🌿32

466 44 30
                                    


Sudah 3 minggu lamanya Minju menahan rasa rindunya pada sosok Jaemin. Semenjak kejadian di rumah jeno tempo hari, jaemin menghilang dari hadapan Minju sampai saat ini

Minju sudah pulih, sudah kembali sehat. Hanya saja, hatinya masih luka. Menahan rasa rindu pada sosok Jaemin membuat hatinya Luka

Minju memandang halaman depan Rumah Jeno, berharap Jaemin datang menemui nya. Minju sangat rindu Jaemin, ketika dia bertanya di mana Jaemin, teman temannya hanya bilang kalau Jaemin lagi masa pemulihan kakinya

Jaehyun dan Taeyong pun sudah beberapa kali mengatakan padanya bahwa Jaemin dalam masa pemulihan, namun minju tak percaya itu. Berita Jaemin akan pergi masih melekat di pikirannya

"Huftt... "

Minju mengehla nafas sebelum turun ke meja makan untuk makan malam. Disana udah ada semua orang, kecuali Jaemin. Minju duduk di tengah tengah Jaehyun dan Taeyong.

Taeyong dan yg lainnya melihat minju murung seperti biasa pun hanya menggelengkan kepalanya

"Enak masakannya?" Tanya jaehyun dengan senyum dimple nya

Minju hanya mengangguk dan membalas senyum Jaehyun

"Ini yg masak koki baru tau" Ujar wendy

Minju hanya mengangguk

"Nggk mau kenalan sama koki nya? Ganteng lohh" Ujar Heejin

"Besok aja" Saut Minju

"Tapi besok koki nya harus pergi ke kampunya, dia baru bisa kerja kembali setelah 6 bulan" Ujar Wendy

"Sana gihh pegi dapur" Ujar Renjun

Minju mengangguk patuh lalu pergi ke dapur

"Permisi - " Ucapan minju terhenti saat melihat wajah sangat koki yg di maksud Wendy dan Heejin

"J jae Jae-min" Minju langsung berlari memeluk Jaemin dari belakang, karena jaemin masih fokus masak tanpa niat menoleh

"Why?" Tanya Jaemin sambil tersenyum tipis tapi masih fokus memasak

Minju tak menjawab, dia hanya bersembunyi di punggung Jaemin dan menahan suara tangisnya. Sungguh, minju merindukan Jaemin

Merasa punggungnya sedikit basah, akhirnya Jaemin mematikan kompornya dan berbalik membalas pelukan Minju. "Kenapa nangis humm?" Tanya Jaemin sambil menenangkan Minju

"K Kangen" Lirih Minju sambil mengeratkan pelukannya

"Hum? Sejak kapan Minju pnya rasa kangen ke Jaemin hum? Kkk~ " Saut Jaemin sambil terkekeh

Minju memukul pelan punggung jaemin. "Udh udh, jangan nangis lagi... Utututu... Cantiknya hilang kan" Ujar Jaemin sambil menghapus air mata Minju

"Ototototo... Untung Cantiknya nggk hilang kkk~ " Ujar Jaemin mengusap pipi Minju yg basah

"Ke ruang makan dulu sana, gw mau lanjutin ini dulu" Saut Jaemin

Minju menggeleng lalu kembali memeluk Jaemin dengan erat dan menenggelamkan wajahnya di leher Jaemin. "Hajimaa" Lirih Minju

Jaemin menggelengkan kepalanya lalu berusaha melepas pelukan minju yg erat. "Gw nggk kemana mana minju astaga... Cuma mau masak elahhh" Ujar Jaemin

Minju menggeleng lalu kembali mengeratkan pelukannya. "Aigoo... HEEJIN?!! WENDY?!! SINI BENTAR" teriak Jaemin



"Apa?" Tanya wendy saat sampai di dapur bersama heejin

"Bawa minju ke ruang makan dulu, gw mau bawa ini" Ujar Jaemin sambil melepas pelukan Minju

/ Don't Leave Me /  [JaeMinju]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang