" Ucap pandu
"Sial ternyata dia berhasil mengambil panah itu rupanya aku harus merebut itu kembali!!" Ucap Arul
RAKA
NAUFAL
MALCOM
TELAH GUGUR
"Star calsium the world!!!" Ucap pandu
"Aku harus cepat mengambil panah itu!!!" Ucap pandu
"Sial waktu berjalan kembali!" Ucap pandu
"DIVER DOWN!!" Ucap raya
Mendekati panah itu
"King Crimson!!!" Ucap Arul
"Gold experience!!!!MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA!!" Ucap Nabil
"Ughh sialan kau menyingkir dari jalan ku!!!"
*DUG! Nabil terpental
"Heh terimakasih!!! Raya" ucap pandu
Diver down menguatkan tenaga pandu untuk melawan king Crimson tapi masih kurang cukup dia berhasil mengalahkan pandu dengan cukup mudah karena king Crimson nya.
"Ughhhh ORA ORA ORA ORA!!!" Ucap pandu
*BRRRBBBB
Pandu terpental sangat jauh
"Sisanya kuserahkan padamu NABIL!!!!!!!" UCAP PANDU
"apa???!!!! Panah itu!!!" Ucap Arul
"Dimana Nabil???!!!!"ucap raya
"Raya liat lah diatas!" Ucap daffa
"Apa???!!!! Bagaimana bisa???" Ucap Arul
"Kau akan kubunuh arul" ucap Nabil
"Heh aku bisa membaca masa depan!!! KING CRIMSON!!! YA AKU BISA MELIHAT SEGALA NYA!!!"ucap Arul
"Rasakan darah ini!! Kau tidak akan bisa bergerak dan melihat sekarang!!!" Ucap Arul
"KOREGA REQUIEM DA!!!"
"Apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa apa?????;;;;" Ucap Arul
"Kau sedang di pengaruh kekuatan ku kau tidak akan bisa berbuat apapun kau tidak akan bertemu dengan kenyataan!!" Ucap GER
"Apa!!!?????" Ucap Arul
Waktu seperti terulang kembali
Arul masih berada ditempat sebelum dia menyerang Nabil
"Apa kenapa ini terjadi pada ku!!!!!!" Ucap Arul
"Kau akan ku kirim ke neraka tanpa batas!!!!MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA WRYYYYYYYYYYAAAAAAAAAAA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA MUDA"
KING CRIMSON SUDAH TAK BERUTIK NABIL MENANG!
"Huuf huuf huufff" ucap pandu
"Pandu kau tidak apa-apa?" Ucap raya
"Ya aku baik baik saja.... seperti nya Nabil sudah berhasil membunuhnya" ucap pandu
"PANDU HEI KALIAN SEMUA BANTU SUDAH DATANG!!!" Ucap Fadilah
"Hah Fadilah kau tidak apa-apa??" Ucap pandu
"Ya aku baik baik saja berkat pedang ini dan teman teman" ucap Fadilah
"Syukurlah kalau begitu" ucap pandu
"Hei pandu dimana Naufal?" Ucap rafi
"Dia sudah mati" ucap pandu
" Raka dimana raka!!!" Ucap kafka
"Hei pandu jawab!!!!" Ucap kafka
"Dia sudah mati kafka!" Ucap Nabil
"Apa???!!!!" Ucap Saddam
"Tidak mungkin!!" Ucap Akmal
"Raka...." Ucap Tami
"Sekarang kita harus melanjutkan perjalanan kita untuk mengalahkan demon apa pun yang terjadi" ucap pandu.
"Pandu
Azura
Alfi
Daffa
Daffa2
Nabil(GER)
raya
Tami
Fadilah
Akmal
Kafka
Saddam
Sagita
Dzaki
Kalian yang masih hidup harus tetap berjuang" ucap ligth
"Sialll banyak sekali korban yang terbunuh  Steven,sans, dan teman teman nya si pandu di luar sana.... Mereka semua hampir kalah dan yang bertahan hanya tersisa mereka saja" ucap darkness
"Aku bisa menawarkan satu tawaran pada pandu" ucap ligth
"Apa?" Ucap darkness
"Aku bisa memberinya pilihan apakah dia akan berkorban untuk dunia ini atau tidak benar begitu bukan ligth?" ucap demon
"Bagaimana kau bisa tau!!??" Ucap ligth

LIGHT AND DARKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang