*****
Satu Tahun berlalu...
Mereka akhirnya melepas status mereka sebagai siswi sma. Dan kebahagiaan juga mereka raih kala salah satu dari mereka terpilih menjadi seorang mahasiswa di Seoul National university, lewat tes online yang mereka lakukan sebelumnya.
Mereka adalah Willan, Selsa, Atika,Dan juga Venna. Sementara Adilla dan Amalia memutuskan untuk melanjutkan pendidikan nya di China.
"Selamat yah atas keberhasilan kalian!" ucap Adilla.
"Selamat juga buat kalian!" ucap Willan.
"Kenapa sih kalian gak daftar ke Korea ajah?" ucap Selsa.
"Iya aneh banget kenapa sih?" ucap Venna yang ikut penasaran.
"Kalian kan tau kalau ibu dan ayahku adalah seorang karyawan di sebuah perusahaan dichina, tentu saja aku ingin lebih dekat dengan mereka!" ucap Adilla.
"Lalu apa alasan mu Amalia?" ucap Atika.
"Dari kecil aku memang sudah memutuskan untuk pergi ke sana!" ucap Amalia datar.
"Selamat tinggal kawan! walaupun kita terpisah jarak, Jangan lupa pada solidaritas kita saat kita masih bersama!" ucap Atika.
"Baik ibu ketua!" ucap mereka serempak.
Air mata mulai turun dari mata mereka, mereka saling berpelukan dengan derai air mata yang menjadi saksi akan perpisahan mereka.
17:00 WIB Bandara nasional Soekarno Hatta...
Pesawat Air asia sudah lepas landas meninggalkan ibukota. Willan dan kawan-kawan, akhirnya berangkat ke Korea sore itu.
"Ven kamu kenapa kok pucet gitu?" ucap willan saat melihat wajah Venna yang begitu pucat.
"Aku mabuk udara will, ini pertama kalinya aku naik pesawat!" ucap Venna.
"Makanya dibawa tidur, kita semua juga kan, baru pertama kali naik pesawat!" ucap Willan.
"Aku gak bisa tidur will, pusing banget nih!" ucap Venna sembari memegang kepalanya.
*****
Melihat wajah penumpangnya pucat, sang pramugari langsung menghampiri mereka.
"Kamu kenapa dek?" ucap sang pramugari.
"Temen saya mabuk udara mba, ini pertama kalinya dia naik pesawat!" ucap Willan mencoba menjelaskan.
"Ohh gitu ya, nanti mba ambilkan obat nya dulu yah!" ucap sang pramugari yang langsung melenggang pergi ke belakang.
*****
"Ini dek obatnya, diminum langsung ya!" ucap sang pramugari sambil memberikan minum dan obat yang ia ambil tadi.
"Makasih mba!" ucap Venna.
"Sama-sama, ehh omong-omong kalian dari mana?" ucap sang pramugari.
"Dari Bekasi kak mau ke Korea kak!" ucap Willan.
"Kalian Temennya adilla bukan?"Ucap sang pramugari yang membuat mereka terkejut.
"Mba kok kenal Adilla?" ucap Willan.
"Ya iyalah saya kenal, kan adilla adik kandung saya!" ucap sang pramugari
yang membuat cengo willan dan Venna.
"Kak Anjani bukan sih?" ucap Venna.
"Iya itu, kamu tau!" ucap Kak anjani.
"Ya ampun, aku sering denger tentang kakak dari adilla, tapi aku belum lihat kakak secara langsung!" ucap Venna antusias.
KAMU SEDANG MEMBACA
Unexpected love with EXO
FanfictionLove is destiny, no there's one know about destiny. inilah yang dialami oleh para gadis cantik asal Indonesia yang menjalin hubungan dengan beberapa member terkenal asal korea, EXO. Banyak rintangan yang dihadapi oleh mereka, dari fans dan juga sas...
