Banyak kata kasar sama typo, enjoy~~
-chochochalate-
Yeji Hari ini udah boleh pulang sama dokter dan dia di suru tinggal sama lia karena lia tinggal sendirian dan dia takut sendirian.
Awalnya yeji udah nolak , tapi lia maksa dan mengatakan kalau di apartemen tempat dia tinggal penuh dengan pria hidung belang.
"Terus kenapa kamu ga pindah aja dari apart yang lama? Uang kamu kan banyak. Bahkan if u want, kamu bisa Beli satu gedung apartmen kalo kamu mau"-yeji
"Aku udah pindah, cuma aku trauma tinggal sendiri..... Jadi pertanyaan aku mau atau enggak?"-lia
"Aku udah bilang gamau dan aku mau tinggal sama papa"-yeji
Lia menghentikan langkah kakinya dan hal itu juga membuat yeji memberhentikan langkahnya dan menatap lia heran.
"Kita udah nunggu selama 2 jam di depan rumah papa kamu, Kita udah bunyiin bel bahkan gedor2 pintu tapi papa kamu ga keluar Sama sekali. Kalo kamu gamau gapapa, aku bisa jaga diri aku sendiri dan kamu hati2 di jalan"-lia
Dia langsung jalan menaiki mobilnya tanpa menoleh sedikitpun dan meninggalkan yeji sendirian dengan tatapan yang benar2 sulit untuk di artikan.
Yeji menghela nafas lalu memberhentikan sebuah taxi dan memutuskan untuk mengikuti mobil lia.
"Pak? Bisa tolong ikutin mobil alphard berwarna hitam di depan?"-yeji
"Bisa mas, tenang aja"
Yeji menganggukkan kepalanya dan bernafas lega Karena belum kehilangan jejak mobil lia.
Lia tersenyum begitu ia melihat yeji yang memasuki taxi dan mengikutinya Dari belakang lewat kaca [kaca yang ada di tengah di dalem mobil itu, aing teh gatau namanya apaan :') ].
"Jalannya santai aja, gausah ngebut"-lia
"Tapi nona, mobil taxi itu sepertinya mengikuti Kita"
Lia ber smirk dan menatap sang supir dari kaca [kaca tengah yang ada d dalem mobil].
"Saya sengaja, dia pacar saya biarkan dia mengikuti Kita sampai tujuan"-lia
Supir itu menganggukkan kepalanya.
"Baik nona, saya mengerti"Lia tersenyum, dia mengawasi mobil taxi yang yeji naiki Dari kaca.
-
-
-
-
-
-Yeji bener2 panik dan takut kehilangan jejak mobil lia.
"Santai aja mas, saya pastiin Kita gakan ketinggalan jejak mobil itu. Kalo saya boleh tau kenapa ya mas mau ngikutin mobil itu?"
"...hmmm mobil itu mobil temen saya pak, saya cuma mau dia sampe tujuan dengan selamat"-Yeji
"Oo temen, saya kira dia pacar mas-nya dan lagi main kejar2an kayak tom & jerry Karena lagi berantem. Ternyata cuma temen..."
"Hehe...iya pak"-yeji
"Tapi kalo saya ga salah liat, dia perempuan kan mas? Cantik loh itu kenapa ga mas pacarin aja? Kaya Pula"
KAMU SEDANG MEMBACA
I (Don't) Want To Love U
FanfictionL(iar) O(verthinking) V(ery painful) E(nd) Notes: -gender bender -harsh words -Typo -slow update