please change to black background
➶➶➶
jaehyuk memejamkan matanya. tubuhnya terasa rileks ketika berada di atas kasur. perlahan seluruh tubuhnya mati rasa, jaehyuk sudah terbuai dalam mimpi. isi pikirannya melayang, memutar pertunjukan peran.
awalnya gelap, kemudian sekedip nyalang mata muncul. ia menatap jaehyuk lekat, lantas mendekat padanya. tubuhnya hitam pekat, aura buruk memancar.
wajahnya mendekat ke telinga jaehyuk kemudian berbisik tidak karuan - seperti suara riuh ramai sekelompok orang. kemudian segalanya menggelap. tuk!
jaehyuk memandang lantai yang ia pijak, kini tergenang cairan merah pekat- tunggu, itu darah?
lantas ia mengadah, atap bocor dan meneteskan cairan merah pekat itu. lalu, milik siapakah darah tersebut?
tap!
seseorang berjalan kearahnya, dengan nyalang mata mengerikan. jaehyuk merasa asing sebab wajah yang dirinya lihat hanyalah wajah buram. namun, jaehyuk tahu bahwa orang tersebut menyeringai
buk!
sebuah kepala rusa berlumuran darah terjatuh tepat di hadapan kakinya, meninggalkan tetesan aroma besi di sekujur lantai. perlahan, baunya menyerbak.
bulu romanya bangkit, ia menatap orang tersebut, lagi. kini dirinya dihadapkan dengan sebuah pedang tepat di depan dadanya. perlahan namun pasti, pedang tersebut ditekan masuk ke dalam kemudian-
"AAAARGH!"
jaehyuk bangkit dari posisi terlentang. bantal dan selimutnya berceceran, sprei kasur tidak lagi berbentuk. dengan keringat bercucuran dan napas tidak teratur, ia langsung berlari menuju kamar mandi.
➶➶➶
"jae!"
lamunan jaehyuk tercerai-berai setelah rungunya menangkap teriakan tersebut. ia mencari sumber suara, jihoon, kakak tingkat yang satu geng dengannya.
"lo ngape bengong di parkiran, jing? gue sempet mikir lo ayan, creepy abisnya." tanya jihoon seraya menepuk bahu jaehyuk dengan akrab lantas menyeret adik tingkatnya meninggalkan tempat tersebut.
jaehyuk bergidik lebay. "baru kelar parkir motor gue, bang. ngeri juga gue sama penunggu disana, katanya meninggal empat tahun lalu. masih fresh graduate dong."
"oya, lo ada hutang sama gue." kata jihoon.
sang empu kebingungan. "hutang apaan? yang ada lo punya hutang goceng sama ibu kantin noh, bayar gorengan aja ga mampu apalagi minjemin gue duit." sangat menohok bagi oknum park jihoon.
KAMU SEDANG MEMBACA
good or evil? - treasure 13
Fanfic❝ satu untuk yang tulus, satu untuk yang keji. ❞ sia-sia mencoba kabur, satu-satunya cara adalah melalui dongeng. ©winterkimm ↬ start ; 6 Februari 2021 ↬ end ; ?