called | narnia

📿. Miraz you son of a bi*ch

KARINA'S POINT OF VIEW

Aku menengok kebelakang dan ada Edmund mendampingi Peter berjalan ke arahku di tempat mereka bertempur solo.

Warga Narnia dan telmarine bersahut sahutan menyemangati Sisi masing masing

Edmund mengeluarkan pedang Peter dan Peter menarik pedangnya , aku menarik nafasku gugup

"Kau tidak perlu melakukan ini tahu." Bisikku dan ia hanya tersenyum tipis kepadaku

"Serius Peter , aku ada perasaan buruk tentang kakek kakek sok keren itu." Peter terkekeh dan menoleh ke arahku

"Well aku punya kamu , jadi kalau mereka curang kamu akan membunuh nya jadi sia sia dia curang." Aku memutar bola mataku dan Peter mencubit pipiku

Aku melihat Edmund sekilas yang memasang wajah masamnya

Peter Masuk ke arena dengan langkah beraninya , membuatku makin khawatir dan tanganku bergetar

Edmund meraih tanganku dan menggenggamnya aku meliriknya sekilas dan membalas genggaman nya

Peter menaiki batu dan menyerang miraz aku makin panik dan tidak sengaja mendorong centaur yang ada di sampingku dengan kekuatanku

"Oh , maaf tuan centaur.." Aku berlari kecil ke arah tuan centaur yang aku dorong dan mengangkat tangannya

Kami berjalan kembali ke pinggir arena dan Edmund sedang menahan tawanya melihatku panik

"Jangan ketawa kau." Bisikku dan ia langsung menutup mulutnya

Ada-ada saja edmund , kakaknya sedang ada di ambang kematian malah tertawa , bodoh.

Aku menatap kembali ke arah Peter yang sedang bertarung , helmnya copot aku makin panik saat pedang miraz hampir memotong kepalanya

Peter terjatuh dan miraz menginjak sheild nya Peter berguling dan menentang pedang miraz secara bersamaan

"Kalau begini aku saja yang bertarung dengan miraz ya Tuhanku." Gumamku lalu Edmund mengandeng tanganku aku meliriknya yang masih fokus ke Peter

Miraz terjatuh , tak lama caspian datang membawa Susan Peter menatap mereka dengan tatapan Kesal

"Apakah yang mulai butuh istirahat?"

"Lima menit..?"

"Tiga."

Aku berlari memeluk peter dan ia membalas pelukanku lalu mengecup keningku

Aku berbalik ke arah Susan masih merangkul Peter

"Lucy?"

"Dia masih berjalan , dengan sedikit bantuan."

"Terimakasih."

Aku menghela nafasku , aku tidak mau ada yang meninggal lagi kali ini apalagi yang meninggal saudaraku.

"Kau pergi ke atas , aku tak yakin telmarine bisa memegang perjanjiannya." Susan mengangguk ia memeluk peter sejenak dan berlari ke atas goa

"Dan terus tersenyum" Aku melihat ke tatapan Edmund dan ada warga Narnia yang mulai khawatir melihat kami

Peter tersenyum dan mengangkat pedangnya membuat warga Narnia bersorak gembira

Peter duduk dan mengulurkan tangannya , caspian menariknya dan Peter mengeluh sakit

"Kurasa tanganku terkilir" caspian menatap Edmund dan mereka bertukar posisi , Edmund memegang lengan Peter dan mulai memijitnya

"Apa yang akan terjadi di rumah jika kau mati disini? " Peter dan Edmund saling bertatap

"Kau selalu memikirkan rumah dan aku tidak bermaksud-"

"AAK" Edmund menarik lengan Peter dan aku terkekeh melihat mereka yang masih bisa bercanda di tengah tengah perang

"Nanti saja berceramahnya." Edmund berlari ke sampingku lagi dan aku langsung menyenggol lengannya

Peter berdiri , Edmund menawarkan helmnya dan ia menggeleng. Aku menatapnya kesal dan memukul kepalanya

"Kepalamu buntung aku pasang di kamarmu ya." Ia terkekeh menatapku lalu berjalan ke dalam arena

Mereka bertarung , wajah Peter terkena pelindung miraz aku menahan nafasku saat Peter terjatuh

Peter menyelengkat miraz dan ia ikut terjatuh

"Gaya 30's " gumamku

Peter di dorong oleh pelindung miraz berkali namun ia menahannya kali ini dan memutar pelindung miraz punggungnya

Peter menonjok kaki miraz dan ia terjatuh dan berteriak  istirahat kepada Peter

"Ini bukan waktunya untuk segan Peter !" Aku menginjak kaki edmund dan Edmund menatapku kesal

Peter berjalan melewati miraz dan membuat Edmund menghela nafasnya

Miraz mengangkat pedangnya dan berniat menusuk Peter dari belakang aku mengangkat tanganku Panik dan menarik kaki Peter dengan kekuatanku

Peter terjatuh dan tersadar miraz menyerangnya , aku menatapnya kesal

Peter berdiri dan memutar pedang miraz hingga itu menusuk perut miraz aku tertawa dan tersenyum dengan bahagia

"WOHO !" teriakku namun Edmund langsung mencubit pipi ku , aku menatapnya kesal dan ia menunjuk miraz yang belum mati

"Oh ayolah " gumamku

Peter menoleh kebelakang dan menatap caspian , aku pun langsung ikut menatap caspian

Caspian berjalan ke Peter dan mengambil pedang Peter

Peter berjalan ke arahku dan aku langsung memukul kepalanya lagi dan ia meringis membuatku memeluknya

"Kalau aku tidak membantumu kau sudah mati sekarang." Peter mendengus lalu merangkul ku

Caspian mengangkat pedangnya membuatku menutup mataku , aku mendengar caspian berteriak membuatku memeluk lengan Peter

Aku membuka mataku perlahan menemukan miraz masih bernafas ,

Aku beralih memeluk caspian yang terlihat sembab menangis , ia menaruh kepalanya di atas kepalaku membuatku mengelus kepalanya

Ctssing

Aku menoleh dan menemukan miraz tertusuk oleh panah Susan , aku menatap lelaki di samping miraz penuh amarah

"PENGHIANAT ! MEREKA MEMBUNUH RAJA !"

"KAU YANG AKAN KUBUNUH BANGSAT !" Teriakku berlari ke arah lelaki itu namun caspian menahanku

"Mereka memfitnah Susan." Gumam caspian membuatku makin marah

"Peter , siapkan warga untuk berperang dan bawa anak anak ke belakang goa."

"Ini waktuku seperti yang ayah bilang ."