[TAMAT]first and last love (from my love to i will take care of you)

part 29

wanna terus melajukan motor nya menuju rumah bene.

teen mengikuti wanna dengan mobil yang di bawa nya sendiri.

setelah sampai apartemen bene.

wanna menangis memasuki rumah bene.
bene langsung memeluk wanna memberikan keterangan kepada wanna.

"bertenag lah ini ada jalan penyelesaian nya... semua akan baik baik saja"

"daddy kenapa menangis?"sapa gerva yang baru muncul dari belakang bene.
wanna melepas pelukan bene lalu wanna duduk mencangkung mensejajarkan kan diri nya kepada putra nya,wanna memeluk putra tanpa menyimpan air mata nya,
"daddy tidak apa apa,,,tadi masuk debu di mata daddy...dan daddy menangis"ucap wanna sambil menagis

gerva menangis melihat daddy nya menangis, memang seorang anak anak ikut merasakan apa yang di rasakan orang tuanya,membuat dia ikut menangis ketika melihat orang tua nya menangis.

"papa..."gerva melihat papa nya tiba tiba berada di belakang daddy nya.

gerva langsung melepaskan pelukan daddy nya dan berlari ke arah papa nya,gerva sangat merindukan papa nya kerana sudah tiga hari tidak bertemu.

wanna terkejut dan berdiri sambil memutar tubuh nya melihat kedatangan suaminya.

teen langsung mengendong putra nya mencium pipi putra nya banyak kali.
gerva tertawa.

"pa...daddy nangis...masuk debu di mata daddy"

"iya...biar papa sembuh kan"
gerva pun turun dari gendongan papa nya.

"wanna ayo kita bicara dulu..."

"untuk apa!!!"

"wanna aku akan menjelaskan semuanya kepada mu"Suara teen dengan nada paling rendah untuk memujuk istri kesayangannya.

wanna malah memalingkan wajah nya,tidak ingin melihat suaminya yang sangat brutal seperti dulu.

"cukup teen jangan memaksa nya,,,ini akan berdampak buruk untuk wanna,dan kandungan nya."bene terpaksa ikut campur masalah keluarga teman nya.

bene sangat memahami sikap dan sifat wanna,wanna adalah pria lemah lembut dan hati seperti tisu,dan sangat mudah terluka dengan perkara yang mengandung unsur kekerasan.

empat tahun bene menjaga wanna di mardid spanyol,dan bene sangat tahu tentang apa yang di rasakan wanna saat ini.

teen pun diam dan tidak lagi berkata kepada wanna.mereka masuk kedalam rumah bene, Sedang kan gerva masih kebingungan melihat kedua orang tua nya sedang berdebat.

wanna masuk kedalam kamar tamu, sedangkan teen dan bene duduk di sofa ruang tamu.

wanna membaring tubuh nya di atas ranjang,begitu juga gerva yang mengikuti daddy nya masuk kedalam kamar ikut berbaring di sisi Daddy nya.

"daddy jangan nangis please..."kata gerva, melihat wajah lembab daddy nya.

wanna tersenyum melihat putra sungguh pandai merayu dan menenangkan diri nya.

wanna memeluk putra nya dan wanna memejamkan mata nya,sudah dua hari wanna tidak tidur,bahkan tidak makan, membuat diri nya semakin lemah.
beberapa saat kemudian,gerva membangun daddy nya"daddy gerva lapar...daddy...daddy"

wanna tidak bangun walaupun putra nya memanggil nya berulangkali,wanna tidur sangat lena.gerva pun turun dari ranjang dan berjalan ke menuju ruang tamu.

gerva naik ke atas pangkuan papa nya.
"pa..daddy tidur...gerva lapar mau makan"gerva merengek kerana perut nya lapar.

"ayo kita cari makanan di luar saja"ajak bene.