Kesempatan Kedua

1K 84 14
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Krystal bawa pergi Hana dari apartemen lo"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Krystal bawa pergi Hana dari apartemen lo"

Kai hanya terdiam, ia tak menanggapi perkataan sahabatnya, ia sibuk tenggelam dengan pemikirannya sendiri.

"Gue nyesel Bim, gue cinta banget sama Krystal. Gue sayang Hana apalagi Theo, hiks"

Bima menatap iba, jujur ia tak tega melihat Kai yang saat ini berada di hadapannya. Tidak terurus, raut wajahnya selalu menunjukkan kesedihan seakan tak akan pernah lagi menemukan kebahagiaan.

"Lo beneran gak mau bebas dari sini Kai?"

Kai menggeleng lemah, ia menyeka airmatanya.

"Gue bebas pun gak akan bisa mengembalikan Theo ke dunia ini. Jadi buat apa gue bebas"

"Masih ada Hana, Kai. Dia juga masih butuh lo"

Kai mendongakkan kepalanya, Bima dapat melihat jelas bola mata Kai yang memerah dan kelopak matanya yang menghitam dan bengkak, serapuh itukah dirinya sekarang? Batin Bima.

"Hana pasti lebih bahagia dengan Sean, ayah barunya" ucap Kai sambil tersenyum samar.

"Gak usah sok tegar lo, udah gak usah banyak alasan. Hari ini lo bebas, Krystal udah cabut tuntutannya dan lo gak ada alasan lagi buat tinggal disini lebih lama"

Kai menghela nafas panjang.

"Dia sengaja bebasin gue di hari pernikahannya, ya?"

"Dia sengaja bebasin gue di hari pernikahannya, ya?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
FILOTEEMOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang