Sekarang rana sudah ada didalam mobilnya jaehyun dia berusaha menutup lukanya dan juga telapak tangannya. Rana terus nunduk sampai dirumah pun rana langsung masuk kekamar. Setelah mandi dan obatin lukanya rana langsung keluar kamar dan langsung masak makan malam.
Rana sibuk mempersiapkan makan malam dia dan juga jaehyun sampai-sampai rana tidak tau kalau jaehyun memperhatikan dia.
Setalah semuanya sudah siap rana dan juga jaehyun makan malam bersama mereka berdua masih diam saja tidak ada ngomongan apapun. Setelah itu jaehyun pergi rana yang ngelihat jaehyun pergi begitu saja dia tidak ambil pusing dia langsung membersihkan meja makan dan cuci piring.
Setelah selesai cuci piring tangan rana ditarik sama jaehyun dan mereka berada diruang tengah. Jaehyun memperhatikan wajah rana yang masih membekas tampar nancy, dia hanya nunduk rana tidak berani menatap jaehyun.
Setelah selesai cuci piring tangan rana ditarik sama jaehyun dan mereka berada diruang tengah. Jaehyun memperhatikan wajah rana yang masih membekas tampar nancy, dia hanya nunduk rana tidak berani menatap jaehyun.
"Bagaimana bisa lutut dan siku kamu luka kayak gini?." Ucap jaehyun yang langsung mengobati luka rana.
Rana tidak menjawab pernyataan jaehyun dia masih nunduk dan diam saja.
"Jawab rana apa kamu tidak bisa menjawab pernyataan saya?."
"Rana habis jatuh mas." Ucap rana yang masih nunduk.
"Apa kamu bohong? Tidak mungkin kamu jatuh buktinya telapak dan juga pipi kamu merah seperti itu." Ucap jaehyun yang langsung angkut dagu rana dan mereka saling menatap.
"Tidak menjawab lagi rana?." Ucap jaehyun dia masih mengobati pipi rana.
Rana angguk pelan dia tidak mungkin mengatakan apa yang telah terjadi tadi. "Rana bohong kok dan rana nggak apa apa ini cuma luka biasa aja."
Jaehyun yang angguk saja sebenarnya dia perasaan apa yang terjadi dengan rana. Setelah menyimpan kotak obat, jaehyun kembali duduk disebelah rana.
"Oh ya saya lupa kalau mama saya mau nginap disini."
"Terus mama nanti tidur dimana mas kan disini nggak ada kamar lagi."
"Ya terpaksa kamu tidur dengan saya rana dan mama saya tidur dikamar kamu."
Rana diam saja setelah mendengar apa yang jaehyun bilang barusan. Rana saja masih canggung sama jaehyun. Ya sudah lah jalanin saja hidup ini.
"Ambil barang barang kamu dan letakkan dikamar saya nanti saya bantu kamu."
Rana angguk dan langsung pergi kekamar dia dan mengambil barang barang dia, setelah semuanya sudah siap rana menuju kekamar jaehyun tapi sebelum itu rana mengetuk pintu kamar jaehyun.
"Sini saya bantu kamu." Ucap jaehyun yang mengambil barang barang rana dan lansung ditata rapi sama jaehyun.
"Makasih ya mas kalau gitu rana mau bikin camilan buat mama." Ucap rana sambil tersenyum dan pergi dari kamar.
Didapur dia bingung mau bikin camilan apa untuk mama nya jaehyun. Dan akhirnya rana bikin puding saja tidak terlalu susah juga.
"Mau saya bantu ra?." Ucap jaehyun waktu melihat rana siapkan bahan bahannya.
"Nggak usah mending mas duduk aja."
"Saya bosan jadi saya mau bantu kamu saja."
Rana angguk dia masih fokus buat puding dan jaehyun membantu rana. Singkat cerita mereka berdua sudah selesai membuat puding dan mereka dengar bunyi bel rumah mungkin mama nya jaehyun sudah datang.
