Esoknya, di pagi hari yang cerah dan terang benderang. Chanyeol masih bergelut manja dengan selimut di atas kasurnya
"YEOLLIE, BANGUN" suara gedoran pintu membuat kedua kelopak mata indah nya terbuka secara perlahan
"Ah ya aku bangun aku bangun" ujar chanyeol dengan suara serak khas orang bangun tidur lalu mendudukan diri di atas kasur sambil mengosok kedua mata nya
"Cepat mandi dan turun!!" teriak manager kim yang mungkin sekarang sudah berlalu pergi menuju ke bawah
"Bawel" gumam chanyeol bangkit dari kasur dan bersiap untuk mandi
Selepas mandi chanyeol segera memakai pakaiannya. Pakaian yang di pakai hari ini cukup santai, yaitu celana pendek setengah paha dan hoodie pink kebesaran
"Apa yang kau masak hari ini hyung?" yang di tanya menolehkan kepala nya kebelakang, lalu kembali fokus berkutat dengan nampan di depan nya
"Pancake kesukaan mu" chanyeol mengangguk sebagai jawaban, lalu mendudukan diri di kursi makan
Tak ada perbincangan di antara keduanya hingga sarapan berakhir
"Ayo chanyeol kita hampir telat" chanyeol mengerutkan kening nya
"Mau kemana?" tanya chanyeol, ini kan hari minggu, bukan kah seharusnya jadwal nya kosong?
"Ya ke gaytv entertaiment chanyeol, kau mulai bekerja hari ini" ujar manager kim santai
"Hari ini?!!" kaget chanyeol. Manager kim menganggukkan kepala nya, lalu menyeret tangan chanyeol untuk pergi bersamanya karena mereka hampir telat
"Hyung hyung, aku belum ganti baju!" desis chanyeol, cengkraman manager kim kuat sekali, chanyeol tidak bisa melepas cengkramannya
"Tidak apa, pihak agensi menyuruh mu berpakaian santai" mobil yang di tumpangi kedua nya berhenti tepat di depan gedung pencakar langit yang merupakan pembuatan film gay
"Gedung semewah ini adalah tempat pembuatan film porno, gay pula" gumam chanyeol sangat kecil
Manager kim keluar dari mobil lalu membukakan pintu untuk chanyeol dan mengekori chanyeol di belakang nya
"Kita akan kemana?" tanya chanyeol pelan saat manager kim bersebelahan dengan nya
"Ruang rapat yang ada di lantai 17, kita akan mengambil skript film mu dan memperagakan nya di studio" chanyeol mengangguk menanggapi
Berjalan beriringan menaiki lift khusus yang ia naiki bersama manager dan bodyguardnya
Saat hendak menaiki lift, manager kim memekik
"Astaga chanyeol, berkas kontrak mu ketinggalan di mobil, aku akan ngambilnya, kau duluan saja naik ke atas" setelah mengatakan kalimat tadi, manager kim berlari meninggalkan chanyeol sendiri
Chanyeol mengedikkan bahunya, tidak sekali dua kali manager nya meninggalkan berkas di mobil jadi sudah biasa bagi chanyeol
Tangan nya terulur menekan tombol lift yang akan ia naiki. Bersenandung kecil hingga pintu lift terbuka
Chanyeol memasuki dirinya kedalam lift, dan hendak menekan lantai 4 namun sudah lebih dulu di tekan oleh seseorang yang baru chanyeol sadari kehadiran nya
Pintu lift tertutup, menciptakan keheningan di antara keduanya. Chanyeol yang mojok, dan kris yang bersandar di tengah tengah lift
"Kau chanyeol, benar?" tanya kris mulai menatap chanyeol dengan mata nya yang tajam
"I-iya" chanyeol mengerutuki bibir nya yang kelu saat membuka suara
'Jangan gugup chanyeol' inner nya dalam hati
"Apa manager mu yang menuruhmu memakai pakaian ini?" tanya kris sekali lagi sembari menatap chanyeol dari bawah keatas
'LIFT NYA LAMA BANGET' inner nya lagi
"Bukan, tapi agensi yang minta untuk berpakaian santai" ujar chanyeol menatap angka yang baru menunjukan ia dan kris ada di lantai 6
"Kau cantik chanyeol" yang di bilang cantik menoleh kan kepala nya, mata nya memicing dengan tajam, yang malah terkesan lucu untuk kris
"Kau bilang aku apa?" tanya chanyeol memastikan. Kris terkekeh dengan suara bariton nya, membuat tubuh chsnyeol sedikit meremang
"Cantik" ujar kris dengan rendah sembari mengukung chanyeol dengsn kedua lengannya
Chanyeol terpaku, bibir nya kelu, tangan dan kaki nya kaku, tidak bisa berbuat apa apa saat kris menggedong dan menghisap lehernya
"m-mnghh" satu lengguhan keluar dari belah bibir chanyeol, saat kris dengan lancang nya memasukan tangan nya kedalam hoodie dan mengusap nipple nya
Kris menjauhkan kepala nya dari leher chanyeol, menatap dengan bangga maha karya nya yang terdapat di tiga titik leher chanyeol
"Chanyeol" yang di panggil menundukkan kepala nya, menatap kris dengan mata nya yang sayu
"Jangan menatapku dengan tatapan seperti itu chanyeol" tanpa menunggu jawaban dari chanyeol, kris melahap bibir chanyeol dengan rakus
Chanyeol menjambak rambut kris sesekali, menyalurkan rasa aneh yang ia rasakan pada tubuh nya, seperti terbakar
Ting!!
Kris melepas tautan keduanya, lalu membawa chanyeol yang masih berada di gendongannya menuju ruang rapat
Kris membuka pintu rapat dengan santai, lalu mendudukkan diri dengan chanyeol yang duduk di pangkuannya
Chanyeol? Dia masih memperoses semua yang terjadi pada nya, bahkan diri nya tidak sadar tengah memeluk leher kris dengan erat
Semua yang ada di ruang rapat tercengang, terutama manager kim yang baru memasuki ruangan. Tablet serta berkas di tangan nya hampir jatuh
"Chanyeol" chanyeol tersadar dari lamunan nya saat skript writer memanggil nama nya
Wajah, telinga dan lehernya bersemu merah. Sadar jika diri nya tengah duduk di atas pangkuan kris, lawan main nya
"M-maaf" chanyeol ingin bangkit namun tangan yang melingkar di pinggangnya menahan diri nya
"Lanjutkan saja tuan ooh, aku akan tetap memangku chanyeol" ujar kris menarik tubuh chanyeol lebih dekat pada tubuh nya
Mommy lucu sekali 😢
KAMU SEDANG MEMBACA
GAYTV [krisyeol] 🔞
Fanficchanyeol main film porno?! #5 - krisyeol [tues, 6 apr 2021] #5 - wuyifan [sun, 13 jun 2021] rate M/18+ tidak di wajibkan untuk anak di bawah 18 tahun