Jumantara | Mark Lee [TELAH TERBIT]

JUMANTARA - 4

Meyra

"Meyra, Sayang Sama Siapa Saja?"- Mark

"Meyra Sayang sama Allah SWT. dan Sayang Abang sama Papa mama.-Meyra

"Meyra enak yah Punya Keluarga."- Mark

"Kata siapa?"

Happy reading

"assalamu'alaikum Bunda Ayah,Jeno pulang." Sahut Jeno membuka Pintu, Namun Tak ada seorang pun yang menjawab perkataan Jeno, Mungkin Mereka sedang Pergi.

Jeno menyandarkan Tubuhnya Kesofa Empuk Diruangan Televisi. Jeno memperhatikan Semua Foto Bayi laki laki yang terpasang Diseluruh Ruangan Tersebut.

Itu bukan Foto Jeno Ataupun Adik laki lakinya Melainkan Kakak Laki laki Jeno yang Kini Telah Menghilang Saat Ayah Dan Bunda Pergi ke luar Negeri.

Sejak darisitu Bunda terus Menangis Sepanjang Malam, Menangiskan Kakak Laki laki Tersebut.

"È ancora in giro" Batin Jeno
(Apakah Dia masih Hidup?)

Jeno menggusap Wajahnya Kasar membayangkan Kejadian Meyra Dan Mark yang akhir akhir Ini Sedang Dekat dekatnya.

Jeno kesal, Jeno marah pada Mark.

Ia merebut Meyra Darinya.

Meskipun Jeno tak berhak, Namun Jeno Tidak Suka.

Jeno menelpon Bundanya, Apakah Bundanya Sudah pulang atau belum, Jeno sangat Ngelaparan. Hari Ini Jeno tidak nafsu Makanan Kecuali Makanan Bundanya Sendiri.

"Assalamu'alaikum Bunda dimana?Kangen Bund.."

Siapa Kira bahwa Laki laki yang bertubuh Bongsor Ini sangat amat amat Manja Pada Bundanya, Orang yang mengira bahwa Jeno adalah laki laki yang sangat menyeramkan Namun Sebenarnya Hatinya Adalah Hati Hello Kitty kalau Didepan Bunda.