[ M | 18+ ] • [ END ] ☑️
Ini adalah cerita berbahasa Inggris yang saya remake ke dalam bahasa Indonesia.
Bercerita tentang seorang siswi senior high school yang selalu menjalankan terapi (psikologis) di setiap Minggu nya.
Dokter tampan dan muda ya...
English vers original : Judul ( My Therapist ) • @//authormahimistry Remake by Peachy : Judul ( My Fantasy Doctor ) • @//peachyxxgurls
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dr Jake mencondongkan tubuh nya lebih dekat, bibirnya menggigit daun telingaku dan menggeram "Sentuh aku. Gunakan mulut kecil yang cantik itu pada penisku dan hisap aku."
Dia kemudian menjilat daun telingaku yang membuat aku menggigil, "Sampai kau menelan sperma ku." ucapnya lagi dengan nafsu dan gairah yang sudah tak bisa di tahan
Aku mengangguk dan dengan lembut melepaskan miliknya. Panas membasahi pipiku saat aku menatap penis nya yang membesar. Panjang dengan ketebalan yang cukup sehingga aku yakin aku akan merasakan sedikit rasa sakit jika dia meniduriku dalam satu dorongan keras.
Aku menjilat bibirku saat memikirkan hal itu dan merapatkan pahaku saat kurasa cairan kental merembes keluar dari diriku. Aku ingin menyenangkan dia dan menelan air mani seperti yang dia inginkan. Aku tidak percaya fantasi ku menjadi hidup.
Tangan Dr. Jake mencengkeram kulit kepalaku saat aku mendekat, aroma jantan dari gairah dan cologne pedasnya mengelilingi ku. Aku tidak peduli bahwa dia adalah terapis ku atau bahkan bukan siapa-siapa dalam hidup ku, aku hanya ingin dia ada di mulut ku sekarang. Jadi, itulah yang aku lakukan.
Aku menjilat precumnya, bersenandung karena rasanya. Aku mengedipkan mataku ke arahnya untuk melihat apakah dia sedang mengawasiku saat aku menghisap kepala penis yang bulat ke dalam mulutku. "Lakukan lagi," katanya dengan suara yang menggeram, menahan desahan yang akan keluar dari mulutnya .
Suaranya rendah dan berkabut gairah. Dengan satu tanganku yang lain , aku mulai membelai nya, merasakan kulitnya yang halus seperti beludru membengkak dan mengeras di bawah telapak tanganku saat aku perlahan meremas penis tegang nya yang berurat. Pada saat yang sama, aku memasukkan ujungnya ke dalam mulut ku, menghisapnya kuat serta jilatan lidah ku pada nya yang ikut bekerja di dalam sana. Dia mengerang serak dan menarik-narik rambutku. Mengambil napas dalam-dalam dan menopang diriku dengan memegangi pahanya.
"Sshhh, Alice " dia menggeram saat aku dengan lihai memainkan lidahku pada milik nya
Aku menatap matanya yang dikelilingi kabut gairah dari bawah sini, uggh sial dia sangat panas. Otot kakinya menegang saat aku menjentikkan lidahku ke bagian bawah dan menonjol di dalam mulutku.
"Mmmhh" Aku mengeluarkan erangan keras saat dia memukul pantatku, dan mengangkat ujung gaunku ke atas, sehingga membuat pantat putihku terlihat jelas olehnya.
Ketika aku hendak menarik diri, dia dengan sigap memegangi rambutku dan menariknya lalu berkata dengan suaranya yang serak, "Tidak, kamu gadis kotor. Lakukan apa yang aku perintahkan padamu. Aku telah lama ingin memukul pantatmu yang kecil ini. " sialan
Kata-katanya membuat ku mengepalkan kedua kaki ku. Dia kembali memberikan pukulan keras di pantat ku saat mulut ku kembali bekerja keras dan cepat pada penisnya. Aku memejamkan mata, mengerang tertahan saat aku membawanya lebih dalam, lalu mengendurkan tenggorokanku saat dia memimpin dan menggerakkan kepalaku ke atas dengan menjambak nya. Tubuhku tersentak dan menggigil saat telapak tangannya kembali menghantam pantatku yang terbakar, celana dalamku bahkan meneteskan cairan kental sedari tadi karena kegiatan ini bahkan sebelum nya.
