jeaolus

549 42 48
                                    

sudah 6 jam felly tidak sadarkan diri,haruto masih setia di samping nya walaupun frisca tidak suka. haruto yang duduk di samping ranjang felly terdiam entah memikirkan kesalahannya atau dia mikir ngapain dia masih disini.

anggy yang sedari tadi di ganggu mamat ditelfon akhrinya kesal.

"apaasi mat! gue di rumah sakit nemenin si peli"

"kenapa lagi dia" namun ini yang bicara bukan mamat melaikan soleh

"biasalah"

"yauda serlok ngy gece"

soleh mematikan telfonnya sepihak,harusnya anggy yang matiin bukannya dia "dih gak jelas"grutunya. lalu anggy mengirim lokasi rumah sakit dimana felly dirawat.

yang lain gak tau emang mereka berdua ini deket dari rumah sakit atao mereka bawa motor ngebut ngajak malaikat pencabut nyawa bercanda. pasal nya mereka sampe sekitar 10mnt.

"anjir cepet banget sampe nya bor"anggy

"ini soleh ajg dia mau ngajak gue mati ngy"mamat keringet dingin

"hih bacot,mana peli?"tanya nya anggy cuma menunjukan dimana ruangan felly, dan mamat langsung lari.

dia terdiam saat berada di depan pintu kamar felly,ia melihat seorang laki-laki yang tengah duduk di samping gadis itu sambil menggengam tangannya membuat ia kesal.

dia berdeham membuat laki-laki itu berdiri dari duduknya.

"ngapain lo disini?"soleh yang sekarang duduk di tempat cowok tadi

"ya gue nungguin dia lah"

"gak usah sok peduli lo to,kemaren maren lo kemana?hah?di saat dia bener-bener butuh lo tapi lo malah milih tuh cewe. dan sekarang lo sok peduli"

"kemaren dia di sakitin sama geng cewek lo tapi lo diem aja,dan baru sekarang lo sadar?"

"mending lo keluar sekarang"

"ttapi"

"gue bilang keluar ya keluar ajg!"haruto keluar pasrah dan diluar udah ada frisca yang nungguin dia,gadis itu tersenyum "kan aku bilang apa,yauda kita pulang aja yu"ajak nya namun haruto menggeleng dia engan pulang.

"engga fris aku masih mau nunggu dia,kalo kamu mau pulang gapapa kia juga udah pulang kan di anter bang jihoon"

"mana bisa aku biarin kamu disini sendiri yang ada muka mu bonyok di buat mereka"sambil memandangi wajah pria itu.

"aku baik-baik aja ko kamu pulang aja,aku pesenin taksi online ya"

"yauda kalo gitu,tapi kamu jangan pulang malem-malem ya kamu juga butuh istirahat"

"iya fris"lalu haruto memesankan taksi buat frisca dan mengantarnya keluar setelah mobil itu pergi haruto masuk lagi ke dalam gabung sama yang lain.

gak tau kenapa haruto jadi ngerasa asing canggung sama mereka,mereka ngeliat haruto seakan-akan emang dia yang jahat disini apa lagi black angel sinis semua gak ada senyum pisan.

"sepi banget kek kamar jenazah"junkyu

"dua ruangan dari tempat lo berdiri itu kamar jenazah bang"raden

BADGRIL VS GANGSTERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang