#2

225 17 1
                                    

"kita boleh gabung bareng klian kan? " tanya nadia dengan polos

"boleh kok"ucap keyna berusaha seramah mungkin.

Mereka duduk berempat dan mulai bercerita dari yang penting sampai yang gak penting namun jam istirahatpun tiba mereka memutuskan untuk pergi kekantin bareng.

"kalian mau minum apa?  Biar gua yang pesenin"ucap febi

"mau makan apa biar gua yang pesenin, klian berdua cari tempat duduk aja"ucap karina sambil mengedipkan sebelah matanya untuk meyakinkan keyna dan keyna hanya mengangguk setuju,  lalu mereka mulai menyebutkan apa yang mereka mau lalu karina dan febi pergi ketempat memesan walaupun antri yang panjang sedangkan keyna dan nadia mencari tempat untuk duduk tapi sayang semuanya sudah penuh

Tapi ditempat liano duduk mereka hanya duduk berempat, sedangkan bangku itu bisa duduk sekitar sepuluh orang, tapi mereka tidak mau untuk duduk disana setelah pikir panjang akhirnya karina dan febi datang lalu langsung menarik keyna dan nadia

"permisi kak,  kami boleh duduk didini gak?  Soalnya semua bangku penuh" ucap karina pada laki-laki itu. Sedangkan keyna hanya diam karna tidak mengenali siapa dua laki-laki yang sekarang ada didepannya

"eh,  boleh kok duduk aja gak papa" ucap dio dengan senyum ramah

Akhirnya mereka makan walaupun keyna merasa agak canggung ada disana

Setelah makan mereka memutuskan untuk kembali kekelas takut kakak osis mereka lebih duluan datang kekelas mereka dan menghukum mereka tapi percuma ternyata kakak osisnya sudah masuk duluan dan seperti dugaan mereka, mereka dihukum,  dan dalam satu hari ini keyna sudah dua kali dihukum

"kalian telat, jadi klian harus dihukum!" bentak vella,  "sekarang lari keliling lapangan" lalu mereka ber 4 pergi kelapangan untuk menjalankan hukumannya

Keyna sudah tidak kuat lari lagi tapi tetap memaksakan diri untuk berlari padahal dari pagi dia memang sudah merasa sangat pusing dia hanya tidak ingin terlihat lemah.  Karina menyadari itu lalu berhenti berlari dan berjlan disamping keyna

" lu udah gak kuat ya key?" tanya karina prihatin dan diikuti oleh nadia dan febi

"gua gak papa,  yok lari lagi"ucap keyna masih berusaha tersenyum sedangkan karina hanya mengangguk, keyna merasa ada cairan yang keluar dari hidung nya, dan ternyata dia mimisan

1 langkah
2 langkah

Bruk
Keyna jatuh, ya keyna pingsan dipinggir lapangan membuat karina, nadia dan febi histeris khawatir

"key bangun jangan bercanda lo! " ucap karina yang sudah khawatir sambil menapar pelan pipi keyna

Sedangkan febi dan nadia hanya diam brusaha untuk berfikir harus melakukan apaa

***
DiUKS sudah ada karina, nadia, dan febi yang duduk dibangku menunggu keyna sadar tak butuh waktu banyak keyna pun sadar,

"gua ada dimana? " tanya keyna sambil memegang kepalanya

"lu diUKS, tadi lu pingsan" ucap karina berusaha menjelaskan apa yang terjadi sedangkan keyna mengangguk paham.

"ini punya siapa?" tanya keyna pada teman-temannya sambil memegang susu botol dan roti

"itu tadi ada orang yang ngasih buat lu"ucap nadia

Lalu keyna meraih kertas yang ada di meja dengan tulisan  'cepat sembuh ya'

***
Sepulang sekolah karina menawarkan keyna, nadia dan febi untuk kerumahnya tapi hanya keyna yang bisa sedangkan febi dan nadia tidak bisa karena ada acara hari ini.

Sebelum berangkat kerumah karina keyna mengajak karina untuk pergi keperpustakaan untuk mencari novel yang sedang dia cari

Sesampainya diperpus keyna langsung masuk kedalam perpus untuk mencari Novel yang dia mau sedangkan keyna duduk didepan tepat pembayaran

Ketika keyna sibuk mencari novel lalu menemukan novel yang dia inginkan dan mencoba untuk meraihnya tapi sayang keyna terlalu pendek untuk menjangkau buku rersebut tiba-tiba ada tangan dari belakangnnya yang meraih buku yang ingin dia ambil

"woy... Itu buku gua" ucap keyna dengan marah, tapi laki-laki itu hanya diam

"minggir lu,  modus banget sih"bentak keyna sambil mendorong tubuh laki-laki itu

"gua cuman mau ambilin buku ini buat lu,  bukan mau modus"ucap laki-laki itu . Laki-laki itu adalah laino ya askal liano wijaya putra

"gak usah sok-sok an bantuin gua deh lu.  Kenal aja gak! " ucap keyna "pergi sana! "ucap keyna ketuh lalu liano memberikan novel itu pada keyna dan pergi begitu saja

"sumpah lu kenal kak liano key? " tanya karina tiba-tiba dan membuat keyna kaget

"kak liano siapa? " tanya keyan bingung

"yang barusan lu usir"ucap karina

"gua gak kenal,  dia aja yang tiba-tiba dateng. "jelas keyna lalu mengajak karina pergi dari sana

***
Sesampainya dirumah karina
"assalamualaikum mama. Anak mu yang gelis, yang baik hati dan rajin menabung ini pulang bareng keyna"ucap karina sambil tertawa sedangkan keyna hanya menggeleng-geleng melihat sahabatnya itu

"Waalaikumsalam, sayang mama udah pulang ya, capek banget kayaknya"ucap sela mamanya karina

Sedangkan keyna langsung bersalaman dengan sela dan diikuti karina, lalu sela pergi kedapur untuk mengbil jus dan kue untuk putri kesayangannya dan temannya baiknya tentu.

"gak usah repon-repon tan"ucap keyna agak segan

"gak kok sayang,  ayok minum jangan lupa makan juga kuenya"ucap sela

Lalu keyna hanya membalas senyum dan mulai meneguk jus dan memakan kue tersebut

Setelah selesai karina mengajak keyna pergi kekamar untuk mengganti bajunya

"yok ganti baju key,  lu mau kapai itu aja sampek sore"ucap karina

"ayok,  aku keatas dulu ya tan"ucap keyna lalu berlalu begitu saja

***
Setelah selesai mengganti baju keyna langsung melempar dirinya keatas kasur kesayangannya cukup lama mereka sama-sama diam lalu karina mulai membuka bicara

"key tadi kenapa lu telat?" tanya karina

"bangun kesiangan gua"jawab keyna dengan enteng

"ah tolol.  Maksud gua kenapa bisa kesiangan lu bangunnya? " ucap karina mulai geram

"biasa"ucap keyna dengan santai

***
Udah ya,  makasi dah mampir, jangan lupa vote,  komen dan jangan lupa juga follow author ya>,<

aku Dan kakak osis [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang