Maknae Jwi🐭

22. Jeno 🐶

----

Saat ini jeno tengah diruang tengah kelurganya ia sedang bermain ps dengan sang appa, saat pulang kemarin dia langsung tertidur lama dan bangun paginya. Eoma dan nunanya tengah memasak didapur, mereka senang saat jeno berlibur dan pulang setidaknya anaknya itu bisa beristirahat dirumah ditengah jadwal nct 2020 yg sangat padat kemarin.

Terakhir kali dia main ps dengan appanya itu cukuplama membuat ia senang kembali mendapatkan momen ini lagi. Dia sudah menjadi aktor saat usianya masih kecil awalnya appanya sangat menentang karna ia sangat kecil saat itu, tapi karna jeno menangis seharian mulai saat itu appanya mengizinkan sampai berani melepas anaknya menjadi trainee di Sm.

" makanan sudah matang ayo berhenti dulu mainnya." Panggi eomma.

" sebentar eomma aku blum mengalahkan appa." Balas jeno.

" appa sudah kalah ayo makan." Jawab appa menarik lengan jeno. Setelah itu merekapun menuju meja makan.

" wah eomma masak banyak sekali." Kata jeno.

" eomma dan nuna tau." Balas nuna tak terima.

" nuna hanya membantu memotong bawang saja kan jeno tau itu." Ucap jeno santai.

" yaaa tidak kau tanya saja pada eomma." Jawab nuna kesal.

" nde aku becanda, masakan nuna juga terenak setelah eomaa hha." Balas jeno, membuat sang nuna cemberut lucu.

" kau ini sudah cukup menggoda nuna mu ayo makan." Lerai appa.

" jal meokgessseumnida." Ucap mereka bersama dan mulai makan.

Setelah kenyang makan dan tak melanjutkan gamenya ia memilih untuk bergabung dengan appa eomma juga nunanya di gajebo samping kolam renang rumahnya.

" nuna baca artikel kemarin kau diserang saseang benar?." Tanya nuna saat jeno tiba.

" eum mereka menunggu kami di lobi drom." Balas jeno.

" tapi kalian tidak apa2 kan." Tanya eomma khawatir.

" aku tak apa2, hanya jisung." Kata jeno.

" kenpa dengan jisung." Tanya Appa.

" dia itu anaknya takut dengan kerumunan, saat kejadian itu dia sangat panik dan pingsan." Jelas jeno.

" yatuhan, apa tidak ada managermu saat itu." Tanya eomma lagi.

" ada hanya saja dia sedang mengambil barang dimobil jadi kami menunggunya di lobi." Jelas jeno.

" setelah itu dia tidak apa2 kan." Tanya nuna.

" kami sangat khawatir saat itu, dia trus menangis tapi setelah itu semua baik2 saja." Jelas jeno.

" syukurlah eoma harap kalian lebih berhati2 lagi, sasaeng itu sangat meresahkan." Kata eomma.

" slalu jaga diri nde jen." Sambung appa.

" nde appa eomma." Balas jeno.

Setelah itu mereka kembali mengobrol tentang jeno dan nunanya saat masih kecil, disetai gelak tawa dari mereka membuat keluarga ini sangat harmonis.

Saat ini hanya ada jeno digazobo, orangtuanya ada urusan diluar dan nunanya harus kekampus. Saat membicarakan jisung tadi dia jadi ingat adiknya itu apa orangtuanya sudah pulang, diapun memutuskan menlpon jisung.

" halo jisung." Panggil jeno.

" halo hyung, ada apa." Jawab jisung pelan.

" ada apa dengan suaramu, kau baik2 saja." Tanya jeno khawatir.

" aku baru bangun tidur hyung, aku tak apa2." Balas jisung.

" oh, apa orangtuamu pulang?." Tanya jeno.

" eumm mereka mungkin sedang dibawah sekarang." Balas jisung.

" yasudah hyung hanya ingin tau kabarmu, tetap jaga kesehatan hyung tutup." Kata jeno menutup panggilannya.

Tapi suaranya bukan seperti bangun tidur, batin jeno.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
Tbc.