12. Jatuh Cinta

121 32 2
                                    

Harshita - Gretadinda
21 Februari 2021

Jangan lupa tekan di pojok kiri bawah ya !

.

.

.

Setelah menghabiskan waktu untuk berjalan-jalan bersama Papa dan Mama Yudistira, Harshita memilih untuk tetap pulang bersama Narendra. Mereka berpisah di dalam mall karena sepasang pasutri Yudistira itu masih mau melanjutkan kencan mereka berdua.

" HAH!! " Harshita dan Narendra menghela nafas mereka dengan keras setelah mendudukkan diri di dalam mobil.

Keduanya saling menengok dan tertawa setelahnya.

" Ya ampun, tegang banget!! " seru Narendra sambil menggelengkan kepalanya.

" Padahal orang tua gue ga ngapa-ngapain, tapi - - gila deh asli!! " sambung Harshita.

" Sekian banyak mall loh, kenapa bisa ketemunya disini ?! "

" Iya, heran deh sumpah!! "

Harshita dan Narendra menyenderkan kepala mereka pada sandaran kursi. Entah ada angina apa, keduanya saling menengok kearah satu sama lain. Beberapa detik terhanyut pada pandangan yang menenangkan.

" Thanks for today, Narendra. Walaupun hari ini unexpected banget. Tapi ini bakal jadi satu dari sekian hari terindah dalam hidup gue. " ucah Harshita dengan tulus.

Mendengar kata-kata tulus dari Harshita, Narendra tersenyum lalu mengelus kening Harshita dengan lembut.

" Thanks juga buat hari ini. Hari ini super nano nano banget rasanya. Tapi sama kayak lo. Hari ini juga bakal jadi satu dari sekian hari terindah dalam hidup gue. "

" Dan gue harap, hari-hari indah lainnya akan gue jalani. Dengan lo disamping gue. "

*-*-*

Harshita tidak bisa tidur. Matanya sama sekali tidak ingin terpejam. Serangkaian kegiatan yang ia lakukan hari ini bersama Narendra dan kedua orang tuanya terus berputar dalam ingatannya. Bahkan kata-kata yang Narendra ucapkan sebelum menyalakan mesin mobil pun terus Harshita ingat. Membuat jantungnya berdebar tidak karuan. Terlebih setelahnya, sepanjang jalan Narendra terus menggenggam tangan Harshita dan menyupir dengan sebelah tangannya.

" Ini gue lagi jatuh cinta atau gimana sih ? "

" Masa iya sih jatuh cinta segini cepetnya ? "

" Ga mungkin sih ini ! Pasti cuma perasaan sesaat aja ! "

" Iya, pasti sesaat aja! "

*-*-*

" Ga mungkin ini perasaan sesaat doang ! " Narendra bangun dari tidur dan menyandarkan tubuhnya pada kepala ranjang.

" Beberapa kali deket sama cewek tapi gue biasa aja ah! "

" Ini kenapa sampe deg degannya ga ilang-ilang gini sih ? "

" Emang terlalu cepet sih. Tapi namanya juga perasaan kan. Siapa yang tau ? "

" Tapi udah fix sih ini! "

" Gue jatuh cinta! "

- TBC -

HARSHITATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang