I.C.T.L.Y Ch.15

804 85 8
                                    

Pagi ini Chanyeol terbangun saat mencium aroma lezat yang berasal dari dapur. Pria tampan itu segera bangun kemudian melangkah menuju dapur setelah membasuh mukanya terlebih dahulu.

Chanyeol sering mendengar orang-orang mengatakan bahwa seorang istri akan terlihat lebih cantik ketika mereka tengah memasak di dapur, dan rasanya sekarang Chanyeol mulai menyetujui hal itu karena saat ini dia tengah menyaksikan keindahan itu di depan matanya.

"Kau masak apa, wangi sekali.." puji Chanyeol membuat tubuh Baekhyun berjengit namun enggan untuk berbalik.

Dan Chanyeol memaklumi sikap Baekhyun saat ini.

"Aku baru tau jika melihatmu memasak akan terasa se menakjubkan ini.." lanjutnya mencoba menarik perhatian istrinya.

"Uhm, aku hanya memasak nasi goreng saat ini. Maafkan aku, aku terlambat bangun tadi.." ucap Baekhyun gugup.

Dia bahkan masih enggan untuk berbalik menatap suaminya karena selalu teringat akan ungkapan Chanyeol kemarin. Baekhyun bahkan sampai sulit tidur karena terus mengingat kejadian itu. Walaupun sebenarnya Chanyeol tidak menuntut sebuah jawaban darinya.

"Tak apa, apapun yang kau buat pasti aku makan.." ucap Chanyeol yang kemudian membantu Baekhyun membawakan dua piring nasi goreng untuk sarapan mereka itu dan meletakkannya di atas meja makan.

Mereka mulai menyantap sarapan mereka tanpa kata membuat suasana menjadi begitu hening. Dan Baekhyun mulai membuka suara untuk bertanya memecah keheningan.

"Uhm Chan, jam berapa kita akan pulang.." tanyanya.

"Nanti siang sayang, aku ingin mengajakmu ke satu tempat lagi.." jawab Chanyeol dengan senyum lembutnya seperti biasa.

                                  ***

"Woahh.. " Decak kagum itu kembali terlontar dari bibir mungil Baekhyun kala melihat pemandangan indah di hadapannya.

Sebuah kebun bunga berwarna-warni yang di rawat dengan begitu baik hingga tak ada satupun bunga yang terlihat layu di sana.

Warna-warni bunga yang tersusun rapi di tambah dengan hijaunya daun berpadu menciptakan keindahan di kebun bunga itu. Baekhyun bahkan langsung berbinar senang melihatnya.

Chanyeol mengulum senyum melihat binar di mata indah milik istrinya itu.

"Apa kau mau menemaniku berkeliling di kebun bunga ini.." tanya Chanyeol seraya menggenggam sebelah tangan Baekhyun.

"Eohh, tak apakah.." Baekhyun balik bertanya dengan ragu.

"Tentu.. " Chanyeol tersenyum menenangkan kemudian mulai menarik pelan tangan Baekhyun agar berjalan berdampingan dengannya menyusuri kebun bunga itu.

Baekhyun pun tak memberikan penolakan. Dia malah merasa begitu nyaman kala tangan besar itu melingkupi tangan mungilnya.

"Kau menyukainya.." tanya Chanyeol ketika lagi-lagi mendengar istri cantiknya itu berdecak kagum atas apa yang dilihatnya.

"Heum.. Siapa pemilik kebun bunga ini Chan.." tanya Baekhyun yang sebenarnya begitu penasaran sebab daritadi hanya mereka berdua yang berada di sana.

"Ini milikku juga. Dan aku sengaja membiarkan para pekerja untuk berlibur hari ini agar kau merasa nyaman berada di sini.." jawab Chanyeol seakan mengerti keanehan yang istrinya rasakan.

Baekhyun kembali terperangah. Berapa banyak lagi yang Chanyeol sembunyikan, pikirnya.

"Ingin berfoto.. " tawar Chanyeol seraya menunjukkan camera digital yang memang sengaja dia bawa dari rumah tadi.

 I Choose To Love You {ChanBaek}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang