Really?

1.1K 130 12
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Dari mana aja kamu? Pulang larut malam gini, udah berani lagi bawa cowok lain ke rumah?" sindir Kai saat melihat Krystal masuk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Dari mana aja kamu? Pulang larut malam gini, udah berani lagi bawa cowok lain ke rumah?" sindir Kai saat melihat Krystal masuk.

"Aku capek banget Kai, jangan ngajak debat deh" jawabnya sambil membuka sepatu heelsnya.

Kai kesal menarik kasar lengan Krystal, cengkramnya kuat.

"Aw sakit Kai, kamu udah gila yah?"

Kai menyeret Krystal menghempaskannya ke sofa ruang tamu.

"Kamu pikir aku gak tau apa aja yang udah kamu lakuin sama dia, hah?" bentaknya dengan mata nanar.

Krystal mengernyit.

"Aku bukan wanita murahan seperti yang kamu pikirkan ya Kai!"

"Cih! Bukan murahan tapi lo sering banget pergi sama dia! Buka mata lo Tal, gue cowok, gue bisa ngeliat dari cara dia natap lo udah keliatan kalau dia suka sama lo"

"Terus kalau dia suka sama aku kenapa? Kamu mau aku ngelarang dia?"

"Jelaslah! Lo itu istri gue, inget lo itu udah punya anak! Sadar diri!"

Jujur saja perkataan Kai menusuk ke hati Krystal, dia tak menyangka jika suaminya memandang rendah dirinya.

"Jadi kamu pikir aku wanita murahan?"

"Apa bedanya? Kamu emang murahan, kan?"

PLAAKK

"Dengar ini baik-baik ya Kai! Aku bukan wanita murahan seperti yang kamu pikirkan! Aku juga tau diri dengan status aku sebagai istri dan ibu dari anak-anak kamu. Gak pernah sedikitpun terbesit dipikiran aku buat menghianati kamu, gak pernah aku punya pikiran untuk selingkuh!"

Entah kenapa ucapan Krystal menyentuh relung hati Kai. Dia mengeraskan kepalan di kedua telapak tangannya.

"Dia CEO aku, aku kerja sama dia. Aku berusaha profesional, hubungan aku sama dia cuma sebatas atasan dan bawahan gak lebih! Lagi pula mana ada CEO muda dan single kayak dia mau dekat sama ibu beranak dua kayak aku"

FILOTEEMOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang