I Choose To Love You {ChanBaek}

I.C.T.L.Y Bonus Chapter 1

  Dapur di rumah besar itu kini terlihat begitu berantakan dengan tepung dan mentega yang berceceran dimana-mana.

Begitulah yang terjadi jika tiga orang remaja tampan di tambah dengan satu namja yang cantik tengah berada di dalamnya.

Kim Taeoh, remaja yang kini berusia 17 tahun yang sekaligus merupakan kakak sulung dari tiga saudaranya yang lain juga tak dapat mengontrol adik-adiknya kala berada di dapur kesayangan sang mommy.

Hal itu juga berlaku lebih untuk dua anak kembar milik Park Chanyeol dan Park Baekhyun yang begitu sulit untuk diatur.

Si tampan Park Jackson yang begitu mirip dengan Chanyeol dan si cantik Park Jesper yang memiliki paras secantik mommy mereka akan selalu berdebat tentang semua hal. Dan itu membuat tekanan stress pada kedua kakaknya.

Park Chanhyun, remaja yang kini berusia 12 tahun itu bahkan hanya bisa menggeleng kesal melihat kedua adiknya tengah berdebat mengenai adonan kue yang tengah mereka buat untuk hari spesial mommy mereka.

Yups, tepat di tengah malam ini mommy mereka a.k.a Baekhyun akan berulang tahun. Karena itulah kini ke empat orang anaknya itu tengah mempersiapkan sebuah kejutan untuk sang mommy tercinta mereka.

Tentunya setelah mengatur rencana agar mommy cantik mereka datang tepat setelah mereka selesai bersiap. Juga mengusir sang daddy yang menemani mereka di sana agar Chanyeol sibuk mempersiapkan hal lainnya juga di kamar.

Ngomong-ngomong, mereka kini tengah berada di rumah rahasia Chanyeol di Gangwon. Dan kini rumah itu tak lagi menjadi rahasia sejak Chanyeol dan Baekhyun seringkali membawa Taeoh dan Chanhyun untuk berlibur ke sana setelah si kembar Jackson dan Jesper lahir 9 tahun yang lalu.

Yah, bertahun-tahun telah berlalu dan nyatanya Chanyeol dan Baekhyun tetap menjadi pasangan yang berbahagia bersama putra-putri mereka yang manis. Keluarga bahagia yang tak terpisahkan.

"Ini harusnya di tambah tepung lagi hyung..." komentar Jesper pada sang kakak yang tengah mengaduk adonan kue yang mereka buat.

"Tidak Jessie, ini sudah cukup. Memangnya kau ingin kita mengulang lagi dari awal ya.." protes Jackson, si pengaduk adonan.

Jesper memberengut dengan imutnya. "Tapi itu terlalu encer hyung.." ucapnya kekeuh.

"Tidak, ini sudah cukup.." balas Jackson tak kalah mutlak.

Taeoh dan Chanhyun saling tatap kemudian menghela nafas bersama. Mereka merasa begitu lelah memperhatikan kedua adik kembar mereka yang selalu berdebat hingga pekerjaan mereka tak pernah bisa selesai sejak tadi. Bahkan setelah dua jam berlalu begitu saja.

Berdoalah semoga Kyungsoo eomma dan juga In-kyung bisa menahan Baekhyun lebih lama agar mereka tetap bisa menyelesaikan semua kejutannya.

Tok tok!!

"Apa kalian butuh bantuan Boys. Sepertinya mommy kalian akan mengamuk jika melihat dapur kesayangannya hancur seperti ini.."

Chanyeol muncul mengalihkan atensi ke empat putranya yang sama berantakan nya dengan dapur. Lihatlah krim dan juga tepung yang menempel di wajah tampan dan cantik mereka itu.

"Bagaimana anak-anak, butuh bantuan.." Chanyeol mengulang pertanyaannya karena tak kunjung mendapat jawaban dari putra-putranya itu.

Taeoh menatap Jesper, memberi kode agar adik cantiknya itu melakukan tugas daruratnya. Dan Jesper yang mengerti lantas mendekati sang daddy yang masih berdiri di depan pintu dapur.

"Tidak perlu Dad. Daddy kan harus mempersiapkan sesuatu untuk mommy juga. Ayo Jessie antarkan ke kamar.."

Jesper mendorong tubuh besar Chanyeol untuk kembali ke kamarnya.