Chapter 2 Pengirim pesan misterius

3 1 0
                                    

*****

Lay turun dari panggung dan menghampiri Amalia yang tengah tertidur dibahu adilla.

Adilla yang melihat hal itu, langsung mendorong kepala amalia jauh dari bahunya.

"ihh kamu kenapa sih la? numpang nyender aja gak boleh!" ucap amalia yang masih setengah sadar.

"Hey, wake up, explain again what the host said!" ucap Lay.

Amalia yang menyadari akan kehadiran Lay, langsung terbangun dari tidurnya.

"sorry I did not pay attention earlier I just fell asleep!" ucap Lia.

"Okay, no problem, but you have to come with me to the stage, you have to take a picture with me with your pose that was sleeping!" ucap Lay.

"sorry, but are you kidding me?" ucap Lia.

"No, I'm serious. Why don't you dare?"ucap Lay.

"okey!" ucap Lia.

Lia dan lay pun naik ke atas panggung.

"Awas ya kamu orang asing, berani-beraninya bikin aku malu didepan orang banyak!" batin Lia

"Before that, may I know your name?" ucap Lay.

"Yes of course my name is Amalia!" Ucap Lia dengan memutar mata malasnya.

Mereka pun berfoto dengan Amalia yang memejamkan matanya dan bersandar dibahu Lay. Hal itu mengundang histeria para siswa-siswi, mereka iri pada amalia.

*****
satu jam kemudian...

Acara pun usai, Willan hendak melangkahkan kakinya menuju kelas. Namun seseorang dengan tidak sengaja menyentuh bahunya.

"ahh lay oppa ada apa?" ucap Willan.

"Are you know Amalia?" ucap Lay.

"Yes she is my classmate, why oppa?" ucap Willan.

"Can you give Her phone number to me?" ucap Lay.

"ahh why? I afraid Lia know that Me give her phone number to you!" ucap Willan.

"Don't say to her , I am will give you phone number your favorite member!" ucap Lay.

"are you serious?" ucap Willan.

"Yes of course!" ucap Lay.

"I want your leader!" ucap Willan tersenyum bahagia.

"suho? you want him phone number?" ucap Lay.

"Yes!" ucap Willan.

"Okey deal , but you don't say to him that I am give him phone number to you!" ucap Lay.

"okey!" ucap Willan.

Willan Langsung mengirim kontak Lia pada Lay, begutupun sebaliknya. Willan beruntung karena dia punya nomer ponsel dua member boyband yang populer didunia itu.

setelah itu, lay berterimakasih pada willan. dan mengizinkan nya untuk kembali ke kelas.

Lay segera masuk ke dalam mobil Van yang tengah menunggu nya.

"소녀와 무엇을 했습니까?( Apa yang kau lakukan dengan gadis itu?)"ucap Suho.

"오, 난 아무 짓도하지 않았어 그냥 내 서명 만 물어 봤어!( oh , aku tidak melakukan apa-apa kok dia hanya meminta tanda tangan ku saja)!" ucap Lay.

"그는 엑소 l인가?(Apakah dia itu exo-l)?"ucap Chanyeol.

"그는 실제로 exo-l이고 그는 Suho의 팬입니다!(dia memang exo-l, dia adalah fans dari seorang Suho)!" ucap Lay.

"그럼 왜 나에게 서명을 요청하지 않았습니까? 그는 단지 당신을 위해 사인을 요청했습니다?(lalu kenapa dia tidak meminta tanda tangan ku? dia malah meminta tanda tangan mu)?" ucap Suho.

"당신은 이미 일찍 차에 있기 때문에!( karena kamu sudah masuk mobil tadi)!"ucap Lay.

"와, 내가 직접 만나고 싶었어도 유감이야!( Wahh, sayang sekali padahal aku ingin bertemu dengannya langsung)!" ucap Suho.

"일주일 동안 여기에서 우리를 확실히 만나게 될 것입니다!(Kau tenang saja kau pasti bertemunya, kita kan disini selama seminggu)!" ucap Lay.

"아 그래, 난 그것에 대해 생각하지 않아!( oh iya aku tidak kepikiran soal itu)!" ucap Suho.

Mobil Van itu perlahan melaju meninggalkan SMK harapan bangsa menuju Hotel yang akan mereka singgahi selama seminggu ini.

*****
Author POV

Malam harinya...

Amalia tengah belajar dikamarnya, tiba-tiba handphone berdering tanda ada pesan masuk.

From:+82*******
Hey sleeping beauty, What are you doing?

melihat hal itu, kepalanya dipenuhi tanda tanya besar. mengapa ada orang asing yang bisa mengetahui nomer ponsel nya?.

From : Amalia
who are you? how do you know my number?

From: +82******
You don't need to ask. I got your number from who? I clearly am your secret admirer.

melihat balasan itu, Amalia tertawa terbahak-bahak. ia tak menyangka kalau ada orang asing yang ingin menipunya dan mengatakan bahwa dia adalah pengagum rahasia nya.

*from : Amalia
Stop your trick that I already can not believe and can not stand to hear it.

From : +82*****
I'm not trick you, I'm really serious about my words.

from: Amalia
Okay whatever you want. but I hope you don't bother me anymore!

from : +82******
I won't stop bothering you as long as I'm your secret admirer.

Amalia langsung mematikan handphone nya, ia tak mengerti mengapa ada orang segila dia. tak kenal tapi sok kenal, itu adalah gambaran sebuah kata yang kini ada di otaknya.

tanpa berpikir panjang, ia langsung kembali memfokuskan pikirannya pada buku yang sedang ia pelajari.

*****
Willan House

Malam ini Willan akan mencoba untuk mengirimi suho chat.

from : +62******
hey bro what's up

*****

Suho's room

saat itu suho sedang melakukan latihan olah vokal dikamarnya. aktivitas nya berhenti saat handphone yang berdering tanda ada pesan masuk dari handphone nya.

Suho menaikan kedua alisnya, ia seolah-olah heran akan pesan itu. ia tak mengerti mengapa ada fans gila yang berani mengiriminya chat dimalam seperti ini. Suho tak menanggapi pesan itu, ia kembali melanjutkan aktivitas nya.

Tak mendapat balasan, willan mencoba untuk menelpon nya.

Karena terganggu dengan dering telepon nya. Suho akhirnya menyerah dan mengangkat telepon nya.

"Hello who are you? Are you crazy fans? please Don't bother me anymore! I need little space for my fans"ucap Suho dengan wajah kesalnya.

"hah? you think I am a crazy fan?" ucap Willan yang mulai kesal.

Unexpected love with EXOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang