Chaeyeon sekarang lagi bosan banget, Hyunjin gak masuk kelas alias absen, sakit katanya, jadinya Chaeyeon duduk sendiri alias kesepian. Makanya Chaeyeon dari free class (guru rapat sampai istirahat selesai, tapi siswa gak boleh keluar kelas) cuma linglung jalan keliling kelas, terus ngobrol sebentar sama teman-temannya, abis itu balik lagi ke bangkunya dengan muka ditekuk.
"Ish, Chaeyeon mukanya ditekuk aja. Pangerannya gak masuk ya? Sakit apa sih dia?" Kata Chaewon terus duduk disebelah Chaeyeon, bangkunya Hyunjin.
"Iya, huhu, gimana dong? Aku gak bisa ngapa-ngapain tanpa pangeranku." Kata Chaeyeon dengan muka sok imutnya.
"Ih, geli banget, Chae. Gak ada lucu-lucunya. 5 menit lagi baru boleh keluar kelas, tuh—"
belum selesai Chaewon bicara, Yunseong, si ketua kelas, datang ke bangku Chaeyeon sambil bawa buku."NAH! KEBETULAN! Mau gak Won anterin buku-buku ini ke kelas MIPA 2 sama MIPA 3? Di suruh Pak Chanyeol." Kata Yunseong, tanpa muka bersalah udah motong omongan Chaewon, "Eh, lagi ngobrol ya? Sorry sorry! Tapi please bantuin gue." Kata Yunseong sambil memasang muka memelas.
"Dih, tuh yang lain banyak. Masa harus gue?" Kata Chaewon sambil menunjuk deretan siswa kelas MIPA 1 yang lagi sibuk masing-masing, ada yang main bareng freefaier, ada yang belajar, ada yang tidur sambil pakai earphone, macam-macam deh, "Ish, kenapa sih!" Lanjut Chaewon setelah melihat teman-temannya.
"Kan, lihat sendiri. Males debat gue, karena lo anak yang baik dan rajin menabung, makanya gue minta tolong sama lo." Kata Yunseong sambil menyerahkan bukunya ke Chaewon.
"Chaewon gak mau? Sini, sama gue aja. Gue gabut banget, mending membantu sesama, kan?" Kata Chaeyeon, yang dari tadi mukanya ditekuk sekarang malah sumringah banget.
"YANG BENER? Sumpah deh, Chaeyeon! Istirahat gue traktir, deh!" Kata Yunseong senang.
"Gak usah, Yunseong. Ikhlas kok, gue! Mana sini bukunya?" Kata Chaeyeon, masih dengan muka senangnya.
"Dih, Chaeyeon lu seneng amat. Nih, orang emang aneh. Giliran nganterin buku aja, langsung bangkit lagi jiwanya." Kata Chaewon.
"Ini bukunya banyak, Chae. Lo anterin gue ke MIPA 2 terus gue anterin lo ke MIPA 3, oke?" Kata Yunseong sambil ngasih buku MIPA 3 ke Chaeyeon.
Chaeyeon yang liat itu buru-buru nyari nama Kanemoto Yoshinori dan langsung diliatin sama Chaewon dan Yunseong.
"Lo ngapain anjir, Chaeyeon?" Kata Chaewon.
"A-a, g-gue nyari bukunya Yeji, iya! Yeji! Minta cariin bukunya dia tadi dichat." Kata Chaeyeon bohong, "ADUH, kebablasan gue! Sadar Chaeyon! Sadar!" Rutuk Chaeyeon di dalam hati.
"Oh, oke! Ayo!" Kata Yunseong.
"Halo! Permisi!" Kata Chaeyeon sambil mengetuk pintu kelas 10 MIPA 2 terus masuk ke kelas sambil bawa buku bareng Yunseong, "Maaf ganggu waktunya, gue disuruh nganterin ini sama Pak Chanyeol." lanjut Chaeyeon terus Yunseong langsung simpan buku tersebut dimeja guru.
"Siap! Makasih ya! Chaeyeon, Yunseong!" Kata Seungmin terus nyenggol tangan Jihoon yang lagi tidur.
"Ganggu aja! Seungmin! Kenapa sih? Gak bisa gitu gue tidur dengan aman dan nyaman?" Kata Jihoon merasa risih karena percobaan tidur dikelasnya keganggu.
Chaeyeon yang melihat Jihoon langsung ketawa kecil terus bilang, "Ilernya dielap dulu, Park Jihoon! Seungmin duluan ya! Terima kasih!" Terus langsung keluar kelas dan menuju MIPA 3 bareng Yunseong.
"ASTAGA! KIM SEUNGMIN! KENAPA GAK BILANG ADA CEWEK GUE?! YA TUHAN MUKA GUE MAU DITARO DI MANA?!" Kata Jihoon sambil melempar potongan penghapus ke Seungmin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jendela Kelas
Teen Fiction[ON HOLD] Dari jendela kelasku, selalu terpancar senyuman indahmu, Yoshinori. ⚠️harsh word.