Part 2

1.3K 127 9
                                    

Happy reading minna, jangan lupa di vote:(

-----------











Setelah pertemuan nya dengan Temari dan kankuro di gerbang desa suna kemarin, Sakura dkk menemui Temari serta melihat kondisi Gaara yg katanya proses penyembuhan nya lambat

Sehabis berada di kamar ruang Gaara di rawat, Sakura dengan telaten langsung memeriksa keadaan nya, dan iya Sakura sendiri merasakan kejanggalan pada tubuh Gaara yg memperlambat proses penyembuhan nya

Tak lama akhirnya Sakura mendapatkan apa yg aneh dalam tubuh Gaara itu, ada penyumbatan dalam tubuhnya sehingga membuat proses penyembuhan nya lambat, dan hampir tidak menerima transfer chakra yg di lakukan ninja medis suna

Sakura menghela nafasnya dan berkata
"Aku menemukan masalahnya, dan mungkin ini di sebab kan saat pengeluaran biju waktu penculikan Gaara terjadi sehingga membuat titik chakra tertentu tertutup tapi begitu tipis"

"Maksud mu?" Tanya Temari

"Ya, ini hanya prediksi ku saja kalo soal biju itu tapi soal ada yg menghambat di titik chakra tertentu nya memang benar" jawab Sakura menatap Temari

"Ee Sakura chan, kenapa kau bisa berfikir itu karna efek dari pengeluaran biju tersebut?" Tanya si Naruto yg penasaran akan kondisi Gaara

"Kau tau bukan seorang jinchuriki akan tewas saat biju di keluarkan dari tubuh sang jinchuriki tersebut?" Selidik Sakura terhadap teman konyol nya itu

Walaupun sedang serius dia tetap seperti anak kecil yang kekurangan informasi, hah Naruto ini   batin Sakura

"Si jinchuriki tersebut akan tewas, tapi Gaara memang sudah tewas sebelumnya dan lagi dia sudah di sembuhkan oleh nenek chiyo bukan?" Tanya nya sehingga membuat Sakura membelalakkan matanya

Ya, dia masih ingat betul siapa itu nenek chiyo, tidak akan pernah hilang dari ingatan Sakura

Lalu Sai menepuk pundak gadis musim semi itu sambil tersenyum dan dia berucap

"Sudah lah jelek itu sudah terjadi dan sekarang kita hanya perlu fokus untuk misi kita ini karna menyangkut kehidupan orang lain juga" ucap Sai sambil mengelus pundak Sakura dengan jempol nya

"Hn terimakasih Sai, dan kau Naruto" kata Sakura menoleh pada sahabatnya itu

"Nenek chiyo itu hanya mentransfer jiwa nya saja bukan menyembuhkan nya, Gaara memang masih hidup saat ini karna jutsu nenek chiyo tersebut, tapi jutsu itu tidak berpengaruh terhadap bekas luka dalam nya" kata Sakura menjawab pertanyaan Naruto sebelumnya

Dan Naruto pun manggut-manggut mengerti

"Lalu apa yg harus di lakukan agar gaara dapat di sembuhkan Sakura" tanya Temari lagi

"Hem aku hanya perlu membuat ramuan dan melakukan pelepasan jalan chakra yg sempat tidak berfungsi yg mengakibatkan tidak bisa menerima transfer chakra dan obat-obatan, dan mungkin aku akan butuh tabib suna untuk merilekskan bagian perut nya itu dengan cara di pijat" jawab Sakura memandang wajah damai Gaara yg terlelap itu

"Kenapa tidak kau lakukan sendiri jelek?" Tanya Sai dengan tatapan tidak berdosa nya itu

Langsung saja Sai mendapatkan kasih sayang Sakura tepat di kepala nya, dan si empunya meringis

"Jangan bercanda Sai, aku bukan tukang pijat terlebih lagi aku perempuan" balas perkataan Sai serta memalingkan muka memerah nya ke samping

Dan mereka pun terkikik saat melihat reaksi Sakura, minus Sakura dan Sai yg masih minim akan ekspresi

--------


Dan disini lah sekarang sakura berada, rumah kaca tumbuhan tanaman obat yg dia maksud saat perjalanan ke desa suna ini

"Wah disini sangat banyak sekali tanaman, apakah ini semua tanaman obat obatan Sakura chan?" Tanya Naruto yg masih menatap kagum pada isi rumah kaca tersebut

"Hn, disini lengkap maka dari itu aku tidak perlu mencari semua kebutuhan tanaman obat-obatan saat di perjalanan kesini" balas Sakura

"Baiklah Sakura Naruto dan Sai, aku akan meninggalkan kalian disini dan aku akan menyusul Temari ke kantor nya Gaara untuk membantu mengerjakan pekerjaan Gaara, jika kalian butuh sesuatu datang saja ke kantor" ucap kankuro

"Hai' " kata mereka bertiga serempak

Dan kankuro pun meninggalkan mereka yg mulai mengerjakan tugasnya tersebut.


Setelah hari mulai petang Sakura dkk yg telah menyelesaikan membuat ramuan tersebut langsung saja menemui Temari, kankuro dan mengajak mereka ke kamar sang kage tersebut tak lupa membawa sang tabib yg di minta Sakura

"Baiklah kita akan mencoba meminum kan nya dikit demi sedikit, cepat bantu aku untuk menahan leher nya tegak" suara Sakura memulai memecah keheningan

"Kau akan langsung meminum kan nya Sakura? Ini bukan kasus seseorang yg terkena racun, bahkan aku yakin kau tidak menguji cobanya terlebih dahulu" Suara kankuro membalas kata Sakura dengan mata selidik nya

Dan Temari yg sedari tadi biasa biasa saja sekarang menatap Sakura dengan mata menanyakan juga

"Hah tenang lah, walaupun itu tidak berhasil itu juga tidak akan memberikan pengaruh buruk untuk tubuhnya, malah itu akan membantu proses penyembuhan nya, tapi semoga saja itu bisa membuat nya sadar dan membaik dengan cepat" kata Sakura dengan menatap mata Gaara yg terpejam

"Lagi pula untuk apa aku menyelakai nya" gumam Sakura yg tetap di dengar orang" yg berada di ruang Gaara tersebut

Akhirnya Kankuro dan Temari membantu Sakura untuk meminum kan minuman tersebut kepada Gaara

Dan setelah minuman obat itu habis, Sakura langsung menyuruh tabib itu untuk merilekskan di bagian perut Gaara agar tubuhnya dapat menerima ramuan tadi itu dengan baik

"Baiklah kita tunggu sampai besok, karna ramuan yg ku buat tadi mempunyai proses juga untuk beradaptasi dengan tubuh nya" ucap Sakura menatap mereka yg berada di ruang Gaara bersamaan

"Yasudah kalau begitu aku Sai dan Sakura chan akan undur diri dulu untuk istirahat dan akan bertemu kalian lagi disini besok, sampai jumpa" Kata Naruto lalu menarik tangan Sai dan Sakura keluar ruangan (ah ralat, keluar rumah), tersebut

Temari hanya menganggukkan kepalanya lalu merutuki matanya yg tanpa sadar tatapan nya itu meragukan keahlian sang kunoichi merah muda tersebut











~~~~~~~~~~~~~~~~
Next? Jangan lupa di vote:'

AKATSUKI SAKURA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang