🍁Twenty Eight (Area🔞)🍁

408 21 3
                                    

Cerita tidak ada kaitan dengan cerita aslinya semuanya murni dari otak authornya Typo bertebaran!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Cerita tidak ada kaitan dengan cerita aslinya semuanya murni dari otak authornya Typo bertebaran!

Happy Reading♡

Setelah dari rumah sakit Bangcha segera membawa Nalia pulang ke mansion karena Nalia terserang mode manja saat di perjalanan mereka menuju mansion.

Sesampainya di mansion Bangchan memarkirkan mobilnya diluar garasi,kemudian membukakan pintu untuk Nalia.

"Daddy gendong hehe." Nalia merentangkan tangannya.

"Aigoo aigoo bayi besar siapa ini." Bangchan menggendong Nalia.

"Daddy Channn hehe." Nalia memeluk leher Bangchan.

"Aduhh gemesnya,oh iya Mark parkirin mobil di garasi." Bangchan melempar kunci mobilnya ke Mark yang barusan lewat.

"Okey boss." Jawab Mark kemudian segera keluar rumah.

"Nah sekarang Lia tidur okey karena ini udah malem tadikan kita nyampe rumah sakit aja udah jam 8." Ucap Bangchan.

Nalia menggelengkan kepalanya
"Gamau ahh."

"Loh kenapa sayang?." Tanya Bangchan.

"Eungggg mau olahraga malam sama daddy." Ucap Nalia santai.

"Heol o-olahraga? Lia yakin?." Tanya Bangchan memastikan.

"Yakin daddy ayolahhh heungg." Nalia mulai cemberut.

"A-aahh b-baiklah ayo kekamar."

Bangchan menggendong Nalia ke kamar mereka,setelah sampai dikamar Bangchan segera mengunci pintunya supaya tidak ada yang masuk.

"Ayo turun baby." Ucap Bangchan.

Nalia menggelengkan kepalanya lagi
"Gamau daddy."

"Loh tadi katanya mau olahraga."

"Heunggg."

Cup..

Nalia mencium bibir Bangchan kemudian melumatnya lembut,kemudian Bangchan membalas lumatan itu dengan pelan namun mendominasi.

Perlahan Nalia mulai turun dari gendongan Bangchan tanpa melepas tautan bibir mereka,kemudian Bangchan mendorong Nalia hingga terbentur di tembok.

[✓]My first love?//Bangchan Stray KidsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang