Cerita tidak ada kaitan dengan cerita aslinya semuanya murni dari otak authornya Typo bertebaran!
Happy Reading♡
4 Bulan berlalu begitu cepat 3 hari lagi Nalia akan resmi lulus dari sekolahnya akhirnya setelah menunggu lama ia bisa lulus padahal ujian sudah lama sekali selesai.
Pagi ini Nalia terbangun karena suara alaramnya ia segera membalikkan badannya melihat suaminya yang masih tertidur nyenyak sekali.
Cup..
"Daddy."
Bangchan membuka matanya ketika mendengar suara Nalia,saat membuka matanya ia melihat Nalia yang sudah duduk.
"Hmm kenapa baby?."
"Ayo bangun udah pagi daddy Lia sekolah loh hari ini persiapan gradu."
"Ahh iya ya daddy lupa hehe."
"Daddy mah yang diinget cuman olahraga malem doang." Nalia cemberut.
"Ahh mian sayang mian."
Nalia masih mempoutkan bibirnya,Bangchan? menahan gemas karena tingkah istrinya yang kini tengah hamil berusia 4 bulan.
Bangchan mengangkat tangannya kemudian menaruhnya di perut Nalia yang mulai membuncit,mengusapnya dengan sayang.
Cup..
"Morning jagoan daddy kamu jangan nakal nakal yah diperut mama nanti mama repot loh." Bangchan berucap.
"Kamu gaboleh buat mama capek okey daddy sayang kamu."
"Kak Chan gemoy ihhh gak sabar ya mau jadi ayah hahaha." Nalia tertawa.
"Iya sayang masih lama kok baby chan kita aja baru 4 bulan."
"Hehehe iya sih,udah sana daddy mandi abis itu anterin Lia kesekolah."
"Iya sayang kamu juga mandi gih."
Nalia segera turun dari kasurnya kemudian berjalan menuju kamar mandi yang ada dikamarnya,sungguh ia sebenarnya malas ingin kesekolah toh ujung ujungnya gak ngapa ngapain.
Setelah mandi Nalia menggunakan seragamnya yang agak besar supanya perutnya yang sudah mulai membuncit tidak terlalu terlihat kalau terlihat kan bisa mampus.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓]My first love?//Bangchan Stray Kids
Romance❝𝘛𝘦𝘯𝘵𝘢𝘯𝘨 𝘗𝘦𝘳𝘫𝘢𝘭𝘢𝘯𝘢𝘯 𝘒𝘪𝘴𝘢𝘩 𝘊𝘪𝘯𝘵𝘢 𝘨𝘢𝘥𝘪𝘴 𝘎𝘦𝘯𝘪𝘶𝘴 𝘠𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪 𝘑𝘰𝘥𝘰𝘩𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘚𝘦𝘴𝘦𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪𝘯𝘨𝘪𝘯 𝘯𝘢𝘮𝘶𝘯 𝘣𝘦𝘳𝘩𝘢𝘵𝘪 𝘩𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵❞ "Teruntuk Nalia Gadis Genius yang telah m...