Darahku bergejolak panas saat aku menemuimu kembali.
dada ku berdegup kencang saat tanganmu menyentuh tanganku.
telingaku seakan-akan menuli saat suara merdu darinya terucap.
pikiranku seakan-akan melayang bebas saat aku memikirkan masalaluku dengan dia
hatiku sedikit ngilu. ada yang terasa namun bukan sakit, bukan pula bahagia.
tubuhku mematung saat kecupan darimu sampai ke keningku.
Kebingungan ini terus bertambah dan bertambah
Apa itu mimpi?
Apa semua itu khayalan?
Apa semua itu hanya imajinasiku saja?
arrrgghhhhh.
aku benci ada di perasaan seperti ini!
KAMU SEDANG MEMBACA
Tear Dance
Teen FictionMenghembuskan nafas untuk merangkai kata-kata emosiku yang tertuju pada mu, dan membuatmu mendengarkan itu semua, sungguh aku tidak mampu. Benar-benar tidak mampu jari jemariku yang dulunya sering menari untuk membalas kata-kata darimu, sekarang dia...