Pagi ini rana bangun seperti biasa hanya saja dia harus siapkan sarapan dulu simple aja sih cuma nasi goreng biar cepet juga waktunya nanti rana sama jaehyun telat.
Rana sudah selesai siapkan sarapan rana mau manggil taun rumah dulu soalnya rana lihat belum keluar kamar juga dia ya mau tidak mau rana harus samperin dia. Tapi waktu rana didepan kamar jaehyun, rana dikagetkan sama jaehyun. Orang jaehyun tepat didepan rana.
"Ada apa ra?."
"Nggak mas itu rana mau manggil aja takutnya mas masih tidur." Ucap rana nunduk, dia tidak berani tatap wajah jaehyun.
"Kalau gitu ayo sarapan waktunya nanti telat." Ucap rana lagi dia langsung pergi tinggalin jaehyun.
"Kamu yang masak ra?." Tanya jaehyun waktu lihat sarapan yang sudah disiapkan sama rana tadi.
"Iya mas rana yang masak, mas nggak suka?."
Jaehyun tersenyum sambil geleng dia tidak masalah kalau makan nasi goreng. Jaehyun kan sudah makan.
"Tidak masalah buat saya ra."
Rana angguk dia juga langsung sarapan dan suasana sarapan saat ini juga diem saja dan tidak lama mereka sudah selesai sarapan rana langsung ambil piring bekas dia dan jaehyun tadi untuk rana cuci setelah semuanya selesai rana dan jaehyun berangkat.
"Nanti pulang sekolah kamu saya jemput."
"Emang mas ngak sibuk?."
"Tidak rana saya tidak sibuk sama sekali."
"Iya deh mas."
Setelah itu diam lagi tidak ada yang dibicarakan lagi tapi tiba tiba rana ingat sama jeno dia lupa belum bilang kalau rana sudah tidak tinggal dirumah lagi, dia buru buru telfon jeno takutnya dia sudah ada dirumah rana.
"Halo jen."
"Lo dimana gw udah dirumah lo kata bibi lo ngak ada dirumah."
"Itu gw udah ngak tinggal disitu lagi nanti gw cerita ke lo deh yaudah kalau gitu bye jen."
"Asu."
Rana langsung tutup telfon dia tidak peduli dengan jeno yang sudah marah marah tidak jelas. Jaehyun yang mendengar itu langsung tanya ke rana.
"Kenapa ra?."
"Nggak mas itu temen rana."
💚💚💚
Saat sampai sekolah banyak yang lihatin rana tapi dengan tatap tidak suka dan rana tidak pedulikan itu semuanya saat sampai kelas pun, bangku rana sudah kotor dengan sampah mau tidak mau rana harus membersihkannya. Terkadang rana berfikir kenapa mereka semuanya tidak suka atau benci sama rana.
Setelah selesai rana bersihkan bangkunya sahabat rana datang dan mereka juga tau apa yang barusan rana lakukan terkadang sahabat rana juga heran kenapa mereka sampai tidak suka dengan rana.
"Jadi kenapa lo pindah rumah ra?." Tanya jeno.
"Loh emang rana pindah dimana?."
"Gw mau jujur tapi kalian janji jangan umbar ke orang lain."
"Emang lo mau ngomong apaan sih ra?."
"Gw dijodohin sama mama gw."
Mereka bertiga kaget waktu dengar rana dijodohin.
"Hah lo serius ra?." Ucap somi, dia masih tidak percaya apa yang rana bilang barusan.
"Iya gw serius dan buat apa gw bohong coba?."
