29. Mengadu

7.8K 379 22
                                    

-----

Setelah seminggu dirawat instensif jisung sudah sangat baik, bahkan dia kembali cerewet membuat hyungnya senang jisung sudah sembuh. 2hari yg lalu eomma dan appanya datang kedrom, mereka menangis dan meminta maaf karna membuat jisung sampai jatuh sakit.

Tidak ada yg memberi tahu orangtuanya jika jisung kembali sakit, hanya saat dia dilarikan kerumah sakit manager hyung menelfonnya tapi mereka tak bisa datang. Dan ternyata karna taeyong hyung, dia menlfon orangtua jisung setelah pulang dari drom dream. Ntah apa yg taeyong sampaikan sampai membuat orangtua jisung datang dan menangis padanya. Toh dia sudah memaafkan semuanya.

Karna sejak sakit dia hanya makan bubur dan bubur, jisung meminta jaemin membelikannya Dalkbal bahkan ia sangat ingin makan itu sekarang.

" hyung sekali saja." Mohon jisung.

" hyung bilang engga ya engga nde." Balas jaemin.

" renjun hyung belikan aku Dalkbal." Pintanya pada renjun yg baru saja pulang.

" mwo? itu makanan pedas, tidak boleh." Jawabnya.

" yasudah aku pesan sendiri aja." Blom sempat dia memesan hpnya keburu dirampas jeno.

" kau mulai berani jisungie hem?" Ucap jeno dingin.

" ini demi kesehatanmu, kau baru saja sembuh mana mungkin makan itu." Sambung jaemin.

" sekali saja hyung jebal." Mohon2 jisung.

Tanpa sepengetahuan jisung dia menelfon salah satu hyung yg akan membuat jisung diam.

" yeoboseyo, hyung ada yg ingin aku bicarakan." Kata jeno sengaja ia lostspeak agar jisung dapat mendengarnya.

" aku tlfon yuta hyung gadiangkat, apa dia ada didrom hyung." Tanyanya pada doyoung.

" dia ada dikamarsepertinya, sebentar nde." Itu malah membuat jisung takut sekarang.

" ah jeno ada apa, mianhe hp hyung dicas." Itu yuta.

" hyung ada yg sedang merengek disini." Jeno benar2 membuat jisung takut.

" merengek? Siapa jen jisung? Tebak yuta.

" siapa lagi hyung."

" ada apa? Dia ingin apa? Tanya yuta.

" Dalkbal." Jeno tothepoint.

" mwo? Dalkbal? Yg benar saja. Beri hpnya pada jisung biar hyung yg ngomong.

Jisung ingin menangis saja sekarang, jeno tidak main2 dengan ucapannya, renjun dan jaemin hanya bisa tertawa melihat wajah takutnya jisung.

" nde hyung." Ucap jisung pelan.

" kau ingin hyung marah jisungie." Kata yuta dingin.

" andwe hyung nde mianhe." Sangat pelan jisung menjawabnya.

" huft kau ini baru saja sembuh, ingin membuat hyung lebih khawatir?"

" aniyo hyung." Jawabnya.

" jangan pernah coba2 meminta itu lagi pada hyungmu atau kau ingin bermain dengan cara hyung" Kata yuta tegas. Member yg mendengarpun meringis takut, yuta hyung tak pernah main2 dengan omonganya.

" nde hyung jisung ngerti." Balasnya.

" yasudah kasih hpnya ke jeno."

Setelah mendapat ucapan dingin dari yuta, karna jeno yg mengadu jisung langung masuk kekamar membaringkan badanya dan menangis, Merekapun langsung menyusul.
Dilihatnya maknaenya itu sedang tengkurap dengan kepala yg ditutupi oleh bantal, klo sudah seperti ini jelas dia ngambek.

" jika seperti ini kau akan pengap." Kata jaemin mengambil bantal itu.

" biarkan." Balasnya ketus.

" kenapa ngambek hyung tanya." Jeno.

" hyung kenapa harus mengadu pada yuta hyung, hiks itu galucu." Dia menangis karna kesal.

" kau ini keras seperti batu jadi harus ada palu buat ngancurinnya, hyungpun taada pilihan ini demi kesehatanmu kan" balas jeno.

" jeno benar jisung ah, hyung itu cepat luluh dengan apapun yg kau minta tapi tidak dengan itu." Sambung renjun.

" sudah jangan menangis, jika sudah sembuh benar2 hyung akan membelikanya tapi tidak sekarang nde." Kata jaemin menghapus airmata adiknya itu.

Ternyata sebagai gantinya yuta hyung membelikan bulddak ayam tanpa tulang favorite jisung. Membuat jisung tak jadi marah dan mengajak hyungnya untuk makan bersama.

Jisung itu jika hyung dream tak memberikan apa yg dia inginkan dia akan berusaha sebisa mungkin menggoda, merengek sampai akhirnya dibelikan, tapi jika itu yuta,taeyong johnny dan doyoung dia slalu menurut dan tak pernah merengek.

Bukannya ia tidak takut dengan hyung yg lain hanya saja bagi jisung keempat hyungnya ini berbeda, mereka akan membuat jisung patuh seketika tanpa membentak ataupun memukulnya, Ajaib bukan.

Karna sudah diberikan ayam diapun ingin berterimakasi jadi dengan sedikit takut dia menelfon yuta hyung.

" oh hyung, gomawo bulddaknya aku makan dengan baik." Katanya.

" sama2, kau boleh meminta apa saja pada hyung apapun itu. Tapi tidak jika itu malah menggangu kesehatamu, jadi mengertilah nde." Jelas yuta.

" nde hyung mianhe soal tadi."

" tidak seperti itu lagi nde, yagsog🤙🏻."

" yagsog🤙🏻."

Malam harinya ada chenle kedrom dream membawa jokbal pedas untuk mereka makan sama2, para hyung yg melihat itupun langsung menghelas nafasnya baru saja tadi siang sekarang apa harus lagi.

Melihat dari ekspresinya jisungpun mengerti hyungnya terlalu khawatir ia akan merengek dan meminta memakan itu, dengan tertawa ia bilang pada hyungnya..

" aku taakan makan itu hyung, makanlah, aku taakan merengek dan meminta kali ini. Ancaman yuta hyung masih tertanam dikapalaku." Kata jisung.

" ㅋㅋㅋㅋ kau takut hyung kembali bilang." Tanya jeno.

" Eung." Jawabnya lucu membuat yg lain tertawa dan gemas.

" kau makan ayam madu ini saja jisungie." Kata chenle.

" nde gomawo chenle ah." Ucapnya.

" tak usah menampilkan ekspresi imutmu bisa tidak jisung." Kata chenle, membuat mereka semua tertawa dan melanjutkan makan.

"Kau harus slalu tersenyum jisungie, batin mereka."

.
.
.
.
.
.
.
End.

Selamt membaca, sorry for typo;)

Kalo suka sama ceritanya jangan lupa vote and coment yaa, gomawoo({})

Maknae Jwi🐭Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang