" jangan membuat orang lain merasa terganggu"
•
Gibran
Kini malam terasa sangat mencekam ntah angin datang dari arah mana, walaupun mungkin malam ini cerah bertaburkan bintang tetapi Chika merasa adayang aneh dangan suasana hari ini.
Ia merasa sedikit terganggu dengan semua bisikan pada hatinya. Hari da pikirannya saling bersautan tak karuan.
Apa ini? Apa yang akan terjadi? Atau bahkan hal itu sedang terjadi? Guman nya kala itu.
Dia membuka jendela kamar nya dan menatap sang rembulan .
" wahai rembulan apa kau tau apa yang akan terjadi?" ia tersenyum pada rembulan.
Ting..
Ting..
Ting..
Suara notifikasi dari gawai nya membuat Chika sedikit tertarik pada gawai nya.
" notif dari siapa si!"
" ah! ni orang ngapain si!"
Gibran
|| lagi ngapain?
|| gue ganggu gak?
|| kemana nii! Jawab dong!!
paan?||
Mau ngapain sih? Ribet amat dah!||
|
|| anu lo sibuk gak?
|| kalo nggak, sini indoapril!! Yang deket rumah lo!
Mau ngapain si||
|| pokonya lo sini deh!
Ya udah deh ||
" mau ngapain sih tu orang, ribet amat sih!"
Gibran berhasil membuat Chika sebal dan uring-uringan sendiri. Dia membuat Chika sebal tanpa tau apa alasannya. Yaa.. itu lah Chika.
.
.
.
Kini Chika pergi untuk menemui Gibran, dia hanya berjalan kaki karena jarak dari rumahnya ke mini market itu tak begitu jauh.
Tak lama chika samapai disana dia memasang raut muka sebal tak karuan mukanya di tekuk tanpa ragu.
Gibran melambai dan menyuruh chika untuk duduk dikursi sebelah nya.
Ckhh apaan sih tuh orang gumannya sambil malangkah ke meja yang ditempat Gibran.
" napa muka lo ditekuk begitu? Gak mau lo ketemu sam gua?" ledek Gibran.
"ckkhhh apaan sih? Ngapain lo nyuruh gue kesini?" sinis chika
" wohoho calm down, sini duduk dulu emang gak pegel tu kaki? Abis jalan jauh juga!"
" ya terus mau ngapain?"
" nih buat lo," Gibran menyodorkan dua kotak susu pisang kesukaan Chika.
" hah? Ngasih ini doing?" chika merenyit. " kenapa harus jauh jauh di rumah gue juga banyak!" lanjutnya.
" ya gua cuman mau ketemu sama lo. Karena gua kangen sama lo emang salah?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Gibran.
Teen Fictiongadis cantik yang dilanda keterpurukan karna keluarganya. dia mencoba segala cara untuk keluar dari keterpurukan nya. dia menjadi pendiam dan cuek atas kesalahan orang tuanya. tapi saat seorang pria datang dalam hidup nya hidupnya lebih berwarna b...
