"Weh jamet ngambang." panggil Oikawa
Merasa terpanggil Atsumu pun nengok, "Apaan?"
"Gw mau nyanyi, ntar lu lanjutin ye." ucap Oikawa
Tanpa nunggu jawaban Atsumu, Oikawa mulai mengeluarkan suara merdunya yang bisa membuat kuping siapapun yang mendengarnya menjadi kesakitan, "Ooooooooh,"
"Tuhan kucing taimu." lanjut Atsumu
"Oooooh,"
"Tuhan apakah dia yang terbalik."
"Ooooooh,"
"Masa liriknya kek gini doang sih su?!"
Karna kesel Oikawa refleks ngejitak pala Atsumu.
"Sopan kah ngegetok pala majikan sendiri?! Dasar babu gak tau diuntung!" ucap Atsumu
"Gua bukan babu lu bangsat! Strangernya mana anjer!" ucap Oikawa
"Hah?"
"Kalo gua bilang ooooooh lu jawab stranger dodol!"
"Oh ngobrol kek, ulang-ulang."
"Ekhem tes tes anjay."
"Kelamaan lu anjir,"
"Bacot, dah mulai-mulai,"
"Oooooooh,"
"Stranger."
"SHINZOU WO SASAGEYO!"
Atsumu tersentak dan langsung mukul paha Oikawa, "KAGET TOLOL!"
Oikawa ngusap pahanya yang kena pukul ama si jamet ngambang, "MESTINYA LU JAWAB BAAAAKAA ANJENG BUKAN KAGET TOLOL!"
"Ya gua kaget anjer, dah lah mending ngejamet bay!" ucap Atsumu dan pergi menggunakan motor mberr tercentongnya.
