⸙͎🕊Pak Jungkook 🕊⸙͎〚HIATUS〛

⸙͎🕊Pak Jungkook 🕊⸙͎

JANGAN LUPA VOTE DAN FOLLOW
.
.
.
.

Yatuhan apalagi ini, Lisa ini belum pernah menikah belum pernah berpacaran belum pernah dicium oleh pria kecuali ayah dan kakaknya. Tapi sekarang aku sudah punya pacar cuman dia sedang sibuk bekerja mamanya JK BTS. Halu.

Dan ini sudah ke 2 kalinya Lisa dipanggil mommy, oleh anak kecil. Tapi.. suara ini seperti anak kecil yang di kantin waktu itu.

Lisa melihat kedepan dan benar itu adalah anak kecil yang waktu itu, dia berdiri di samping Jungkook?.

Jungkook dia mematung dia melihat Lisa, mommy yang dimaksud oleh anaknya bukan Lisa kan?, kalau yang mommy yang dimaksud Kookie itu Lisa maka itu adalah mimpi buruk.

Karena jika itu Lisa maka dia harus menikah dengan Lisa, tentu saja Jungkook tidak mau dan Lisa pasti juga tidak akan mau, karena mereka adalah musuh. Musuh itu saling membenci tidak ada musuh yang saling mencintai, tidak ada musuh yang menikah.

Tapi semuanya itu kenyataan yang harus diterima oleh Jungkook, karena Kookie berlari memeluk Lisa sambil mengucapkan kata "mommy".

Sudah terlambat semuanya sudah terjadi, siswa siswa yang lain mereka juga terkejut dengan apa yang mereka lihat.

Tentu saja mereka akan berfikir bahwa selama ini Lisa adalah istri Pak Jungkook, sahabat Lisa juga baru ingat anak kecil yang memeluk Lisa adalah anak kecil waktu itu.

"Mommy tidak rindu dengan Kookie?"bisakah Lisa lari sekarang juga, dia ingin pergi dari kelas ini.

.
.
.
.

"Mommy aku ingin tidur, ayo temani Kookie"rengek Kookie kepada Lisa

"eem.., Kookie jangan panggil kakak mommy panggil saja kakak Lisa atau yang lainnya, kak Lisa bukan mommy Kookie,ok?" kata Lisa sambil membentuk jarinya seperti tanda ok dengan senyum nya yang sangat manis.

"Hiks mommy benci Kookie ya?, hiks kenapa"tanya Kookie yang sudah menangis, tapi dia hanya akting karena Kookie hanya ingin memanggil Lisa mommy, kecil kecil ternyata sudah pandai akting ya.

"Eh jangan menangis, jangan menangis baiklah kau boleh memanggil kakak mommy, jangan menangis nanti emm.. mommy dimarahin ayah kamu" Lisa menghapus air mata Kookie, dia sangat takut jika Jungkook mendengar Kookie menangis nanti dia dituduh yang tidak tidak.

Kookie menghentikan aktingnya itu, dia mengajak mommy nya ini ke kamar untuk menemaninya tidur.

Saat ini Lisa dan Kookie sedang ada diruangan Jungkook, bukan membolos tapi ini perintah dari gurunya itu karena setelah kejadian tadi di kelas.

Jungkook menyuruh Lisa pergi keruangan nya bersama Kookie, karena jika Lisa masih ada disana maka kelas tidak akan berjalan dengan lancar.

Jungkook masuk kedalam ruangan nya karena sudah jam istirahat, tapi dia tidak melihat Lisa dan Kookie dia hanya melihat mainan Kookie yang berantakan di ruangannya.

Apakah mereka ada di kamar, karena Jungkook melihat pintu kamar diruangan nya sedikit terbuka, Jungkook berjalan masuk kedalam kamarnya dan benar dia melihat Lisa dan Kookie dikamar.

Jungkook tersenyum melihat pemandangan yang saat ini dia lihat, seperti ibu dan anak. Lisa yang memeluk Kookie dan Kookie yang menenggelamkan wajahnya di dada Lisa. Jungkook juga memperhatikan wajah Lisa yang masih cantik meskipun tidur, sangat cantik.

Jungkook sadar bahwa dia selama ini dia tidak pernah tidur bersama Kookie, Jungkook hanya menemani saja dia kadang hanya membacakan dongeng atau mungkin dia hanya menunggu Kookie tidur lalu kalau sudah tidur dia akan meninggalkan nya. Benar kata ibu dan adiknya bahwa Kookie butuh kasih sayang seorang ibu.

Jungkook mulai tersadar dari lamunannya, dia berinisiatif untuk membangunkan Lisa tapi dia merasa gengsi untuk.

"EKKHMM"suara Jungkook cukup keras dia memang sengaja agar Lisa bangun, suara Jungkook berhasil membuat Lisa terbangunm

"Eh" Lisa segara bangun dari tidurnya lalu dia berdiri dan membenarkan baju dan rambutnya yang sedikit berantakan.

"Kamu boleh keluar, makasih udah jaga anak saya, maaf karena udah ngerepotin" kata Jungkook dengan wajahnya yang masih datar, padahal tadi dia memperhatikan wajah Lisa yang katanya sangat cantik dengan jantung nya yang berdetak kencang.

"Sama sama pak, gak ngerepotin kok pak, saya juga makasih pak" tentu saja bagi Lisa itu tidak merepotkan dia malah meresa senang karena dia tidak perlu mengikuti pelajaran, kasian otaknya sudah lelah untuk berfikir.

"Saya beliin kamu makanan, ambil saja di meja saya, itu sebagai tanda terimakasih saya" kata Jungkook sambil sedikit mendongakkan kepalanya untuk menunjukkan meja nya, dengan tangan nya yang dimasukkan ke saku celananya.

"Makasih pak kalo gitu saya permisi" pamit Lisa sebelum meninggalkan Jungkook dan Kookie di kamar, tapi saat dia ingin pergi tangan nya ditahan oleh Jungkook.

"Kenapa pak?"tanya Lisa dengan tampang wajahnya yang terlihat biasa saja, tapi jika kau mendengarkan detak jantung Lisa maka kau akan tau.

"Saya mau minta no hp kamu"kata Jungkook sambil menyodorkan hp nya ke Lisa

"Buat apa pak?"tanya Lisa, untuk apa gurunya meminta nomor nya

"Ya buat saya lah"tentu saja Jungkook adalah guru jadi dia mempunyai hak untuk mengetahui nomor hp muridnya, supaya saat ada apa apa bisa dihubungi.

Dari pada nanti malah bertengkar lagi dan membuat Kookie terbangun lebih baik Lisa memberikan nomor hp nya saja, dia juga sudah lapar nanti jam istirahat nya malah terbuang.

Lisa mengambil makanannya setelah memberikan nomor hp nya ke Pak Jungkook, lalu melangkahkan kakinya untuk meninggalkan ruangan Jungkook.

Lisa menutup pintu ruangan Jungkook, lalu di berjalan ke kantin untuk menemui para sahabatnya.

🐥🐥🐥🐥🐥🐥🐥🐥🐥🐥
Hii, makasih udah baca dan vote, maaf kalo ada typo atau mungkin geje

♥️♥️