早い

2.1K 246 1
                                    

┍━━━━━━━━»•» : warning : «•«━┑

● just funfic
● votmen juseyo!
● gausah jadi siders,
● lu kira mikir gak pake otak?

┕━»•» : warning : «•«━━━━━━━━┙

●●●

Suara gedoran pintu yang begitu keras membuat jay merasa terusik karna tidurnya yang damai harus terganggu.

Jay merubah posisinya menjadi duduk. mengucak matanya yang sedikit buram lalu menajamkan pendengarannya. mencari tau siapa yang menggedor pintunya dengan tidak sopan.

“PAPA!! BUKA IH! INI YAOWEN!!”

Ah, anaknya ternyata.

Jay turun dari ranjangnya dan menuju pintu kamarnya lalu membukanya. langsung terlihat muka yaowen yang tertekuk. mungkin karna Jay terlalu lama membuka pintu.

“ada apa sayang?” tanyanya.

“ayo makan malem ih! kata bibi papa belum makan dari siang!” jawab Yaowen.

“oh iya, yaudah ayo”

Jay menutup pintu kamarnya. lalu berjalan berdampingan bersama sang anak.

Tadi, Jay sepertinya tertidur saat sedang memikirkan lelaki manis yang beberapa hari lalu berkata jika dirinya telah kembali.

Ya, sampai sekarang Jay masih memikirkan bocah itu. bocah yang sayangnya menjadi kekasih anaknya.

Langkah Jay teehenti saat melihat sosok mungil yang ada di pikirannya tengah duduk di meja makan sambil memainkan ponselnya.

“seojoon ikut makan malem?” tanya Jay pada sang anak.

“iya, gapapa kan pa? sekalian dia nginep di sini” jawab Yaowen.

Jay terdiam sebentar. sebelum menjawab, “iya gapapa, tapi kamu jangan macem macem ya? masih sekolah” katanya.

“siap kapten!” Yaowen membentuk gestur hormat.

Jay dan Yaowen melanjutkan jalan mereka menuju meja makan.

“eh om, selamat malem” sapa Jungwon yang baru saja sadar akan kehadiran sang kekasih dan sang calon mertua.

“iya malem”

Makan malem itu berjalan lancar. Dan setelah selesai, Jay memilih langsung pergi ke kamar dan membiarkan anaknya bersama kekasihnya. Jay tidak mau mengganggu.































Bersambung..

■ seojoon, singkatan dari seo joongwon.

■ ini khusus sequel,

■ jadi gak akan panjang.

E N D ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang